yang timbul dari perubahan standar akuntansi, hukum dan peraturan baru, dan perubahan sistem dan teknologi.
c. Aktivitas Pengendalian
Aktivitas pengendalian adalah kebijakan dan prosedur yang dibuat oleh manajemen. Aktivitas pengendalian
tersebut meliputi
persetujuan, tanggungjawab
dan kewenangan,
pemisahan tugas,
pendokumentasian, rekonsilisasi, karyawan yang kompeten dan jujur, dan audit
internal. Aktivitas-aktivitas ini harus dievaluasi risikonya untuk
organisasi secara
keseluruhan. Aktivitas
pengendalian bisa dibagi menjadi desain dokumen yang baik,
pemisahan tugas,
otorisasi yang
memadai, pengendalian fisik aset perusahaan, dan peninjauan atas
kinerja. d.
Informasi dan Komunikasi Informasi dan komunikasi merupakan bagian penting dari
proses manajemen. Komunikasi informasi tentang operasi pengendalian intern memberikan substansi yang dapat
digunakan manajemen untuk mengevaluasi efektivitas pengendalian untuk mengelola operasinya.
e. Pengawasan
Pengawasan merupakan evaluasi rasional yang dinamis atas informasi yang diberikan pada komunkasi informasi
untuk tujuan pengendalian manajemen.
36
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah studi kasus, yaitu melakukan penelitian terhadap objek tertentu yang populasinya terbatas sehingga hasil
kesimpulan yang diambil dari penelitian ini hanya berlaku bagi objek yang diteliti dan berlaku pada waktu tertentu. Penelitian ini dilakukan secara
langsung di PD BPR Bank Klaten dan hasil penelitian hanya berlaku untuk PD BPR Bank Klaten.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada Kantor Pusat PD BPR Bank Klaten Jalan Veteran No. 140 Klaten.
2. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Januari-April 2015.
C. Objek dan Subjek Penelitian
1. Objek Penelitian
a. Prosedur pemberian kredit bank.
b. Komponen-komponen pengendalian intern.
c. Dokumen dan catatan yang digunakan.
2. Subjek Penelitian
Subyek penelitian adalah orang-orang yang bekerja pada bagian yang berhubungan dengan pemberian kredit perusahaan.
D. Data yang Dikumpulkan
1. Sejarah dan gambaran umum bank.
2. Prosedur permohonan kredit.
3. Prosedur penyidikan dan analisis kredit.
4. Prosedur pengambilan keputusan kredit.
5. Prosedur pencairan kredit.
6. Prosedur administrasi kredit.
7. Bagan organisasi.
8. Deskripsi jabatan.
E. Sumber Data
1. Data primer, data yang diperoleh langsung dari perusahaan meliputi
observasi dan wawancara langsung terhadap pihak manajemen dan karyawan perusahaan di lokasi penelitian.
2. Data sekunder, data yang diperoleh dari hasil olahan yang sudah adadi
lokasi penelitian berupa dokumen-dokumen dan prosedur.
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Observasi
Observasi merupakan teknik pengumpulan data dengan pengamatan secara langsung pada operasi perusahaan. Observasi
dilakukan untuk mengetahui pengendalian intern pemberian kredit pada tempat penelitian.
2. Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab secara langsung kepada pihak-pihak yang
bersangkutan terutama pada bagian yang terlibat dalam pemberian kredit.
Wawancara dibutuhkan untuk memperoleh informasi tentang sejarah, gambaran umum perusahaan dan informasi lainnya mengenai
praktik perkreditan bank. 3.
Dokumentasi Dokumentasi merupakan teknik pengumpulaan data yang
dilakukan dengan cara melihat berkas, catatan dan dokumen lain yang terdapat dalam perusahaan yang berkaitan dengan obyek penelitian.
Data yang dicari mengenai prosedur dan dokumen pencairan kredit, serta prosedur dan dokumen administrasi kredit.
G. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab permasalahan yang ada adalah dengan teknik analisis deskriptif dan pengujian
kepatuhan. Teknik analisis deskriptif digunakan untuk menjawab permasalahan mengenai kesesuaian sistem pemberian kredit dengan
kajian teori. Sedangkan, pengujian kepatuhan akan digunakan untuk menjawab pertanyaan mengenai efektivitas pengendalian intern yang
ditetapkan.