19
BAB III METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan adalah metode eksperimental meliputi penyiapan bahan, karakterisasi simplisia, uji golongan senyawa kimia, pembuatan ekstrak
dan uji aktivitas antihiperurisemia ekstrak etanol teripang Pearsonothuria graeffei pada tikus putih jantanyang diinduksi kafein dan hati ayam segar.
Penelitian ini dilakukan di LaboratoriumFarmakognosi dan Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Matrix rancangan
penelitian dapat dilihat pada Tabel 3.1 .
Tabel 3.1. Matrix rancangan penelitian
Waktu Dosis
Hari ke-9 Hari ke-12
Hari ke-15
Na-CMC 0,5
1. X1Y9Z1
2. X1Y9Z2
3. X1Y9Z3
4. X1Y9Z4
5. X1Y9Z5
1. X1Y12Z1
2. X1Y12Z2
3. X1Y12Z3
4. X1Y12Z4
5. X1Y12Z5
1. X1Y15Z1
2. X1Y15Z2
3. X1Y15Z3
4. X1Y15Z4
5. X1Y15Z5
Allopurinol dosis 10 mgkg
BB
1. X2Y9Z1
2. X2Y9Z2
3. X2Y9Z3
4. X2Y9Z4
5. X2Y9Z5
1. X2Y12Z1
2. X2Y12Z2
3. X2Y12Z3
4. X2Y12Z4
5. X2Y12Z5
1. X2Y15Z1
2. X2Y15Z2
3. X2Y15Z3
4. X2Y15Z4
5. X2Y15Z5
EET 100 mgkg BB
1. X3Y9Z1
2. X3Y9Z2
3. X3Y9Z3
4. X3Y9Z4
5. X3Y9Z5
1. X3Y12Z1
2. X3Y12Z2
3. X3Y12Z3
4. X3Y12Z4
5. X3Y12Z5
1. X3Y15Z1
2. X3Y15Z2
3. X3Y15Z3
4. X3Y15Z4
5. X3Y15Z5
EET 200 mgkg BB
1. X4Y9Z1
2. X4Y9Z2
3. X4Y9Z3
4. X4Y9Z4
5. X4Y9Z5
1. X4Y12Z1
2. X4Y12Z2
3. X4Y12Z3
4. X4Y12Z4
5. X4Y12Z5
1. X4Y15Z1
2. X4Y15Z2
3. X4Y15Z3
4. X4Y15Z4
5. X4Y15Z5
EET 300 mgkg BB
1. X5Y9Z1
2. X5Y9Z2
3. X5Y9Z3
4. X5Y9Z4
5. X5Y9Z5
1. X5Y12Z1
2. X5Y12Z2
3. X5Y12Z3
4. X5Y12Z4
5. X5Y12Z5
1. X5Y15Z1
2. X5Y15Z2
3. X5Y15Z3
4. X5Y15Z4
5. X5Y15Z5
Keterangan: X: Dosis, Y : Waktu,
Z : Hewan Percobaan
20
3.1Alat dan Bahan 3.1.1Alat – alat
Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini meliputi lemari pengering, blender Panasonic, oven Dynamica, neraca listrik Vibra AJ, neraca hewan
GW-1500, mikroskop Olympus, penangas air, hair dryer Panasonic, rotary evaporator Stuart, alat pengukur kadar asam urat Easy touch dan strip kadar
asam urat Easy touch, spuit, oral sonde, mortir dan stamfer dan alat-alat gelas
laboratorium. 3.1.2Bahan-bahan
Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah teripang Pearsonothuria graeffei, allopurinol Kimia Farma, karboksimetilsellulosa Na-CMC, kafein.
Bahan kimia yang digunakan berkualitas proanalisis kecuali dinyatakan lain adalah kloralhidra
t, α-naftol, toluen, asam nitrat, timbal II asetat, serbuk seng, serbuk magnesium, asam asetat anhidrida, isopropanol, asam klorida pekat, asam
sulfat pekat, kloroform, n-heksan, metanol, etanol 96 teknis dan air suling teknis.
3.2 Penyiapan Teripang 3.2.1 Pengumpulan teripang