Jenis Dukungan Sosial Dukungan Sosial 1. Pengertian Dukungan Sosial

b. Sinar radioaktif Sinar radioaktif merupakan faktor eksternal yang paling jelas dapat menyebabkan leukemia pada binatang maupun manusia. Angka kejadian leukemia mieloblastik akut AML dan leukemia granulositik kronis LGK jelas sekali meningkat sesudah sinar radioaktif akan menderita leukemia pada 6 klien, dan baru terjadi setelah 5 tahun Handayani Haribowo, 2008. c. Virus Beberapa virus tertentu sudah dibuktikan menyebabkan leukemia pada binatang. Sampai sekarang belum dapat dibuktikan bahwa penyebab leukemia pada manusia adalah virus. Meskipun demikian, ada beberapa hasil penelitian yang mendukung teori virus sebagai penyebab leukemia, yaitu enzyme reverse trascriptase ditemukan dalam darah manusia. Seperti diketahui enzim ini ditemukan di dalam virus onkogenik seperti retrovirus tipe C, yaitu jenis virus RNA yang menyebabkan leukemia pada binatang. Enzim tersebut menyebabkan virus yang bersangkutan dapat membentuk bahan genetik yang kemudian bergabung dengan genom yang terinfeksi Handayani Haribowo, 2008.

3. Manifestasi Klinis

Manifestasi klinis yang muncul pada anak dengan leukemia yaitu pucat, letih, deman, ptekie, nyeri pada tulang dan persendian, nyeri abdomen, hepatomegali, splenomegali, limfadenopati, muntah, dan anoreksia Wong, 2009; Suriadi dan Yuliani, 2010.

4. Klasifikasi Leukemia a.

Leukemia Akut Leukemia akut merupakan proliferasi sel leukosit yang abnormal, ganas, sering disertai bentuk leukosit yang lain daripada normal, jumlahnya berlebihan, serta dapat menyebabkan anemia, trombositopenia, dan diakhiri dengan kematian Handayani Haribowo, 2008. Leukemia akut menurut klasifikasi FAB French-American-British dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu Leukemia Mielositik Akut acute myeloid leukemia LMAAML dan Leukemia Limfositik Akut LLA Handayani Haribowo, 2008.

b. Leukemia Kronis

Leukemia kronis dibagi menjadi dua, yaitu Leukemia myeloid- leukemia granulositik kronisleukemia myeloid kronis LGKLMK dan Leukemia Limfositik Kronis Handayani Haribowo, 2008.

5. Penatalaksanaan Terapeutik

Terapi leukemia meliputi pemakaian agens kemoterapeutik, dengan atau tanpa iradiasi cranial, dalam empat fase yaitu: a. Terapi induksi. Terapi ini dilakukan segera setelah diagnosis ditegakkan dan berlangsung selama 4 hingga 6 minggu serta menghasilkan remisi total atau remisi dengan kurang dari 5 sel-sel leukemia dalam sumsum tulang. Pada fase ini diberikan terapi kortikosteroid prednison, vincristin, dan L asparagiase Wong, 2009; Suriadi dan Yuliani, 2010.