Penelitian yang Relevan KAJIAN TEORI

39

N. Kerangka Berfikir

Dalam suatu proses pembelajaan, dua unsur yang amat penting adalah metode mengajar dan media pembelajaran. Kedua aspek ini saling berkaitan, sehingga pemilihan salah satu metode mengajar tertentu akan mempengaruhi jenis media pembelajaran yang sesuai. Meskipun masih ada berbagai aspek lain yang harus diperhatikan dalam memilih media, antalain tujuan pembelajaran, jenis tugas, dan respon yang diharapkan siswa kuasai setelah pembelajaran berlangsung, dan konteks pembelajaran termasuk karakteristik siswa. Fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai alat bantu mengajar yang turut mempengaruhi iklim, kondisi, dan lingkungan belajar yang ditata dan diciptakan oleh tenaga pendidik. Pada kenyataan di kelas, mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung masih menggunakan metode mengajar secara konvensional sehingga berdampak pada keefektifan pembelajaran di dalam kelas, untuk itu diperlukan upaya perbaikan proses belajar yang sesuai, dapat mengefektifkan dan mempercepat proses pembelajaran sehingga semua materi dapat disampaikan sesuai silabus dan alokasi waktu yang diberikan melalui suatu media yang interaktif berbasis multimedia dapat terwujud. Pemakaian media pembelajaran dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Penggunaan media pembelajaran pada tahap orientasi pembelajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Selain membangkitkan 40 motivasi dan minat siswa, media pembelajaran juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik dan terpercaya, memudahkan penafsiran data, dan memadatkan informasi. Media pembelajaran berbasis multimedia harus mudah digunakan yang memuat navigasi-navigasi sederhana yang memudahkan pengguna. Selain itu, harus menarik agar merangsang pengguna tertarik menjelajah seluruh program, sehingga seluruh materi pembelajaran yang terkandung di dalamnya dapat terserap dengan baik. Materi pembelajaran yang terkandung didalamnya juga harus disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, sesuai dengan kurikulum dan mengandung banyak manfaat. Mata pelajaran Ilmu Bangunan Gedung merupakan salah satu mata pelajaran yang harus dikuasai siswa SMK Negeri 1 Purworejo. Permasalahan utama pada mata pelajaran ini adalah kurangnya media yang menunjang pembelajaran. Siswa merasa kurang berminat dan termotivasi apabila pembelajaran Ilmu Bangunan Gedung mulai menggunakan penalaran mereka. Padahal, dalam pembelajaran seharusnya tercapai ketiga aspek mulai dari aspek psikomotorik praktik saja yang harusnya dikembangkan, namun juga aspek kognitif teori dan aspek afektif sikap dan atau apresiasi. Untuk itu, pembelajaran teori akan lebih menarik apabila didukung dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat. Media pembelajaran yang tepat adalah media yang tepat sasaran, untuk siapa, kapan, dan di mana media tersebut digunakan. Selain itu, media harus dapat memfasilitasi tidak hanya ketika pembelajaran berlangsung, namun juga 41 ketika proses evaluasi berlangsung sehingga menjadi suatu media yang berkesinambungan. Permasalahannya adalah terkadang guru belum sadar betul akan pentingnya media. Selain itu, kurangnya pemanfaatan peralatan multimedia juga menjadi faktor penghambat adanya pengembangan media. Permasalahan lainnya adalah ketika guru sudah mengembangkan suatu media pembelajaran, mereka lupa bahwa masih ada satu aspek yang perlu dikembangkan yaitu evaluasi. Alangkah baiknya ketika suatu media dapat memfasilitasi baik itu ketika pembelajaran berlangsung maupun ketika evaluasi berlangsung. Salah satu jenis media interaktif adalah media berbasis komputer berupa aplikasi. Dengan adanya pengembangan media tersebut, media dapat dibuat menarik dan kreatif. Sistem evaluasipun juga dapat dikembangkan semenarik mungkin dan dapat meminimalisir adanya proses tukar-menukar jawaban. Berdasarkan permasalahan dan kajian teori di atas, dengan adanya pengembangan media pembelajaran berupa model bangunan kayu bertingkat tahan gempa, akan menyelesaikan permasalahan terhadap pembelajaran Ilmu Bangunan Gedung. Oleh karena itu, penelitian yang peneliti susun adalah penyelesaian masalah pada pembelajaran Ilmu Bangunan Gedung melalui pengembangan media model bangunan kayu bertingkat tahan gempa di SMK Negeri 1 Purworejo.

O. Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan uraian sebelumnya, maka kaitannya dengan penelitian ini dapat dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut.