Dimensi Antena Mikrostrip DASAR TEORI

14 Daya real R in merupakan daya terdisipasi yang menggambarkan hilangnya daya akibat dari panas atau radiasi. Sedangkan komponen imajiner X in reaktansi input mewakili reaktansi antena serta daya yang tersimpan dekat antena.

2.3 Dimensi Antena Mikrostrip

Dimensi antena mempresentasikan bentuk serta ukuran dari antena mikrostrip. Untuk dapat menentukan dimensi antena patch segiempat, terlebih dahulu harus diketahui parameter bahan yang akan digunakan seperti ketebalan dielektrik h, konstanta dielektrik ε r , frekuensi kerja yang diharapkan f Hz . Pengaturan panjang dan lebar antena mikrostrip harus sesuai agar bandwidth yang dihasilkan lebar, karena apabila terlalu pendek maka bandwidth yang dihasilkan sempit sedangkan apabila terlalu panjang maka akan dihasilkan bandwidth yang lebar tetapi efisiensi radiasi nya menjadi kecil. Pendekatan yang digunakan untuk mancari panjang dan lebar antena mikrostrip patch segiempat dapat menggunakan Persamaan 2.10 [1]. = � √ � � + 2.10 Dimana : W : lebar patch m r : konstanta dielektrik c : kecepatan cahaya diruang bebas 3×10 8 ms 2 f r : frekuensi kerja antena Hz Untuk menentukan lebar patch L dip erlukan parameter Δδ yang merupakan pertambahan panjang dari L akibat adanya fringing effect yaitu efek pada elemen peradiasi antena mikrostrip terlihat lebih besar dari dimensi fisiknya. Universitas Sumatera Utara 15 Pertambahan panjang dari δ Δδ tersebut dapat dihitung menggunakan Persamaan 2.11 [1]. ∆� = . ℎ � � + . � ℎ + . � � − . � ℎ + . 2.11 dimana h merupakan tebal substrat dan r eff merupakan konstanta dielektrik relatif yang ditentukan dengan Persamaan 2.12 [1]. � = � � + + � � − [ + ℎ ] − ⁄ 2.12 lebar patch L dapat dihitung dengan menggunakan Persamaan 2.13 [1]. � = � − ∆� 2.13 dimana L eff merupakan lebar patch efektif yang dapar dihitung dengan menggunakan Persamaan 2.14 [1]. � = � √� � 2.14 Penentuan besar ground plane pada desain antena mikrostrip patch segiempat perlu dilakukan sesuai ketentuan karena akan berpengaruh pada tinggi rendahnya gain yang dihasilkan. Idealnya, luas dan tebal dari ground plane tidak terbatas atau dikenal dengan istilah infinite ground plane namun dalam prakteknya tidak mungkin terealisasi hanya bisa disiasati sesuai kebutuhan. Setelah penentuan dimensi patch dan ground plane, penentuan dimensi feeder sebagai saluran mikrostrip yang menghubungkan catuan berupa konektor SεA 50 Ω dengan patch antena mikrostrip. Secara simulasi akan diperoleh ukuran panjang dan lebar feeder dengan cara mengubah ukuran secara iterasi sampai mendapatkan hasil yang sesuai dengan spesifikasi antena yang diinginkan. Universitas Sumatera Utara 16

2.4 Teknik Pencatuan