Wisata Login Admin Halaman Utama Admin Hapus Wisata Hapus Hotel Login Pengelola Halaman Utama Pengelola Tambah Obyek Wisata Edit Obyek Wisata Hapus Obyek Wisata Tambah Hotel Edit Hotel Hapus Hotel Halaman Utama Halaman Pendaftaran Pengelola Cari Obyek Wis

2.16 Pingendo

Pingendo adalah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk membuat desain website dengan mudah menggunakan frameworkbootstrap. Pingendo memberikan tools yang sangat mudah digunakan, dengan pingendo pengguna cukup melakukan drag and drop selection komponen ke dalam canvas desain website sehingga terbentuk sebuah desain yang dapat digunakan untuk sebuah website. Pingendo mempermudah pembuatan website dan mempercepat kerja pengguna. Sehingga tidak perlu menulis atau menyusun dengan mengetik script HTML untuk membuat sebuah desain. Pengguna hanya perlu menambahkan komponen yang dibutuhkan hanya dengan menyeret dan meletakan posisi yang di inginkan.

2.17 Wisata

Suatu kegiatan perjalanan yang dilakukan manusia baik perorangan maupun kelompok untuk mengunjungi destinasi tertentu dengan tujuan rekreasi, mempelajari keunikan daerah wisata, pengembangan diri dalam kurun waktu yang singkat atau sementara waktu UU RI no 10, 2009. 38 BAB III ANALISA PERANCANGAN SISTEM

3.1 Analisa Kebutuhan

3.1.1 Deskripsi Saat Ini

Saat ini untuk mencari informasi obyek wisata sudah dapat dilakukan oleh wisatawan dengan mencari informasi di internet. Untuk mencari informasi obyek wisata tersebut wisatawan harus memasukan kata kunci dari wisata yang akan dicari. disini informasi yang ditampilkan kebanyakan informasi dalam bentuk teks, sehingga wisatawan harus mencari lokasi dari obyek wisata tersebut. Dan jika wisatawan ingin melakukan kunjungan wisata ke beberapa obyek wisata mereka harus mencari satu demi satu rute untuk mengelilingi semua wisata tersebut. Sehingga banyak menghabiskan waktu wisatawan dalam mencari informasi dan rute menuju tempat wisata tersebut.

3.1.2 Deskripsi Sistem yang Akan Dibangun

Sistem yang akan dibangun adalah sistem rekomendasi rute kunjungan wisata. Sistem ini dapat diakses oleh 3 user yaitu admin, pengelola obyek wisata maupun hotel, dan pengunjung. Tujuan dari dibuatnya sistem ini adalah agar wisatwan dapat mengelilingi beberapa obyekwisata dengan waktu perjalanan yang seminimal mungkin. Pada sistem ini pengunjung dapat memilih tempatwisata yang akan dikunjungi dalam satu hari. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3.1.2.1 Analisa Kebutuhan Pengguna

User yang terlibat di dalam sistem adalah sebagai berikut : a. Admin Admin adalah orang yang bertugas mengelola seseluruh sistem. Admin mendapatkan hak akses untuk menghapus semua data yangada pada sistem. b. Pengelola Pengelola adalah orang yang memiliki atau mengelola sebuah obyek wisata atau hotel. Pengelola mendapat hak akses untuk menambahkan data, merubah data yang dimiliki, dan menghapus data yang dimiliki. c. Pengunjung Pengunjung adalah orang yang akan melakukan perjalanan wisata wisatawan. Pengunjung dapat melakukan pencarian tempat wisata, hotel dan mencari rekomendasi rute perjalanan.

3.1.2.2 Use-Case Diagram

Gambar 3. 1 Use-Case Diagram untuk Pengunjung. Gambar 3. 2 Use-Case Diagram untuk Pengelola. Gambar 3. 3 Use-Case Diagram untuk Admin.

3.1.2.3 Narasi Use-case

Tabel 3. 1 Narasi Use Case Cari Obyek Wisata. Actor : Pengunjung Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam halaman pencarian wisata Kondisi Akhir : Sistem berhasil menampilkan hasil pencarian tempatwisata yang diinginkan Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman pencarian tempat wisata 2. Sistem menampilkan halaman pencarian tempat wisata yang berisi text field untuk kata kunci 3. Aktor memasukan katakunci tempat wisata yang diinginkan 4. Sistem akan melakukan pencarian berdasarkan data tempat wisata yang sudah ada 5. Jika pencarian tidak sesuai dengan database wisata, maka sistem akan menampilkan notifikasi bahwa tempat wisata tidak tersedia 6. Jika pencarian berhasil, maka sistem akan menampilkan titik lokasi dari data tempat wisata yang dimasukan sesuai dengan kata kunci Tabel 3. 2 Narasi Use Case Cari Rute Tempat Wisata Actor : Pengunjung Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam halaman rekomendasi rute wisata. Kondisi Akhir : Sistem berhasil menampilkan hasil pencarian rute yang akan dilalui. Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman rekomendasi rute wisata 2. Sistem menampilkan semua titik-titik obyek wisata 3. Aktor memilih obyekwisata yang akan dikunjungi 4. Sistem akan melakukan proses perhitungan obyek wisata yang dipilih. 5. Sistem akan menampilkan rute untuk mengelilingi semua obyek wisata yang dipilih Tabel 3. 3 Narasi Use Case Mencari Penginapan. Actor : Pengunjung Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam halaman pencarian penginapan Kondisi Akhir : Sistem berhasil menampilkan hasil pencarian penginapan yang di inginkan Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman pencarian penginapan 2. Sistem menampilkan halaman pencarian penginapan yang berisi text field untuk kata kunci 3. Aktor memasukan katakunci penginapan yang di inginkan 4. Sistem akan melakukan pencarian berdasarkan data penginapan yang sudah ada 5. Jika pencarian tidak sesuai dengan database hotel, maka sistem akan menampilkan notifikasi bahwa penginapan tidak tersedia 6. Jika pencarian berhasil, maka sistem akan menampilkan titik lokasi dari data penginapan yang dimasukan sesuai dengan kata kunci Tabel 3. 4 Narasi Use Case Cari Penginapan Berdasarkan Kategori Actor : Pengunjung Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam halaman pencarian penginapan Kondisi Akhir : Sistem berhasil menampilkan hasil pencarian penginapan yang di inginkan berdasarkan kategori peginapan Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman pencarian penginapan 2. Sistem menampilkan halaman pencarian penginapan yang berisi text field untuk kata kunci dan dropdown untuk kategori 3. Aktor memilih kategori penginapan yang ada pada dropdown 4. Sistem akan melakukan pencarian berdasarkan kategori data penginapan yang sudah ada 5. Sistem akan menampilkan titik lokasi dari data penginapan yang dimasukan sesuai dengan kategori Tabel 3. 5 Narasi Use Case Pendaftara Pengelola. Actor : Pengunjung Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam halaman Pengelola Kondisi Akhir : Sistem berhasil menyimpan data Pengelola pada database. Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor mengklik teks daftar pengelola 2. Sistem menampilkan halaman yang digunakan untuk menambahkan data pengelola 3. Aktor memasukan data- data yang diperlukan pengelola 4. Apabila tidak berhasil misal : data tidak lengkap maka sistem menampilkan notifikasi bahwa tidak lengkap, dan kembali menampilkan halaman menambah data pengelola 5. Apabila berhasil sistem menampilkan notifikasi bahwa data pengelola berhasil ditambahkan 6. Sistem melakukan penambahan data-data pengelola sesuai masukan aktor pada database pengelola Tabel 3. 6 Narasi Use Case Login Pengelola Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah terdaftar sebagai pengelola Tempat wisata pada sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil login Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Actor telah membuka sistem ini. 2. Sistem akan menampilkan halaman utama. 3. Aktor membuka halaman login admin 4. Sistem menampilkan halaman login dengan field Username dan Password 5. Aktor memasukan data login 6. Apabila berhasil, maka sistem akan menampilkan halaman admin 7. Apabila tidak berhasil, maka sistem akan menampilkan notifikasi gagal login dan kembali ke form login 8. Aktor berhasil login Tabel 3. 7 Narasi Use Case Tambah data wisata Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menambahkan data obyek wisata pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman tambah obyek wisata 2. Sistem menampilkan halaman yang digunakan untuk menambahkan data obyek wisata 3. Aktor memasukan data- data obyek wisata yang diperlukan 4. Apabila tidak berhasil misal : data tidak lengkap maka sistem menampilkan notifikasi bahwa data tidak lengkap, dan menampilkan kembali halaman menambah obyekwisata 5. Apabila berhasil sistem menampilkan notifikasi bahwa data obyek wisata berhasil ditambahkan 6. Sistem melakukan penambahan data-data obyek wisata sesuai masukan aktor pada database wisata Tabel 3. 8 Narasi Use Case Edit Data Obyek Wisata. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil merubah data obyek wisata pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Actor membuka halaman ubah data obyek wisata 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar obyek wisata yang diambil dari database wisata 3. Aktor memilih data yang akan dirubah 4. Sistem mengakses dan mengambil data dari database wisata 5. Sistem akan menampilkan halaman mengubah data obyek wisata, berisi field yang sudah terisi data dari database sebelumnya 6. Aktor melakukan entry data ulang pada field yang digunakan 7. Apabila tidak berhasil, akan menampilkan notifikasi bahwa data gagal dirubah dan akan kembali ditampilkan tabel daftar obyek wisata 8. Apabila berhasil, sistem akanmenyimpan data update ke dalam database 9. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dirubah Tabel 3. 9 Narasi Use Case Hapus Data Wisata. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menghapus data obyek wisata pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman hapus data obyek wisata 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar obyek wisata yang diambil dari database wisata 3. Aktor memilih data yang akan dihapus 4. Apabila tidak berhasil, maka akan menampilkan notifikasi dan akan kembali menampilkan tabel daftar obyek wisata 5. Apabila berhasil, maka sistem akan menghapus data pada database 6. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dihapus Tabel 3. 10 Narasi Use Case Tambah Penginapan. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menambahkan data penginapan pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman tambah penginapan 2. Sistem menampilkan halaman yang digunakan untuk menambahkan data penginapan 3. Aktor memasukan data- data penginapan yang diperlukan 4. Apabila tidak berhasil misal : data tidak lengkap maka sistem menampilkan notifikasi bahwa data tidak lengkap, dan menampilkan kembali halaman menambah penginapan 5. Apabila berhasil sistem menampilkan notifikasi bahwa data penginapan berhasil ditambahkan 6. Sistem melakukan penambahan data-data penginapan sesuai masukan aktor pada database hotel Tabel 3. 11 Narasi Use Case Edit Data Penginapan. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil merubah data penginapan pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman ubah data penginapan 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar penginapan yang diambil dari database hotel 3. Aktor memilih data yang akan dirubah 4. Sistem mengakses dan mengambil data dari database hotel 5. Sistem akan menampilkan halaman mengubah data penginapan, berisi field yang sudah terisi data dari database sebelumnya 6. Aktor melakukan entry data ulang pada field yang digunakan 7. Apabila tidak berhasil, akan menampilkan notifikasi bahwa data gagal dirubah dan akan kembali ditampilkan tabel daftar penginapan 8. Apabila berhasil, sistem akanmenyimpan data update ke dalam database 9. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dirubah Tabel 3. 12 Narasi Use Case Hapus data penginapan. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menghapus data penginapan pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman hapus data penginapan 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar penginapan yang diambil dari database hotel 3. Aktor memilih data yang akan dihapus 4. Apabila tidak berhasil, maka akan menampilkan notifikasi dan akan kembali menampilkan tabel daftar penginapan 5. Apabila berhasil, maka sistem akan menghapus data pada database 6. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dihapus Tabel 3. 13 Narasi Use Case Logout Pengelola. Actor : Pengelola Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini. Kondisi Akhir : Aktor berhasil keluar dari sistem. Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor sudah berhasil masuk ke dalam sistem. 2. Sistem akan menampilkan halaman utama admin. 3. Aktor mengklik buton logout. 4. Sistem akan keluar dari halaman utama dan menampilkan form login Tabel 3. 14 Narasi Use Case Login Admin. Actor : Admin Kondisi Awal : Aktor sudah terdaftar sebagai pengelola Tempat wisata pada sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil login Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor telah membuka sistem ini. 2. Sistem akan menampilkan halaman utama. 3. Aktor membuka halaman login admin 4. Sistem menampilkan halaman login dengan field Username dan Password 5. Aktor memasukan data login 6. Apabila berhasil, maka sistem akan menampilkan halaman admin 7. Apabila tidak berhasil, maka sistem akan menampilkan notifikasi gagal login dan kembali ke form login 8. Aktor berhasil login Tabel 3. 15 Narasi Use Case Hapus Data Wisata Actor : Admin Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menghapus data obyek wisata pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman hapus data obyek wisata 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar obyek wisata yang diambil dari database wisata 3. Aktor memilih data yang akan dihapus 4. Apabila tidak berhasil, maka akan menampilkan notifikasi dan akan kembali menampilkan tabel daftar obyek wisata 5. Apabila berhasil, maka sistem akan menghapus data pada database 6. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dihapus Tabel 3. 16 NarasiUse Case Hapus Data Penginapan Actor : Admin Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini Kondisi Akhir : Aktor berhasil menghapus data penginapan pada database Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor membuka halaman hapus data penginapan 2. Sistem akan menampilkan tabel daftar penginapan yang diambil dari database hotel 3. Aktor memilih data yang akan dihapus 4. Apabila tidak berhasil, maka akan menampilkan notifikasi dan akan kembali menampilkan tabel daftar penginapan 5. Apabila berhasil, maka sistem akan menghapus data pada database 6. Sistem akan menampilkan notifikasi bahwa data berhasil dihapus Tabel 3. 17 Narasi Logout Admin. Actor : Admin Kondisi Awal : Aktor sudah masuk kedalam sistem ini. Kondisi Akhir : Aktor berhasil keluar dari sistem. Skenario : Actor Action Respon Sistem 1. Aktor sudah berhasil masuk ke dalam sistem. 2. Sistem akan menampilkan halaman utama admin. 3. Aktor mengklik buton logout. 4. Sistem akan keluar dari halaman utama dan menampilkan form login

3.2 Perancangan Logikal

Perancangan logikal Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan meliputi perancangan basisdata sistem menggunakan ER-Diagram, diagram konteks, dan data flow diagram. 3.2.1 Diagram Konteks Gambar 3. 4 Diagram Konteks Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan.

3.2.2 Diagram Berjenjang

Gambar 3. 5 Diagram Berjenjang Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan.

3.2.3 Data Flow Diagram DFD

a. DFD Pengunjung Gambar 3. 6 Data Flow Diagram Pengunjung Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan. b. DFD Pengelola Gambar 3. 7 Data Flow Diagram Pengelola Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan. c. DFD Admin Gambar 3. 8 Data Flow Diagram Admin Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan. d. DFD Kelola Wisata Pengelola Level 2 Gambar 3. 9 Data Flow Diagram Level 2 Pengelola Kelola Wisata Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan. e. DFD Kelola Hotel Level 2 Gambar 3. 10 Data Flow Diagram Level 2 Pengelola Kelola Penginapan Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan.

3.2.4 Entity Relational Diagram ERD

Gambar 3. 11 Entity Relationalship Diagram Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan.

3.2.5 Rancangan Logikal

Gambar 3. 12 Logikal Desain Sistem Rekomendasi Rute Kunjungan Wisata di Kabupaten Tabanan.

3.2.6 Rancangan Fisikal

3.2.6.1 Daftar Tabel Wisata

Tabel 3. 18 Tabel Data Wisata. Nama Type Size Key Id_Wisata Varchar 30 PK Id_Pengelola Varchar 20 Nama_Wisata Varchar 20 Alamat Varchar 50 No_tlp Varchar 15 Harga Int 15 Keterangan Varchar 100 Longitude Double Latitude Double

3.2.6.2 Daftar Tabel Hotel

Tabel 3. 19 Tabel Data Hotel. Nama Type Size Key Id_Hotel Varchar 30 PK Id_Pengelola Varchar 20 Nama_Hotel Varchar 20 Alamat Varchar 50 No_tlp Varchar 15 Harga Int 15 Kategori Varchar 10 Keterangan Varchar 100 Longitude Double Latitude Double

3.2.6.3 Daftar Tabel Pengelola

Tabel 3. 20 Tabel Data Pengelola. Nama Type Size Key Id_Pengelola Varchar 20 PK Nama_Pengelola Varchar 20 Alamat Varchar 50 No_tlp Varchar 15 Email Varchar 25 Password Varchar 10

3.2.6.4 Daftar Tabel Admin

Tabel 3. 21 Tabel Data Admin. Nama Type Size Key Id_Admin Int 5 PK Nama_Admin Varchar 20 Email Varchar 20 Password Varchar 20

3.2.6.5 Daftar Tabel Gambar Wisata

Tabel 3. 22 Tabel Data Gambar Wisata. Nama Type Size Key Id_gambar_wisata Varchar 25 PK Id_wisata Varchar 30 Judul gambar Varchar 50 Nama file Varchar 100

3.2.6.6 Daftar Tabel Gambar Hotel

Tabel 3. 23 Tabel Data Gambar Hotel. Nama Type Size Key Id_gambar_hotel Varchar 25 PK Id_Hotel Varchar 30 Judul gambar Varchar 50 Nama file Varchar 100

3.2.7 Perancangan Antar Muka Pengguna

3.2.7.1 Perancangan Antar Muka Admin

a. Login Admin

Gambar 3. 13 Halaman Login Admin.

b. Halaman Utama Admin

Gambar 3. 14 Halaman Utama Admin.

c. Hapus Wisata

Gambar 3. 15 Halaman Hapus Data Wisata.

d. Hapus Hotel

Gambar 3. 16 Halaman Hapus Data Hotel.

3.2.7.2 Perancangan Antar Muka Pengelola

a. Login Pengelola

Gambar 3. 17 Halaman Login Pengelola.

b. Halaman Utama Pengelola

Gambar 3. 18 Halaman Utama Pengelola

c. Tambah Obyek Wisata

Gambar 3. 19 Halaman Tambah Data Obyek Wisata.

d. Edit Obyek Wisata

Gambar 3. 20 Halaman Edit Data Obyek Wisata.

e. Hapus Obyek Wisata

Gambar 3. 21 Halaman Hapus Data Obyek Wisata.

f. Tambah Hotel

Gambar 3. 22 Halaman Tambah Data Hotel.

g. Edit Hotel

Gambar 3. 23 Halaman Edit Data Hotel.

h. Hapus Hotel

Gambar 3. 24 Halaman Hapus Data Hotel.

3.2.7.3 Perancangan Antar Muka Pengunjung

a. Halaman Utama

Gambar 3. 25 Halaman Utama.

b. Halaman Pendaftaran Pengelola

Gambar 3. 26 Halaman Pendaftaran Pengelola.

c. Cari Obyek Wisata

Gambar 3. 27 Halaman Cari Wisata.

d. Rekomendasi Rute Wisata

Gambar 3. 28 Halaman Cari Rekomendasi Rute Wisata.

e. Cari Hotel

Gambar 3. 29 Halaman Cari Hotel. 68 BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

4.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak

Perangkat keras yang digunakan untuk membangun sistem adalah : Processor : IntelĀ® i5 CPU M 380 2,53GHz 4CPUs,~2.5GHz Memory : 4096 MB RAM Hardisk : 500 GB Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun sistem ini adalah : Sistem operasi : Windows 10 Bahasa Pemrograman : PHP DBMS : SQLyog

4.2 Implementasi