Partisipan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

2. Mengumpulkan deskripsi fenomena yaitu melalui pendapat atau gambaran yang disampaikan pada wawancara dengan orang tua. 3. Membaca data secara keseluruhan yang telah disampaikan partisipan, kemudian membuat kata kunci dan catatan penting yang kemudian diberi tanda. 4. Membaca transkrip secara berulang-ulang dan menemukan catatan penting atau kata kunci untuk membuat tema. 5. Mengatur kumpulan makna yang telah dirumuskan ke dalam kelompok tema dengan membuat kategori-kategori. 6. Peneliti kemudian menggabungkan tema yang memiliki kesamaan arti dalam bentuk klaster tema. 7. Menuliskan hasil analisis dalam bentuk deskriptif, dimana peneliti merangkai tema yang ditemukan selama proses analisis data dan menuliskannya dalam bentuk deskripsi yang terkait dukungan orang tua yang memiliki anak dengan leukemia usia 6-12 tahun. 8. Peneliti menemui partisipan untuk melakukan validasi data. Validasi dilakukan untuk mengklarifikasi data hasil penelitian yang telah disusun sesuai dengan pengalaman partispan. 9. Menggabungkan data hasil validasi ke dalam deskripsi analisis setelah dilakukan validasi.

G. Keabsahan Data

Keabsahan data merupakan konsep penting yang diperbaharui dari konsep kesahihan validitas dan keandalan realibilitas menurut versi ‘positivisme’ dan disesuaikan dengan tuntutan pengetahuan, kriteria, dan paradigmanya sendiri Moleong, 2011. Dalam penelitian kualitatif, ada empat teknik mencapai keabsahan data, yaitu: kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas. a. Kredibilitas Uji kredibilitas data pada penelitian kualitatif menunjuk pada apakah kebenaran penelitian kualitatif dapat dipercaya, dalam makna dapat mengungkapkan kenyataan yang sesungguhnya. Ada beberapa langkah yang dapat digunakan untuk meningkatkan kredibilitas penelitian, seperti perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan dalam penelitian, triangulasi, peer debriefing, dan member check Sugiyono, 2007; Endraswara, 2006. Langkah-langkah untuk meningkatkan kredibilitas penelitian: 1 Memperpanjang cara observasi agar dapat mengenal responden, lingkungan, kegiatan, membangun kepercayaan responden serta mengecek kembali informasi yang didapatkan. 2 Pengamatan terus-menerus agar penelitian ini melihat sesuatu dengan cermat, terinci dan mendalam serta dapat menbedakan mana yang bermakna dan tidak. 3 Triagulasi yaitu pengumpulan data lebih dari satu sumber agar menunjukkan informasi yang sama. 4 Peer debriefing yaitu melakukan diskusi atau tanya jawab terkait masalah penelitian dengan orang lain, teman sejawat, atau orang yang ahli dalam bidang kualitatif.