Kesimpulan Perbandingan kondisi BA Standart Kompetensi : Melakukan komunikasi dua arah menggunakan

69

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa media CD Interaktif Abacada® efektif untuk meningkatkan kemampuan penguasaan kosakata pada anak autis kelas TK B di Sekolah Autis Hiperaktif Putra Harapan Bunda. Penguasaan kosakata selama sesi intervensi menunjukkan hasil yang cukup signifikan dibandingkan sebelum diberikan intervensi. Hal ini ditunjukkan dengan perolehan skor pada saat fase baseline subyek memperoleh rerata 50. Pada intervensi pertama sampai keenam memperoleh rerata sebesar 83,3. Berdasarkan data tersebut maka telah terjadi peningkatan dari fase baseline ke fase intervensi sebesar 33,3. Data tersebut juga didukung oleh prosesntase overlap sebesar 0 yang menunjukkan bahwa intervensi memberikan pengaruh yang baik terhadap target behavior yang diubah Peningkatan tersebut diperoleh dengan bimbingan khusus dari guru berupa: 1 guru membimbing siswa memegang mouse dengan memegang tangan siswa; 2 guru membimbing siswa menirukan pengucapan kata dengan meminta siswa mengamati bibir guru sambil melatih konsentrasi siswa dalam belajar kontak mata agar lebih fokus dalam belajar.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang menyimpulkan bahwa media CD Interaktif Abacada® efektif terhadap kemampuan penguasaan kosakata pada 70 siswa autis kelas TK B di Sekolah Autis Hiperaktif Putra Harapan Bunda. Maka, peneliti mengajukan beberapa saran yaitu: 1. Bagi guru a. Berdasarkan hasil penelitian guru dapat menggunakan media CD Interaktif Abacada® sebagai media pembelajaran bagi anak autis terutama untuk mengembangakan kemampuan penguasaan kosakata. Hal ini dikarenakan media CD Interaktif Abacada® mampu menampilkan tampilan yang menarik bagi siswa autis sehingga dapat belajar lebih fokus. b. Guru hendaknya memberikan waktu kepada siswa untuk mengulang kembali materi-materi di dalam CD Interaktif Abacada® yang sudah disampaikan hingga materi dapat dikuasai secara maksimal. Pengulangan materi dapat diberikan setelah pembelajaran selesai dengan siswa diberi kesemapatan untuk menggunakan media secara mandiri. 71 DAFTAR PUSTAKA Abdul Chaer. 2006. Tata Bahasa Praktis Bahasa Indonesia . Jakarta: PT. Rineka Cipta. Abdul Hadis. 2006. Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Autistik . Bandung: Alfabeta. Anderson, Lorin and David Karthwohl. 2010. Kerangka Landasan untuk Pembelajaran, Pengajaran dan Asesmen, Revisi Taksonomi Pendidikan Bloom . Penerjemah: Agung Prihantono. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Arief S. Sadiman, dkk. 2005. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya . Jakarta: PT Grafindo Persada. Azhar Arsyad. 2006. Media Pengajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada . 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik . Jakarta : Rineka Cipta. . 2006. Abacada: Buku Panduan untuk Orang Tua . Bandung: PT Akal Interaktif. Burhan Nurgiantoro 2010. Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi . Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Daniel Muijs dan David Reynolds.2008. Effective Teaching: Teori dan Aplikasi . Pustaka Belajar: Yogyakarta. Daryanto. 2010. Media Pembelajaran: Peranannya Sangat Penting dalam Mencapai Tujuan Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media. Diamond, L. Gutlohn, L. 2006. Teaching Vocabulary . Diakses dari http:webarchive.nationalarchives.gov.uk20130401151715https:www.e ducation.gov.ukpublicationseOrderingDownloadTEV_A4.pdf pada tanggal 12 Januari 2014 jam 20.00 WIB Djago Tarigan, dkk. 1991. Pendidikan bahasa Indonesia 1 Modul 7-12 . Jakarta: Depdikbud. Gorys Keraf.2008. Diksi dan Gaya Bahasa . Jakarta: Gramedia Hamzah B. Uno dan Nina Lamatenggo. 2011. Teknologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran . Jakarta: Bumi Aksara. 72 Hujair AH. Sanaky. 2009. Media Pembelajaran . Yogyakarta: Safiria Insania Press. Hendry G.Tarigan 1985. Pengajaran Semantik . Bandung: Angkasa Iyo Mulyono. 2013. Ilmu Bahasa Indonesia Morfologi: Teori dan Sejumput Problematik Terapannya . Bandung: CV Yrama Widya Juang Sunanto,Koji Takeuchi Hideo Nakata. 2006. PenelitiandenganSubyekTunggal . Bandung: UPI Press. Juang Sunanto. 2009. Pendekatan Penelitian dalam Bidang Pendidikan Luar Biasa . Makalah Simposium Internasional dan Temu Ilmiah Nasional “The Current Development Of Special Education to Uphlold Education for All EFA,1-14. ___________. 2012. Desain Penelitian Subjek Tunggal Single Subject Design . Makalah Seminar dan Workshop Single Subject Research dalam Pendidikan Luar Biasa di Universitas Negeri Yogyakarta, 23 Nopember 2012. Hlm:1-23. Lord, Catherine and McGee, James P. 2001. Educating Children with Autism . Washington, DC : NATIONAL ACADEMY PRESS. M. Chabib Thoha. 2003. Teknik Evaluasi Pendidikan . Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Mimin Haryati. 2008. Model dan Teknik Penilaian Pada Tingkat Satuan Pendidikan . Jakarta: Gaung Persada Press. Mirza Maulana. 2008. Anak Autis: Mendidik Anak Autis Dan Gangguan Mental Lain Menuju Anak Cerdas Dan Sehat . Yogyakarta: Kata Hati Nana Sudjana dan Ahmad Rivai. 2010. Media Pengajaran . Bandung: Sinar Baru Algensindo. Nana Syaodih Sukmadinata. 2006. Metode Penelitian Tindakan . Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Nana Syaodih Sukmadinata. 2009. Metode Penellitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Ngalim Purwanto. 2004 . Prinsip-Prinsip dan Tekhnik Evaluasi Pengajaran . Jakarta : PT Remaja Rosdakarya. 73 Nur Nugraheni. 2014. Peningkatan Kemampuan MembacaPermulaan melaluiMedia Cd Interaktif pada Anak AutisKelas IVdi SLB Tunas Sejahtera. Skripsi : Yogyakarta: UniversitasNegeri Yogyakarta. Pamuji. 2007. Model Terapi Terpadu Bagi Anak Autisme . Jakarta: Depdiknas Dikti. Prasetyono. 2008. Serba-Serbi Anak Autis . Yogyakarta: Diva Press. Purwanto. 2007. Instrumen Penelitian Sosial dan Pendidikan . Yogyakarta: Pustaka Pelajar. ______. 2000. Intervensi Dini Tatalaksana Perilaku Aplied Behaviour Analysis Pada Penyandang Autisme .Prosiding , Seminar Nasional. Jakarta: Auditorium Menara Kebun Sirih. Sani Susangka. 2012. Efektivitas media vcd interaktif untuk meningkatkan prestasi belajar ips “pengenalan alat transportasi” anak tunagrahita tiperingan di SLB Negeri Temanggung. Skripsi : Yogyakarta: UniversitasNegeri Yogyakarta. Setiati Widihastuti. 2007. Pola Pendidikan Anak Autis: Aktivitas Pembelajaran di Sekolah Autis Fajar Nugraha . Yogyakarta: FNAC Press. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan PendekatanKuantitatif,Kualitatif, dan RD . Bandung: Penerbit Alfabeta. Suharno. 2008. Pembelajaran Kosakata . Diakses dari http:staff.uny.ac.idsitesdefaultfilestmpPEMBELAJARAN20KOSA KATA_0.pdf tanggal 12 Januari 2014 jam 20.00 WIB. Suharsimi Arikunto. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan . Jakarta: Bumi Aksara Sukardi. 2009. Metodologi Penelitian Pendidikan . Jakarta: Bumi Aksara. SyaifulBahriDjamarah.2008. PsikologiBelajar . Jakarta: PT RinekaCipta. Trianto. 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan bagi Pengembangan Profesi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan . Jakarta: Kencana Wina Sanjaya. 2011. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran . Jakarta: Kencana. Yosfan Azwandi. 2005. Mengenal dan Membantu Penyandang Autisme . Jakarta: Depdiknas Dikti. 74 Yosfan Azwandi. 2007. Media Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus . Jakarta: Depdiknas Dikti. 75 LAMPIRAN 76 Lampiran 1. Hasil Perhitungan Komponen-komponen pada Fase Baseline dan Intervensi Hasil Perhitungan Komponen-komponen pada Fase BaselinedanIntervensi. I. Analisis Dalam Kondisi A. Baseline A 1. Panjang kondisi menunjukkan terdapat berapa sesi dalam kondisi tersebut. Panjang kondisi = 3 a Estimasi kecenderungan arah = = stabil Grafik 1. Perolehan skor fase baseline 50 50 50 10 20 30 40 50 60 1 2 3 Fr e k u e n si p e rs e n ta se Skor Sesi ke- baseline 77 b Kecenderungan stabilitas. Kecenderungan stabilitas dengan kriteria 15 skor tertinggi x kriteria stabilitas = rentang stabilitas 50 x 0,15 = 7,5 Mean level = 50 + 50 + 50 = 15 : 3 = 50 Batas atas = 50 + ½ 7,5 = 53,75 Batas bawah = 50 - ½ 7,5 = 46,25 Presentase stabilitas = Banyaknya data poin yang ada dalam rentang : Banyaknya data = Presentase stabilitas 3 : 3 = 100 Stabil c Jejak data = =stabil d Level stabilitas dan rentang = stabil 50-50 e Level perubahan = data terakhir data yang besar – data pertama data yang kecil = 50-50 = 0 stabil

2. IntervensiB

1. Panjang kondisi menunjukkan terdapat berapa sesi dalam kondisi tersebut. Panjang kondisi = 6 2. Estimasi kecenderungan arah = + menaik 78 3. Kecenderungan stabilitas. Kecenderungan stabilitas dengan kriteria 15 skor tertinggi x kriteria stabilitas = rentang stabilitas 90 x 0,15 = 13,5 Mean level = 80 + 80 + 80 + 90 + 90 + 80 = 500 : 6 = 83,3 Batas atas = 83,3+ ½ 13,5 = 90,1 Batas bawah = 83,3- ½ 13,5 = 76,5 Presentase stabilitas = Banyaknya data poin yang ada dalam rentang : Banyaknya data = Presentase stabilitas 6 : 6 = 100 stabil 4. Jejak data = + Menaik 5. Level stabilitas dan rentang = stabil 80-9 6. Level perubahan = data terakhir data yang besar – data pertama data yang kecil = 80-80 = 0 80 80 80 90 90 80 74 76 78 80 82 84 86 88 90 92 1 2 3 4 5 6 F re k u e n si p e rs e n ta se Skor Sesi ke- intervensi 79

II. Analisis Antar Kondisi

A. Perbandingan kondisi BA

a Jumlah variabel = 1 b Perubahan arah dan efeknya = = + Positif c Perubahan stabilitas = stabil ke stabil d Perubahan level = sesi terakhir baseline – sesi pertama intervensi 50 – 80 = +30 membaik e Presentase overlap Batas atas dan batas bawah pada kondisi baseline BA = 53,75 BB = 46,25 Point pada kondisi intervensi B yang ada pada rentang kondisi baseline = 0 Presentase overlap =0 : 6 X 100 = 0 80 Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah : Sekolah Autis Hiperaktif Putra Harapan Bunda Kelas : TK B Mata Pelajaran : Kemampuan Dasar Bahasa Waktu : 6 x 45 menit

A. Standart Kompetensi : Melakukan komunikasi dua arah menggunakan

kalimat sederhana

B. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi kosakata benda