Analisis Anggaran Kinerja Tahunan Pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang.

(1)

ANALISIS ANGGARAN KINERJA TAHUNAN PADA DINAS PASAR KABUPATEN DELI SERDANG

TUGAS AKHIR

Diajukan Oleh:

HARRY VICTOR H SIRINGO-RINGO 112101062

Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Pendidikan Pada Program Diploma III

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN 2014


(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala berkat-Nya, karunia dan kasih sayang-Nya yang melimpah, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik. Terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang tidak pernah meninggalkan penulis di saat-saat sulitnya dan karena penyertaannya yang begitu besar, penulis dapat berbahagia pada saat ini. Adapun judul Tugas Akhir ini adalah “ ANALISIS ANGGARAN KINERJA TAHUNAN PADA DINAS PASAR KABUPATEN DELI SERDANG.” Tugas akhir ini merupakan salah satu syarat akademis untuk dapat menyelesaikan Program Studi Diploma III Jurusan Keuangan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

Penulis menyadari bahwa penyajian tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan segala kritik yang sehat dan saran dari pembaca sehingga dapat berguna bagi penulis untuk dijadikan sebagai bahan masukan di masa yang akan datang.

Di masa perkuliahan hingga selesainya tugas akhir ini, penulis sungguh merasakan banyak bantuan moril dan materil baik secara langsung dan tidak langsung dari beberapa pihak. Pada kesempatan ini, penulis dengan sepenuh hati mengucapkan terima kasih kepada :

1.Bapak Prof.Dr. Azhar Maksum, SE,M.Ec,Ak,CA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

2.Ibu Dr.Yeni Abash, SE, M.Si selaku ketua Program Studi DIII Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.


(3)

3.Bapak Syafrizal Helmi Situmorang, SE. M.Si selaku Sekretaris Program Studi DIII Keuangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dra. Lucy Anna M.Si selaku Dosen Pembimbing yang telah meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

5. Khususnya Ucapan terima kasih kepada orangtuaku tercinta Morhan Siringo-Ringo dan Dumari Siregar yang selalu mendoakan penulis dan memfasilitasi semua kebutuhan penulis dari awal kuliah sampai akhir kuliah penulis serta mendidik penulis dengan penuh kasih sayang.

6.kepada Saudara kandung penulis Hot Maudur,Tiurma Riris,Teresia Tiarma,Nurmala dan Martin yang telah memberikan memory hidup yang indah,dorongan dan semangat kepada penulis

7. Kepada seluruh teman-teman Diploma III Keuangan stambuk 2011. Rekan-rekan G-Pav( Faza, Dicky, Randy, Dimas, Ikhsan, Dery, Imam, Alhamra, dan immanuel) yang telah banyak memberikan dorongan dan motivasi kepada penulis

Akhir kata, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian Tugas Akhir ini. Apabila ada perkataan penulis yang salah, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Medan, Oktober 2014 Penulis

HARRY VICTOR H SIRINGO-RINGO 112101062


(4)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR... i

DAFTAR ISI ...iii

DAFTAR TABEL ...iv

DAFTAR GAMBAR ...v

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1

B. Rumusan Masalah... 4

C. Tujuan Penelitian ... 5

D.Manfaat Penelitian... 5

BAB II PROFIL DINAS PASAR KABUPATEN DELI SERDANG A. Sejarah Ringkas Dinas Pasar Kabuapten Deli Serdang... 6

B. Struktur Organisasi dan Personalia... 8

C. Job Description ...10

D. Kinerja Usaha Terkini... 31

BAB III PEMBAHASAN A. Pengertian Anggaran Kinerja Tahunan...32

B. Jumlah Anggaran Kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang pada tahun 2011.2012 dan 2013 ...32

C. Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang pada tahun 2011.2012 dan 2013 ...33

D. Perbandingan Tingkat Realisasi Anggaran Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang pada tahun 2011.2012 dan 2013 ...40

BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ...44

B. Saran...45


(5)

DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1.1

Rincian Anggaran Kinerja Tahunan 2011,2012 dan 2013...3

Tabel 3.1

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Tahun 2011...34

Tabel 3.2

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Tahun 2012...36

Tabel 3.3

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Tahun 2013...38

Tabel 3.4


(6)

DAFTAR GAMBAR

Halaman Bagan 2.1

Struktur Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang


(7)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap perusahaan atau organisasi yang didirikan pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai yaitu pengembalian investasi, pencapaian misi dengan biaya tertentu dan sumbangan terhadap perbaikan ekonomi dan sosial dalam lingkungan yang lebih luas. Pencapaian tujuan dilakukan dengan efisien dan efektif. Hal ini berlaku bagi semua jenis organisasi, seperti yang bergerak di bidang kenegaraan, di bidang politik, di bidang ekonomi, di lingkungan organisasi bisnis, di bidang sosial budaya – seperti pendidikan dan kesehatan – di organisasi nirlaba, lembaga sosial masyarakat dan bahkan di lingkungan organisasi keagamaan sekalipun.

Agar perusahaan bekerja secara efisien dibutuhkan anggaran yang baik termasuk di bidang keuangan yang berupa anggaran, karena penganggaran itu penting untuk mengendalikan kegiatan. Dengan demikian anggaran yang berfungsi sebagai perencanaan dan pengendalian kegiatan organisasi harus disusun dengan teliti, penuh pertimbangan dan disesuaikan dengan kondisi dan perkembangan yang terjadi.

Anggaran merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting bagi setiap organisasi. Anggaran juga merupakan alat perencanaan tertulis yang menuntut pemikiran secara teliti dan memberikan gambaran yang lebih rinci dalam unit dan uang. Anggaran hanya suatu alat. Sebaik apapun alat (dalam hal ini sebaik apapun anggaran) tidak akan berfungsi dengan baik bila manusia yang menggunakan alat (anggaran) tersebut tidak dapat menggunakannya dengan baik. Sesuai dengan fungsi manajemen, yaitu fungsi perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan,


(8)

anggaran pun demikian. Hal ini disebabkan karena anggaran sebagai alat manajemen dalam melaksanakan fungsinya. Anggaran berfungsi sebagai alat perencanaan, artinya memberikan gambaran yang jelas dalam satuan barang dan uang. Anggaran sebagai alat perencanaan juga harus memperhatikan kaitan anggaran yang satu dengan anggaran yang lain. Contoh : antara anggaran beban distribusi barang yang dijual dengan anggaran barang yang dijual, apakah peningkatan anggaran beban distribusi diikuti dengan peningkatan anggaran barang yang dijual (anggaran penjualan).

Jadi, salah satu fungsi anggaran adalah menentukan rencana belanja dan sumber dana seefisien mungkin. Dalam fungsi perencanaan, anggaran direncanakan dan disusun untuk menjadi suatu pedoman kerja dari seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan. Anggaran terdiri dari berbagai jenis. Salah satunya adalah anggaran belanja. Anggaran belanja digunakan oleh instansi atau lembaga untuk mengetahui seberapa besar dana yang akan dikeluarkan oleh instansi tersebut guna memenuhi kebutuhan.

Perlunya suatu anggaran oleh manajemen adalah untuk dapat menjabarkan perencanaan, pengendalian, koordinasi dan sebagai pedoman kerja secara sistematis, selain itu juga untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan yang terjadi dan yang terpenting untuk meningkatkan tanggung jawab dari masing-masing karyawan atas pekerjaan yang menjadi kewajibannya. Penyusunan anggaran juga ditujukan sebagai alat pengukur dan mengendalikan kinerja individu dan kelompok, serta menyediakan informasi yang mendasari perlu tidaknya koreksi.


(9)

Sebelum menjalankan kegiatan operasinya, terlebih dahulu Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang menetapkan atau menyusun suatu Anggaran Kinerja Tahunan. Adapun tujuan penyusunan Anggaran Kinerja Tahunan adalah sebagai tolok ukur keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan oleh Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang.

Berikut adalah anggaran kinerja tahunan yang telah dilaksananakan oleh Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang selama tahun 2011-2013

Tabel 1.1

Rincian Anggaran Kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang Tahun 2011-2013

No Tahun Jumlah Realisasi % Realisasi

1 2011 7.913.959.650 6.278.331.912 69%

2 2012 8.867.829.950 7.297.102.300 73%

3 2013 10.735.942.450 8.225.691.145 77%

Tabel 1.1 berisikan daftar rincian anggaran kinerja tahunan dari tahun 2011,2012 dan 2013 pada dinas pasar kabupaten deli serdang. Anggaran tahun 2013 menempatkan tingkat anggaran yang tinggi dan realisasi yang tinggi. Hal ini disebabkan karena semakin meningkatnya jumlah anggaran dan semakin banyak nya kebutuhan pada dinas pasar kabupaten deli serdang

Anggaran Kinerja Tahunan merupakan penjabaran target kinerja yang harus dicapai dalam satu tahun. Target kinerja menunjukkan nilai kuantitatif yang melekat pada setiap indikator kinerja baik pada tingkat sasaran strategis maupun


(10)

pada tingkat kegiatan, dan merupakan pembanding bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi yang dilakukan pada setiap akhir periode pelaksanaan

Dinas Pasar yang berada di Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara memiliki 4(empat) bagian bidang yang dibawahi langsung oleh kepala dinas, yaitu : Bidang Pengelolaan Pasar, Bidang Intensifikasi, Bidang Trantib, dan Bidang Pengelolaan Pasar. Anggaran belanja di Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara merupakan rincian jenis pengeluaran/penggunaan dana guna belanja berbagai keperluan instansi.

Berdasarkan penjelasan ini, penulis merasa tertarik untuk menganalisis Anggaran Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang dengan memilih judul “ANALISIS ANGGARAN KINERJA TAHUNAN PADA KABUPATEN DELI SERDANG”

B. Rumusan Masalah

Agar dalam pembahasan tidak terjadi kerancuan dan penyimpangan, maka perlu adanya perumusan masalah sehingga tujuan penelitian dapat tercapai. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana Perbandingan Anggaran Kinerja Tahunan dan Realisasi Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang


(11)

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk:

Mengetahui gambaran yang jelas tentang bagaimana Perbandingan Anggaran Kinerja Tahunan dan Realisasi Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian penulis adalah sebagai berikut:

1. Bagi instansi yang diteliti sebagai bahan masukan untuk pengambilan keputusan.

2. Bagi peneliti sebagai bahan masukan agar dapat mempelajari secara langsung sistem akuntansi dan pengendalian internal dan dapat menambah ilmu pengetahuan serta dapat mengaplikasikan teori-teori yang di dapat di perkuliahan.

3. Bagi peneliti lainnya sabagai bahan pembanding untuk melakukan penelitian lainnya di masa yang akan datang.


(12)

BAB II

PROFIL DINAS PASAR KABUPATEN DELI SERDANG

A. Sejarah Ringkas Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang pada mulanya bernama PERPAS (Perusahaan Pasar). Merupakan bagian dari Dinas Pendapatan untuk pertama kali diatur oleh Peraturan Daerah Tingkat II Deli Serdang No. 10 Tahun 1979 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Tingkat II Deli Serdang.

Pengelolaan, pembinaan, serta pengurusan aturan pasar sebagai salah satu sumber pendapatan daerah harus lebih ditingkatkan serta dikembangkan sesuai dengan perkembangan wilayah, oleh sebab itu Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang No. 10 Tahun 1979 tersebut perlu disempurnakan.

Pada tanggal 25 Agustus 1986 terbitlah Peraturan Daerah yang baru yakni Peraturan Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Deli Serdang No. 10 Tahun 1986 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pasar.

Pada Tahun 2002 terbitlah Peraturan Daerah No. 14 Tahun 2002 tentang perubahan Kedua Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang No. 46 Tahun 2000 tentang Organisasi Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Deli Serdang.

Peraturan Daerah yang baru yakni Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang No. 5 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Deli Serdang.


(13)

Penelitian ini dilakukan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang Jl. Mawar No. 14 Lubuk Pakam. Telepon (061) 7955819.

b. Dasar Hukum Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Landasan Hukum yang digunakan oleh Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang adalah :

1. Peraturan Daerah No. 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum.

2. Keputusan Bupati Deli Serdang No. 521 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Peraturan Daerah Kab. Deli Serdang No. 2 tahun 2012.

3. Peraturan Bupati Deli Serdang No. 787 Tahun 2013 tentang Pemakaian Tempat Usaha di Pasar Tradisional Kabupaten Deli Serdang.

4. Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Deli Serdang.

5. Peraturan Bupati Deli Serdang No. 886 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Rincian Tugas Jabatan Perangkat Daerah Kabupaten Deli Serdang.

Visi dan Misi Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Berdasarkan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan Daerah, serta mengarahkan pada visi Kabupaten Deli Serdang, maka rumusan visi Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang adalah : Terwujudnya Citra Pasar yang bersih, tertib, aman dan nyaman.

Makna dari visi tersebut adalah Pasar tradisional yang selama ini dianggap kumuh, jorok harus bisa menjadi pasar yang bersih, tertib, aman dan nyaman.


(14)

Dari Visi tersebut Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang menetapkan MISI yaitu :

a. Meningkatkan kesempatan bekerja dan berusaha

b. Meningkatkan kebersihan, ketertiban, dan keamanan pasar c. Meningkatkan pelayanan pedagang dan pengunjung d. Meningkatkan kualitas SDM pengelola dan pedagang

B. Struktur Organisasi & Personalia

Struktur organisasi diperlukan perusahaan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubungan / keterkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian tujuan instansi yang telah ditetapkan sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi.

Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan pekerjaan dapat diterapkan, sehingga efesiensi dan efektifitas kerja dapat diwujudkan melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan perusahaan dapat dicapai.

Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi untuk melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal,


(15)

melalui saluran tunggal. Struktur organisasi Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang dilihat pada gambar berikut ini :

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Sumber : Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Gambar 2.1 Struktur Organisasi Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

KEPALA DINAS SEKRETARIS BENDAHARA BIDANG PENGELOLAAN PASAR BIDANG INTESIFIKASI BIDANG TRANTIB BIDANG KEBERSIHAN PASAR Subbag Umum Subbag Program Subbag Keuangan Seksi Dokumen Pasar Seksi Fasilitas Pasar Seksi Pengelolaan pasar Seksi Penyuluhan Seksi Pengangkutan Sampah Seksi Kebersihan Pasar

Seksi Karcis Seksi Pendataan Seksi Pengendalian dan Pengawasan Seksi Penertiban Tempat Seksi Pengenaan Sanksi Seksi Retribusi Pasar


(16)

C. Job Description C.1 Tugas Kepala Dinas:

1. Mendisposisi surat-surat kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya 2. Memberi petunjuk dan arahan kepada bawahan untuk kelancaran

pelaksanaan tugas

3. Menyusun kebijakan teknis di bidang pengelolaan Pasar 4. Merumuskan kebijaksaan teknis di bidang pengelolaan Pasar

5. Menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pengelolaan pasar

6. Melaksanakan pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan Pasar

7. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsi di bidang Pasar

8. Melakukan pengelolaan administrasi umum yang meliputi kesekretariatan, program, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan organisasi di bidang Pasar

9. Melakukan pengelolaan unit pelaksana teknis di bidang pengelolaan Pasar; 10.Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang

langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku

11.Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

12.Menilai hasil kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan.


(17)

C.2 Sekretaris mempunyai tugas :

1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib

3. Mengkoordinasikan penyusunan program dan penyelenggaraan tugas-tugas bidang secara terpadu dan tugas-tugas pelayanan administrasi

4. Melaksanakan pengelolaan administrasi umum 5. Melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian 6. Melaksanakan pengelolaan administrasi perlengkapan 7. Melaksanakan pengelolaan administrasi program 8. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan

9. Merencanakan penyusunan kebutuhan barang dan alat kelengkapan kantor 10.Melaksanakan pengelolaan surat-menyurat, arsip dan dokumen lainnya 11.Melaksanakan kebersihan lingkungan kantor dan bertanggung jawab atas

keamanan kantor

12.Melaksanakan pengawasan terhadap disiplin pegawai, budaya bersih, budaya kerja dan budaya tertib

13.Mempersiapkan penyelenggaraan rapat dinas dan mempersiapkan Surat Perintah Tugas bagi Pegawai yang akan melaksanakan perjalanan dinas 14.Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas

15.Memelihara, merawat, menjaga dan mengawasi inventaris kantor

16.Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku


(18)

17.Memeriksa, mengecek, mmengoreksi, mengontrol, merencanakan kegiatan dan mambuat laporan pelaksanaan tugas

18.Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawabab pelaksanaan tugas

19.Menilai prestasi kerja bawahan dengan membuat catatan dalam buku penilaian sebagai bahan pertimbangan dalam pembuatan DP-3 bawahan 20.Melaksankan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.3 Kepala Sub Bagian Umum mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;

3. Membantu Sekretaris melaksanakan pengelolaan administrasi umum;

4. Membantu Sekretaris melaksanakan pengelolaan administrasi kepegawaian;

5. Membantu Sekretaris melaksanakan pengelolaan administrasi perlengkapan;

6. Menggandakan, menomori dan mendistribusikan surat masuk dan surat keluar;

7. Memeriksa, meneliti dan mengarsipkan surat masuk dan surat keluar; 8. Melaksanakan kebersihan kantor dan bertanggung jawab atas keamanan

kantor;

9. Merencanakan usulan kebutuhan alat tulis kantor dan kebutuhan barang lainnya;


(19)

10.Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

11.Menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

12.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

13.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.4 Kepala Sub Bagian Program, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;

3. Membantu Sekretaris melaksanakan pengelolaan penyusunan administrasi program;

4. Mengumpulkan, mengolah, menganalisa data sebagai bahan acuan dalam penyusunan program kerja;

5. Melakukan observasi lapangan untuk menilai kebenaran dan keakuratan data sebagai bahan dalam penyusunan program kerja;

6. Mempersiapkan daftar usulan kegiatan pelaksanaan tugas;

7. Melakukan evaluasi terhadap program kerjasebagai bahan penyusunan laporan;

8. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;


(20)

9. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

10.Menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

11.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

12.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.5 Kepala Sub Bagian Keuangan, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Membantu sekretaris melaksanakan pengelolaan penyusunan administrasi keuangan;

5. Menyusun, memeriksa dan meneliti rencana anggaran;

6. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan anggaran; 7. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan; 8. Meneliti dokumen dan tanda bukti penerimaan dan pengeluaran keuangan; 9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang

langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

10.Menyampaikan laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;


(21)

11.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

12.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.6 Bendahara mempunyai tugas :

1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas

4. Membantu sekretaris melaksanakan pengelolaan penyusunan administrasi keuangan

5. Menyusun, memeriksa dan meneliti rencana anggaran

6. Melakukan pengawasan dan pengendalian penggunaan anggaran 7. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan dan perbendaharaan 8. Meneliti dokumen dan tanda bukti penerimaan dan pengeluaran keuangan 9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang

langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku

10. Menyampaikan laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

11. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(22)

C.7 Kepala Bidang Pengelolaan Pasar, mempunyai tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan 2. Mendisposisikan surat kepada bawahan

3. Membagi tugas kepada para bawahan sesuai dengan bidang tugasnya 4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pengelolaan Pasar 5. Mengkoordinir pelaksanaan tugas kepala seksi di Pengelolaan Pasar

6. Membuat dan menyusun rencana pembangunan, pemeliharaan dan pengelolaan pasar serta pendistribusian kios dan loods dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah

7. Membuat rencana pembagian tempat berjualan menurut jenis dagangan di setiap Pasar

8. Membuat rencana kebutuhan seluruh fasilitas yang diperlukan dalam rangka pengoperasian tempat pada setiap Pasar

9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku

10. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

11. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan

12. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.8 Kepala Seksi Pengelolaan Pasar, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;


(23)

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pengelolaan Pasar; 5. Membuat serta memelihara data-data bangunan kios dan loods;

6. Melaksanakan proses pendaftaran dan perubahan nama penyewa kios dan loods;

7. Membuat serta memelihara buku daftar nama-nama pedagang yang ada di masing-masing pasar se-kabupaten Deli Serdang;

8. Menyusun konsep dan rencana pendistribusian kios dan loods kepada pedagang;

9. Memberikan bimbingan dan arahan kepada para pedagang tentang pengelolaan pasar yang baik;

10. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

11. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

12. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(24)

C.9 Kepala Seksi Fasilitas Pasar, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Fasilitas Pasar; 5. Membuat dan menyusun data fasilitas pasar;

6. Membuat dan menyusun rencana kebutuhan fasilitas pasar;

7. Memberikan bimbingan dan arahan kepada para pedagang dalam rangka memelihara fasilitas Pasar;

8. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

11. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.10 Kepala Seksi Dokumen Pasar, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberikan petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas bejalan lancar dan tertib;


(25)

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Dokumen Pasar; 5. Menerima petunjuk dan arahan dan membagi tugas bawahan ssuai

dengan tugas masing-masing;

6. Melakukan survey dalam upaya perencanaan peembangunan dan pengembangan pasar;

7. Menyimpan data-data dan dokumen pasar;

8. Mengajukan usulan rencana pembangunan dan rehabilitas Pasar;

9. Mengajukan usulan rencana pengembangan pasar sesuai dengan kebutuhan;

10.Memberikan pertimbangan atas rencana dan pembangunan pasar swasta;

11.Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

12.Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

13.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

14.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.11 Kepala Bidang Intensifikasi, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan 2. disposisikan surat kepada bawahan


(26)

3. Membagi tugas kepada para bawahan sesuai dengan bidang tugasnya 4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan intensifikasi

5. Menerima petunjuk dan arahan dan membagi tugas bawahan sesuai dengan tugas masing-masing

6. Melaksanakan monitor pengawasan dengan memeriksa dan laporan hasil kerja bawahan untuk pembinaan penertiban penerimaan keuangan pada Dinas Pasar

7. Melakukan monitoring pengawasan dan penertiban pelaksanaan Peraturan Darah tentang Pasar dengan cara monitoring ke lapangan guna penertiban dan keamanan pasar

8. Merencanakan realisasi, penerimaan dan setoran ke Kas Daerah dari Dinas Pasar pada setiap tahunnya melalui pungutan retribuai

9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku

10.Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

11.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan

12.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.12 KepalaSeksi Pendataan, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;


(27)

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pendataan;

5. Melakukan Pendataan sarana kios dan loods serta sarana pos pengawasan ternak hasil bumi;

6. Melakukan Pendataan jumlah pedagang formal dan informal;

7. Menyusun dan merencanakan penetapan target penerimaan retribusi pasar dan sampah;

8. Menyampaikan saran dan pertimbngan kepda atasan tentang langkah-langkah yang pelu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

11.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.13 Kepala Seksi Karcis, mempunyai rincian tugas :

1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Karcis;

5. Menyiapkan karcis, formulir setoran dan buku harian penerimaan retribusi yang diatur dalam Peraturan Daerah;


(28)

6. Melakukan pengawasan atas penggunaan karcis sesuai dengan tindasan formulir setoran sebagai bahan acuan kebutuhan;

7. Mempersiapkan karcis retribusi pasar dan sampah untuk ditonds;

8. Mendistribusikan karcis, formulir setoran dan buku harian penerimaan retribusi;

9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

10.Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

11.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

12.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan

C.14 Kepala Seksi Retribusi Pasar, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Retribusi Pasar 5. Mensosialisasikan penagihan retribusi sesuai dengan tarif yang ditetapkan; 6. Membantu penagihan guna meningkatkan penerimaan retribusi;

7. Melakukan pengecekan, pencatatan, dan pembukuan setoran retribusi pasar sesuai dengan target yang telah ditetapkan;


(29)

8. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang laangkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

11. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan

C.15 Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban, mempunyai tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan

2. Mendisposisikan surat kepada bawahan

3. Membagi tugas kepada para bawahan sesuai dengan bidang tugasnya

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan ketentraman dan ketertiban

5. Menertibkan pedagang agar berjualan pada lokasi dan tempat yang telah ditentukan

6. Mengendalikan keamanan dilingkungan pasar dengan menetapkan pos-pos penjagaan pasar dan petugas jaga malam agar ketentraman dan ketertiban pasar dapat terkendali

7. Memimpin operasi penertiban pedagang yang melanggar Peraturan Daerah 8. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait didalam penertiban pedagang

yang melanggar Peraturan Daerah

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas


(30)

10.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan

11.Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan.

C.16 Kepala Seksi Pengenaan Sanksi, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pengenaan sanksi; 5. Memberikan pengarahan kepada pedagang tentang ketertiban dan

keamanan pasar;

6. Menindak para pedagang yang melanggar ketentuan Peraturan Daerah yang berlaku;

7. Mengenakan sanksi kepada para pedagang yang tidak memenuhi peraturan;

8. Menyampaikan saran dan perimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(31)

C.17 Kepala Seksi Penertiban Tempat, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Penertiban Tempat; 5. Melaksanakan penertiban pedagang-pedagang yang berjualan diluar

lokasi yang telah ditetapkan agar ketertiban pasar dapat terjamin;

6. Menertibkan pedagang-pedagang yang berjualan di tempat terlarang dalam kompleks pasar agar jangan sampai mengganggu kelancaran kegiatan di lingkungan pasar;

7. Menertibkan penyusunan parkir kendaraan di lokasi pasar;

8. Menginventarisasi pedagang yang berjualan di luar lokasi yang ditetapkan dan mencari solusi pemecahan masalah;

9. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang laangkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

10. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

11. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(32)

C.18 Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Hasil Bumi, mempunyai rincian tugas :

1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pengawasan dan Pengendalian Hasil Bumi;

5. Melakukan pengawasan dan pengendalian hasil bumi;

6. Melakukan pengawasan dan pengendalian keamanan di lingkungan pos-pos penjagaan pengutipan retribusi hasil bumi;

7. Memberikan bimbingan dan arahan terhadap petugas jaga pos yang mengutip retribusi hasil bumi;

8. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang laangkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(33)

C.19 Kepala Bidang Kebersihan Pasar, mempunyai tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan 2. Mendisposisikan surat kepada bawahan

3. Membagi tugas kepada para bawahan sesuai dengan bidang tugasnya 4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan kebersihan pasar 5. Menerima petunjuk dan arahan serta membagi tugas bawahan sesuai

dengan tugas masing-masing

6. Membuat program kerja tahunan berdasarkan data hasil kegiatan tahun lalu sebagai pedoman dalam dalam pelaksanaan tugas

7. Membuat rencana dan melaksanakan penyuluhan keberihan di pasar

8. Membuat rencana dan melaksanakan pengangkutan sampah dan pengendalian sampah di pasar dari TPS ke TPA

9. Mengatur dan mengawasi pelaksanaan kegiatan pengendalian kebersihan di seluruh areal pasar

10. Mengawasi pemakaian seluruh peralatan kebersihan yang dimiliki Dinas Pasar

11. Menyampaikan dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan etentuan yang berlaku

12. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas

13. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan


(34)

C.20 Kepala Seksi Pengangkutan Sampah, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Pengangkutan Sampah;

5. Menerima petunjuk dan arahan serta mebagi tugas bawahan sesuai dengan tugas masing-masing;

6. Mengatur dan mengkoornir pengangkutan sampah dari lokasi pasar ke Tempat pembuangan Sementara (TPS);

7. Melaksanakan pengangkutan sampah dari Tempat Penampungan Sementara (TPS) ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA);

8. Mengawasi petugas pengangkutan sampah dalam pelaksanaan tugas;

9. Mengawasi penggunaan serta pemeliharaan alat-alat angkutan sampah yang dipergunakan;

10. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang laangkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

11. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;


(35)

12. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;

13. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan

C.21 Kepala Seksi Kebersihan Pasar, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Kebersihan Pasar; 5. Melaksanakan dan bertanggung jawab terhadap kebersihan pasar;

6. Merencanakan dan mengajukan usulan kebutuhan alat-alat pengangkutan sampah sesuai kebutuhan;

7. Mengendalikan dan mempertanggungjawabkan penggunaan alat-alat kebersihan agar tetap terpelihara;

8. Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

10.Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(36)

C.22 Kepala Seksi Penyuluhan, mempunyai rincian tugas : 1. Menerima petunjuk dan arahan sesuai disposisi atasan;

2. Memberi Petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksanaan tugas berjalan lancar dan tertib;

3. Memeriksa, mengecek, mengoreksi, mengontrol dan merencanakan kegiatan pelaksanaan tugas;

4. Melaksanakan tugas-tugas yang berhubungan dengan Penyuluhan;

5. Menyusun kebijakan-kebijakan dan program kegiatan penyuluhan serta sarana dan prasarana penunjangnya;

6. Memberikan penyuluhan kepada para pedagang dalam upaya meningkatkan kesadaran untuk menjaga dan meningkatkan kebersihan pasar;

7. Menyampaikan saran-saran dan pertimbangan kepada atasan tentang langkah-langkah yang perlu diambil dengan ketentuan yang berlaku;

8. Menyusun laporan sesuai hasil yang telah dicapai sebagai pertanggung jawaban pelaksanaan tugas;

9. Menilai prestasi kerja bawahan dengan mengisi buku catatan penilaian sebagai bahan penilaian DP-3 bawahan;


(37)

D. Kinerja Usaha Terkini

Menyadari fungsi pasar tradisional yang strategis dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah Kabupaten Deli Serdang dan penyerapan tenaga kerja perlu diupayakan pemberdayaan pasar tradisional sehingga menjadi tempat yang layak dan tempat yang menarik serta memiliki ciri yang khas dan tidak terlepas dari tingkat kenyamanan, kebersihan menjadi terpelihara dengan baik. Oleh karena itu saat ini Dinas Pasar berfokus untuk melakukan peningkatan kenyamanan dan kebersihan pasar yang menjadi daya tarik utama dari pasar tradisional yang merupakan sumber pendapatan daerah yang utama pada Kabupaten Deli Serdang. Salah satu cara yang ditempuh Dinas Pasar untuk mewujudkan tujuan tersebut ialah dengan melakukan pemungutan retribusi pasar dari para pedagang yang beroperasi di pasar tradisional yang nantinya hasil dari pemungutan tersebut akan dialokasikan untuk merenovasi dan meningkatkan keamanan dan kenyamanan pasar tradisional.


(38)

BAB III

ANALISIS DAN EVALUASI

A.Pengertian Anggaran Kinerja Tahunan

Anggaran kinerja tahunan adalah penjabaran target kinerja yang harus dicapai dalam

satu tahun pelaksanaan dimana setiap indikator kinerja melekat pada nilai kuantitatif target kinerja tersebut. Anggaran kinerja tahunan merupakan komitmen satuan kerja perangkat daerah untuk mencapai kinerja sebaik-baiknya. Dengan maksud seluruh proses perencanaan dan pengendalian aktivitas oprasional sepenuhnya dapat dirujuk pada anggaran kinerja tahunan disetiap tahunnya.

Anggaran kinerja tahunan memiliki sasaran-sasaran disetiap tahunnya, salah satunya adalah terwujudnya peningkatan kualitas pasar dengan indikator kinerja adalah adanya peningkatan kualitas sumber daya manusia yang dinilai dari kehadiran PNS dan Non PNS

Dana Anggaran kinerja Tahunan dilimpahkan oleh Gubernur Provinsi Sumatra Utara kepada dinas pasar kabupaten deli serdang selaku satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Satuan kerja perangkat daerah (SKPD) adalah lembaga pada pemerintahan daerah provinsi yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan Rencana Kinerja tahunan dibidang Pasar ataupun perdagangan

B.Jumlah Anggaran Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

pada tahun 2011.2012 dan 2013

Jumlah Anggaran Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang setiap

tahun nya mengalami kenaikan anggaran. Hal ini disebabkan semakin banyak nya program ataupun kegiatan yang ingin dicapai oleh Dinas Pasar selaku Satuan kerja Perangkat Daerah(SKPD) dan semakin banyak nya kebutuhan yang ingin dipenuhi oleh dinas pasar.


(39)

Pada tahun 2011 anggaran kinerja tahunan mendapatkan alokasi dana sebesar Rp.7.913.954.650. Anggaran tersebut dikeluarkan melalui perencanaan yang telah disusun sesuai rencana oleh dinas pasar kabupaten deli serdang. Ditahun 2012 anggaran tersebut mengalami kenaikan anggaran menjadi Rp.8.867.829.950. Hal ini disebabkan semakin banyaknya dana dari setiap program ataupun kegiatan di Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang. Untuk tahun 2013 anggaran tetap mengalami kenaikan anggaran menjadi Rp.10.735.942.450. Hal ini disebabkan semakin banyak nya dana disetiap program ataupun kegiatan dan semakin banyak kebutuhan yang ingin dipenuhi oleh Dinas Pasar Deli Serdang.

Di setiap Tahun Anggaran Kinerja Tahunan yang mengalami kenaikan anggaran dengan program ataupun kegiatan yang sama disetiap tahunnya dan hanya terjadi perbedaan alokasi anggaran dan realisasinya saja di setiap tahunnya.

C.Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

untuk tahun 2011,2012 dan 2013

Tindak lanjut dari anggaran adalah merealisasikan anggaran yang telah dialokasikan kepada instansi/lembaga sesuai dengan apa yang direncanakan. Dalam hal ini yang ditindaklanjuti adalah realisasi terhadap kegiatan yang sudah direncanakan untuk dilaksanakan dalam satu tahun anggaran. Dengan demikian yang dimaksud dengan realisasi anggaran adalah menindaklanjuti dari rencana anggaran sesuai dengan alokasi dana yang telah direncanakan

Selain itu.tingkat keberhasilan suatu lembaga dalam pelaksanaan Anggaran Kinerja Tahunan dilihat dari realisasi kegiatan yang telah direncanakan pada awal penyusunan rencana kegiatan anggaran. Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang selaku SKPD memiliki tugas dan tanggung jawab dalam merealisasikan kegiatan/program yang telah direncankan dalam penyusunan rencana kegiatan anggaran.


(40)

Berikut adalah laporan realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang untuk tahun 2011.2012 dan 2013

Tabel 3.1

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan

Pada Tahun 2011

No Program Anggaran(Rp) Realisasi(Rp) %

1 Pelayanan Administrasi

Perkantoran

966.053.950 818.530.912 86

2 Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

500.000.000 473.500.000 95

3 Peningkatan Disiplin dan

Aparatur

50.000.000 44.600.000 86

4 Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

86.000.300 86.000.300 100

5 Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan

11.000.000 5.000.000 74

6 Peningkatan Efesiensi

Perdagangan Dalam Negeri

4.400.000.300 3.100.700.000 68

7 Pembinaan Pedagang Kaki

Lima dan Asongan

1.900.959.650 1.750.000.750 94

Jumlah 7.913.959.650 6.278.331.912

Sumber: Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Tabel 3.1, menjelaskan tentang jumlah alokasi dana dan realisasinya untuk tahun 2011.Tabel ini menjelaskan beberapa kegiatan/program yang realisasi anggarannya tidak


(41)

sesuai dengan apa yang direncanakan diawal, dan ada pula yang sesuai dengan rencana kegiatan anggaran yang telah disusun sebelumnya.Seperti:

1)Pelayanan Administrasi Perkantoran, jumlah anggaran sebesar Rp.966.053.950 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.818.530.912. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 86%

2)Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.500.000.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.473.500.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 95%

3)Peningkatan Disiplin dan Aparatur, jumlah anggaran sebesar Rp.50.000.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.44.600.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 86%

4)Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.86.000.300 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.86.000.300.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 100%

5)Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan,jumlah anggaran sebesar Rp.11.000.000 dan jumlah total realisasi anggaran sebesar Rp.5.000.000. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 76%

6)Peningkatan Efesiensi Perdangangan Dalam Negeri, jumlah anggaran sebesar Rp. 4.400.000.300 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.3.100.700.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 68%

7)Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan,jumlah anggaran sebesar Rp.1.900.300.100 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.1.750.000.750.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 94%


(42)

Tabel 3.2

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan

Pada tahun 2012

No Program Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

1 Pelayanan Administrasi

Perkantoran

981.053.950 840.000.000 88

2 Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

515.700.000 500.700.000 97

3 Peningkatan Disiplin dan

Aparatur

61.300.000 51.000.300 88

4 Peningkatan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

92.000.700 92.000.700 100

5 Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan

17.000.000 13.000.000 76

6 Peningkatan Efesiensi

Perdagangan Dalam Negeri

5.300.775.000 3.800.000.700 70

7 Pembinaan Pedagang Kaki

Lima dan Asongan

2.200.000.300 2.000.400.600 96

Jumlah 8.867.829.950 7.297.102.300

Sumber: Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Tabel 3.2, menjelaskan tentang jumlah alokasi dana dan realisasinya untuk tahun 2012.Tabel ini menyusun beberapa kegiatan/program yang realisasi anggarannya tidak sesuai dengan apa yang direncanakan diawal, dan ada pula yang sesuai dengan rencana kegiatan anggaran yang telah disusun sebelumnya.Seperti:


(43)

1)Pelayanan Administrasi Perkantoran, jumlah anggaran sebesar Rp.981.053.950 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.840.000.000. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 88%

2)Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.515.700.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.500.700.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 97%

3)Peningkatan Disiplin dan Aparatur, jumlah anggaran sebesar Rp.61.300.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.51.300.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 88%

4)Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.92.000.700 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.92.000.700.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 100%

5)Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan,jumlah anggaran sebesar Rp.17.000.000 dan jumlah total realisasi anggaran sebesar Rp.13.000.000. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 78%

6)Peningkatan Efesiensi Perdangangan Dalam Negeri, jumlah anggaran sebesar Rp.5.300.775.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.3.800.000.700.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 70%

7)Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan,jumlah anggaran sebesar Rp.2.200.000.300 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.2.000.400.600.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 96%


(44)

Tabel 3.3

Laporan Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan

Pada tahun 2013

No Program Anggaran(Rp) Realisasi(Rp) %

1 Pelayanan Administrasi

Perkantoran

991.053.950 969.041.450 90

2 Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

525.333.500 524.300.400 99

3 Peningkatan Disiplin dan

Aparatur

70.000.000 61.400.000 92

4 Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

97.270.000 97.270.000 100

5 Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan

23.000.000 19.000.000 88

6 Peningkatan Efesiensi

Perdagangan Dalam Negeri

6.040.362.500 5.000.151.400 94

7 Pembinaan Pedagang Kaki

Lima dan Asongan

2.304.955.000 2.299.941.000 98

Jumlah 10.735.942.450 8.968.104.250

Sumber: Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Tabel 3.3, menjelaskan tentang jumlah alokasi dana dan realisasinya untuk tahun

2013. Tabel ini menyusun beberapa kegiatan/program yang realisasi anggarannya tidak sesuai dengan apa yang direncanakan diawal, dan ada pula yang sesuai dengan rencana kegiatan anggaran yang telah disusun sebelumnya.Seperti:


(45)

1)Pelayanan Administrasi Perkantoran, jumlah anggaran sebesar Rp.991.053.950 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.969.041.450. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 90%

2)Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.525.333.500 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.524.300.400.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 99%

3)Peningkatan Disiplin dan Aparatur, jumlah anggaran sebesar Rp.70.000.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.61.400.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 92%

4)Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur,jumlah anggaran sebesar Rp.97.270.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.97.270.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 100%

5)Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan,jumlah anggaran sebesar Rp.23.000.000 dan jumlah total realisasi anggaran sebesar Rp.19.000.000. maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 88%

6)Peningkatan Efesiensi Perdangangan Dalam Negeri, jumlah anggaran sebesar Rp.6.040.362.500 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.5.000.151.400.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 94%

7)Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan,jumlah anggaran sebesar Rp.2.304.955.000 dan jumlah total realisasi sebesar Rp.2.299.941.000.maka untuk kegiatan ini tingkat realisasinya mencapai 98%


(46)

D. Perbandingan Tingkat Realisasi Anggaran Kinerja Tahunan Pada Dinas Pasar

Kabupaten Deli Serdang Untuk Tahun 2011.2012 dan 2013

Tingkat realisasi anggaran kinerja tahunan dari tahun 2011.2012 dan 2013 tentu tidak sama walaupun rencana kegiatan anggaran hampir tidak ada perubahan di setiap tahun nya. Berikut akan dijelaskan perbandingan realisasi kegiatan anggaran dari tahun 2011,2012 dan 2013

1) Pelayanan Adminstrasi Perkantoran, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 86% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.818.530.912. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 88% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 840.000.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 90% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.969.041.450. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa penyusun anggaran benar-benar serius dalam menentukan anggaran yang efesien dan efektif

2) Peningkatan Sarana dan Prasaran Aparatur, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 95% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.473.500.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 97% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 500.700.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 99% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.524.300.400. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan kualitas Aparat 3) Peningkatan Displin dan Aparatur, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap

tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 86% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.44.600.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 88% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 51.000.300.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 92% dengan


(47)

jumlah anggaran sebesar Rp.61.400.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan sarana dan prasarana pasar yang Representatif

4) Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, tingkat realisasi untuk kegiatan ini dari tahun 2011.2012 dan 2013 mencapai 100% . Hal ini disebabkan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur merupakan upaya meningkatkan ketertiban dan keamanan dalam lokasi pasar

5) Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 76% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.5.000.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 78% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 13.000.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 88% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.19.000.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

6) Peningkatan Efesiensi Perdagangan Dalam Negeri, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 68% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.3.100.700.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 70% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 3.800.000.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 94% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.5.000.151.400 Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan pengembangan pasar dan distribusi barang/produk dan meningkatkan sistem dan jaringan informasi perdagangan


(48)

7) Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan , tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 94% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.1.750.000.750. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 96% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 2.000.400.600.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 98% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.2.299.941.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan kegiatan ketertiban dan kebersihan pasar.

Dari hasil analisis perbandingan diatas, dapat dilihat bahwa setiap tahun nya mengalami kenaikan anggaran maupun realisasinya. Hal ini tidak lepas dari bertambahnya alokasi Anggaran Kinerja Tahunan Kabupaten Deli Serdang yang berdampak pada peningkatan alokasi dana untuk kegiatan tersebut


(49)

Tingkat realisasi dari setiap kegiatan anggaran tentunya akan mempengaruhi tingkat realisasi total dana anggaran kinerja tahunan secara keseluruhan dari tahun 2011,2012 dan 2013

Tabel 3.4

Laporan Realisasi Anggaran

Tahun 2011,2012,dan 2013

N0 Tahun Jumlah Realisasi % Realisasi Sisa

1 2011 Rp.7.913.959.650 Rp.6.278.331.912 75% Rp.1.635.627.378

2 2012 Rp.8.867.829.950 Rp.7.297.102.300 79% Rp.1.570.727.650

3 2013 Rp.10.735.942.450 Rp.8.971.104.250 87% Rp.1.288.142.250

Sumber:Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Tabel 3.4 memaparkan laporan realisasi anggaran secara keseluruhan mulai

dari tahun 2011,2012, dan 2013 pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang. Pada tahun 2011 dengan jumlah total dana Anggaran Kinerja Tahunan sebesar Rp.7.913.959.650 tingkat realisasi mencapai 75% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.635.627.378. Sementara pada tahun 2012 dengan jumlah total dana Anggaran Kinerja Tahunan sebesar Rp.8.867.829.950 tingkat realisasi mencapai 79% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.570.727.650, Pada tahun 2013 dengan jumlah total dana Anggaran KinerjaTahunan sebesar Rp.10.735.942.450 tingkat realisasi mencapai 87% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.288.142.250.Tingkat realisasi anggaran tahun 2013 merupakan tingkat realisasi tertinggi dari tahun 2011 dan 2012.


(50)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A.KESIMPULAN

Setelah menganalisa dan mengevaluasi uraian-uraian pada bab sebelumnya, dapat

ditarik beberapa kesimpulan,yaitu:

1. Pada program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur di setiap

tahunnya Anggaran mencapai tingkat realisasi 100%.

2. Jumlah anggaran disetiap tahunnya mengalami kenaikan dan tingkat

realisasi anggaran disetiap tahunnya mengalami kenaikan.

3. Pada tahun 2013 menempatkan tingkat realisasi tertinggi dari tahun 2011

dan 2012.

4. Program ataupun kegiatan disetiap tahunnya tidak mengalami perubahan

dan hanya alokasi dana yang berubah disetiap program ataupun kegiatan.

5. Anggaran kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang untuk 3

tahun terakhir menempatkan posisi baik.


(51)

B.SARAN

Adapun beberapa saran yang dapat diberikan kepada Dinas Pasar Kabupaten Deli

Serdang, sebagai berikut:

1. Meningkatkan kinerja terutama di bidang pengelolahan pasar, agar di setiap pasar memiliki keindahan,kebersihan dan pengamanan di lokasi pasar

2. Meningkatkan kerja sama kepada pihak-pihak yang terlibat dalam bidang pengelolahan pasar,keamanan pasar, kebersihan pasar dan intensifikasi pasar

3. Memperketat pengawasan dibidang intensifikasi pasar agar tidak terjadi penyalahgunaan uang sehingga uang tersebut dapat dinikmati sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.


(52)

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputro, Gunawan dan Marwan Asri, 2003, Anggaran Perusahaan, Buku

Satu. Yogyakarta: BPFE.

Sasongko,Catur, 2010, Anggaran, Salemba 4, Jakarta

Darise, Nurlan, 2009, Pengelolahan Keuangan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),Indeks,Jakarta

Darise, Nurlan, 2007, Pengelolahan Keuangan Daerah, Indeks, Jakarta Arifin, Bustanul, 2001, Analisis Anggaran Daerah,Fitra,Jakarta

Syarifuddin, Ateng, 2008, Pemahaman Rencana Kinerja Tahunan, Refika, Aditama, Bandung


(1)

jumlah anggaran sebesar Rp.61.400.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan sarana dan prasarana pasar yang Representatif

4) Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, tingkat realisasi untuk kegiatan ini dari tahun 2011.2012 dan 2013 mencapai 100% . Hal ini disebabkan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur merupakan upaya meningkatkan ketertiban dan keamanan dalam lokasi pasar

5) Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan capaian Kinerja dan Keuangan, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 76% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.5.000.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 78% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 13.000.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 88% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.19.000.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

6) Peningkatan Efesiensi Perdagangan Dalam Negeri, tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 68% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.3.100.700.000. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 70% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 3.800.000.000.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 94% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.5.000.151.400 Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan pengembangan pasar dan distribusi barang/produk dan meningkatkan sistem dan jaringan informasi perdagangan


(2)

7) Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan , tingkat realisasi untuk kegiatan ini setiap tahun nya mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 tingkat realisasinya mencapai 94% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.1.750.000.750. Pada tahun 2012 tingkat realisasi mencapai 96% dengan jumlah anggaran sebesar Rp. 2.000.400.600.sedangkan pada tahun 2013 tingkat realisasi mencapai 98% dengan jumlah anggaran sebesar Rp.2.299.941.000. Dari peningkatan tingkat realisasi dari setiap tahun nya menujukan bahwa Meningkatkan kegiatan ketertiban dan kebersihan pasar.

Dari hasil analisis perbandingan diatas, dapat dilihat bahwa setiap tahun nya mengalami kenaikan anggaran maupun realisasinya. Hal ini tidak lepas dari bertambahnya alokasi Anggaran Kinerja Tahunan Kabupaten Deli Serdang yang berdampak pada peningkatan alokasi dana untuk kegiatan tersebut


(3)

Tingkat realisasi dari setiap kegiatan anggaran tentunya akan mempengaruhi tingkat realisasi total dana anggaran kinerja tahunan secara keseluruhan dari tahun 2011,2012 dan 2013

Tabel 3.4

Laporan Realisasi Anggaran Tahun 2011,2012,dan 2013

N0 Tahun Jumlah Realisasi % Realisasi Sisa

1 2011 Rp.7.913.959.650 Rp.6.278.331.912 75% Rp.1.635.627.378 2 2012 Rp.8.867.829.950 Rp.7.297.102.300 79% Rp.1.570.727.650 3 2013 Rp.10.735.942.450 Rp.8.971.104.250 87% Rp.1.288.142.250 Sumber:Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang

Tabel 3.4 memaparkan laporan realisasi anggaran secara keseluruhan mulai dari tahun 2011,2012, dan 2013 pada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang. Pada tahun 2011 dengan jumlah total dana Anggaran Kinerja Tahunan sebesar Rp.7.913.959.650 tingkat realisasi mencapai 75% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.635.627.378. Sementara pada tahun 2012 dengan jumlah total dana Anggaran Kinerja Tahunan sebesar Rp.8.867.829.950 tingkat realisasi mencapai 79% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.570.727.650, Pada tahun 2013 dengan jumlah total dana Anggaran KinerjaTahunan sebesar Rp.10.735.942.450 tingkat realisasi mencapai 87% dengan sisa anggaran sebesar Rp.1.288.142.250.Tingkat realisasi anggaran tahun 2013 merupakan tingkat realisasi tertinggi dari tahun 2011 dan 2012.


(4)

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A.KESIMPULAN

Setelah menganalisa dan mengevaluasi uraian-uraian pada bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan,yaitu:

1. Pada program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur di setiap tahunnya Anggaran mencapai tingkat realisasi 100%.

2. Jumlah anggaran disetiap tahunnya mengalami kenaikan dan tingkat realisasi anggaran disetiap tahunnya mengalami kenaikan.

3. Pada tahun 2013 menempatkan tingkat realisasi tertinggi dari tahun 2011 dan 2012.

4. Program ataupun kegiatan disetiap tahunnya tidak mengalami perubahan dan hanya alokasi dana yang berubah disetiap program ataupun kegiatan. 5. Anggaran kinerja Tahunan Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang untuk 3

tahun terakhir menempatkan posisi baik.


(5)

B.SARAN

Adapun beberapa saran yang dapat diberikan kepada Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang, sebagai berikut:

1. Meningkatkan kinerja terutama di bidang pengelolahan pasar, agar di setiap pasar memiliki keindahan,kebersihan dan pengamanan di lokasi pasar

2. Meningkatkan kerja sama kepada pihak-pihak yang terlibat dalam bidang pengelolahan pasar,keamanan pasar, kebersihan pasar dan intensifikasi pasar

3. Memperketat pengawasan dibidang intensifikasi pasar agar tidak terjadi penyalahgunaan uang sehingga uang tersebut dapat dinikmati sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.


(6)

DAFTAR PUSTAKA

Adisaputro, Gunawan dan Marwan Asri, 2003,

Anggaran Perusahaan

,

Buku

Satu. Yogyakarta: BPFE.

Sasongko,Catur, 2010,

Anggaran,

Salemba 4, Jakarta

Darise, Nurlan, 2009,

Pengelolahan Keuangan pada Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD),

Indeks,Jakarta

Darise, Nurlan, 2007,

Pengelolahan Keuangan Daerah,

Indeks, Jakarta

Arifin, Bustanul, 2001,

Analisis Anggaran Daerah

,Fitra,Jakarta

Syarifuddin, Ateng, 2008,

Pemahaman Rencana Kinerja Tahunan,

Refika,

Aditama, Bandung