30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian
Kabupaten  Badung  merupakan  lokasi  yang  dijadikan  peneliti  sebagai lokasi  penelitian  ini.Kabupaten  Badung  merupakan  salah  satu  daerah  yang
didalamnya  tersebar  berbagai  destinasi  wisata  yang  perkembangan  industri pariwisatanya  sangat  pesat.Kabupaten  Badung  banyak  sekali  menawarkan
produk  wisata  seperti  restoran,  gedung  bersejarah,  kesenian  daerah,  tempat berbelanja,  hingga  hotel  yang  merupakan  sarana  penunjang  akomodasi  di
daerah ini. Berdasarkan  pada  masalah  yang  diangkat  dalam  penelitian  ini  adalah
pengaruh  konsep
green  hotel
terhadap  minat  berkunjung  wisatawan  ke Kabupaten  Badung,  maka  penelitian  ini  menganalisis  mengenai  adanya
penerapan
green  hotel
sebagai  salah  satu  bagian  dari  program  pemerintah dalam mengatasi masalah lingkungan  yang akan berpengaruh terhadap minat
berkunjung  wisatawan  yang  datang  ke  Kabupaten  Badung.  Adapun  yang menjadi  objek  penelitian  sebagai  variabel  bebas  adalah  konsep
green  hotel
, sedangkan  variabel  terikat  adalah  minat  berkunjung.  Sedangkan  yang  akan
menjadi  subjek  sebagai  responden  adalah  wisatawan  yang  datang  ke Kabupaten Badung.
31
3.2 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional adalah penarikan batasan yang lebih menjelaskan ciri-ciri  spesifik  yang  lebih
substantive
dari  suatu  konsep.  Tujuannya  agar peneliti  dapat  mencapai  suatu  alat  ukur  yang  yang  sesuai  dengan  hakikat
variabel  yang  sudah  di  definisikan  konsepnya,  maka  peneliti  harus memasukkan proses atau operasionalnya alat ukur yang akan digunakan untuk
kuantifikasi  gejala  atau  variabel  yang  ditelitinya .  Dalam  penelitian  ini
berdasarkan  objek  yang  akan  diteliti  dapat  diketahui  bahwa  variabel  yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel  konsep
green  hotel
X  yang  terdiri  dari  manajemen  hotel berwawasan  lingkungan,  operasional  hotel  berwawasan  lingkungan,  tata
guna  lahan,  efisiensi  penggunaan  material  bangunan  dan  pendukung operasional  hotel,  efisiensi  energi  dan  manajemen  pengelolaannya,
kualitas  pengudaraan  untuk  pengendalian  kesehatan  dan  kenyamanan dalam  ruang,  air  dan  manajemen  penggunaannya,  pengelolaan  limbah
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, 2013. 2.
Variabel  minat  berkunjung  Y  yang  terdiri  dari  pilihan  produk,  pilihan merek,  pilihan  saluran  distribusi,  waktu  pembelian,  cara  pembelian,  cara
pembayaran Kotler dan Amstrong, 2011. Dalam variabel ini akan dikaji tentang  minat  berkunjung  wisatawan  Kabupaten  Badung  ke  hotel-hotel
ramah lingkungan.
32
Dibawah ini terdapat  tabel  yang menjelaskan tentang operasionalisasi variabel yakni sebagai berikut:
Tabel 3.1 Operasional Variabel
No Variabel
Sub Variabel Indikator
1 Konsep
Green Hotel
X Manajemen Hotel
Berwawasan Lingkungan
Tingkat pengelolaan
hotel yang
berwawasan lingkungan Tingkat  pengaruh  kebijakan  hotel
yang ramah lingkungan
Operasional Hotel Berwawasan
Lingkungan Tingkat pengadaan bahan operasional
hotel yang ramah lingkungan Tingkat  penerapan  keamanan  pangan
yang ramah lingkungan Tingkat
hygiene
sanitasi kebersihan pada dapur, gudang, dan restoran
yang ramah lingkungan Tingkat  penerapan  kegiatan
green hotel
bagi  karyawan,  tamu  hotel,  dan masyarakat
dalam menjaga
lingkungan Tingkat  penerapan  kepedulian  hotel
kepada masyarakat sekitar Tingkat  penerapan  keselamatan  dan
kesehatan  kerja  dalam  mencegah  dan mengurai  kecelakaan  dan  timbulnya
penyakit
33
Tata Guna Lahan Tingkat  pengelolaan  lahan  yang
berwawasan lingkungan Tingkat  penataan
landscape
dan pemeliharaan
aksesibilitas
yang berwawasan lingkungan
Efisiensi Penggunaan
Material Bangunan Tingkat  penggunaan  material  yang
ramah lingkungan Tingkat  pemeliharaan  material  yang
ramah lingkungan
Efisiensi Energi Tingkat
pengelolaan manajemen
energi yang ramah lingkungan Tingkat
pemantauan penggunaan
energi yang ramah lingkungan
Kualitas Pengudaraan
Tingkat  kenyamanan  udara  di  dalam ruangan
indoor
yang ramah
lingkungan Tingkat  kenyamanan  udara  di  luar
ruangan
outdoor
yang ramah
lingkungan
Efisiensi Air Tingkat  pengelolaan  manajemen  air
yang ramah lingkungan Tingkat
pelaksanaan program
efisiensi air yang ramah lingkungan Tingkat
pengawasan program
efisiensi air yang ramah lingkungan Pengelolaan
Limbah Tingkat  pengelolaan  limbah  padat
yang ramah lingkungan Tingkat pengelolaan limbah cair yang
34
ramah lingkungan Tingkat
pengelolaan limbah
B3 Bahan  Berbahaya    Beracun  yang
ramah lingkungan 2
Keputusan Berkunjung Y
Kotler dan Amstrong,
2012 Pilihan Produk
Tingkat keunggulan produk yang ramah lingkungan
Tingkat keinginan atau minat wisatawan kerhadap keunggulan
produk yang ramah lingkungan Tingkat ketertarikan wisatawan
terhadap produk hotel yang ramah lingkungan
Tingkat kepopuleran hotel yang menerapkan konsep
green hotel
atau ramah lingkungan
Pilihan Merek Tingkat keunikan merek
Tingkat kepercayaan wisatawan terhadap keunikan merek
Pilihan Saluran Distribusi
Tingkat kestrategisan lokasi Tingkat kemudahan dalam
mendapatkan informasi produk Waktu Pembelian
Tingkat waktu luang yang dimiliki wisatawan
Jumlah Pembelian Tingkat jumlah kamar yang
dibutuhkan wisatawan untuk menginap
Cara Tingkat kemudahan pembayaran
Sumber : Hasil Pengolahan Data 2015
35
3.3 Jenis Dan Sumber Data