6 perpanjangan
profil jatuh tempo maturity profile SBI 3 dan 6 bulan yang mulai diterapkan secara penuh
bulan Juni 2010. Dengan penerbitan SBI 9 dan 12 bulan tersebut maka struktur maturitas SBI menjadi
lengkap sampai dengan 1 tahun sehingga mendukung pendalaman pasar uang domestik baik
melalui ketersediaan instrumen, struktur maturitas maupun pembentukan struktur suku bunga jangka
pendek.
5. Apakah
penambahan SBI 12 bulan akan menciptakan ‘crowding‐out’ di pasar uang khususnya terhadap
SPN ? TIDAK.
Penerbitan SBI 12 bulan tidak dimaksudkan untuk menciptakan crowding‐out di pasar uang namun
untuk pengayaan instrumen tenor terpanjang, sehingga dapat lebih efisien dalam mekanisme
pembentukan harga. Posisi
SPN per 15 Juni 2010 adalah Rp27 triliun atau sekitar 10 dari total posisi SBI. Penerbitan SBI 12
bulan dapat berfungsi membantu dalam pembentukan harga price discovery apabila dalam masa
krisis SPN tidak dapat diterbitkan karena pertimbangan yield yang terlalu tinggi atau tidak wajar
Grafik 8. Dengan
penjarangan lelang SBI, pelebaran koridor, dan penyerapan kelebihan likuiditas yang lebih permanen
melalui SBI 6 dan 12 bulan akan mendorong peningkatan ‘demand creation’ di pasar uang pada
tenor jangka pendek. Ini akan menjadikan pasar uang lebih berkembang, yang pada gilirannya dapat
meningkatkan peran pasar uang dalam transmisi kebijakan moneter.
Grafik 7 : Outstanding SBI dan SPN
Grafik 8 : Rata‐rata Suku Bunga SBI dan SPN di Pasar
Primer
6. Mengapa
BI memperkenalkan instrument “term deposit” ?
Term Deposit adalah instrumen pengelolaan likuiditas oleh Bank Indonesia tanpa underlying surat
berharga, tidak dapat dipindah tangankan, namun dapat dicairkan sebelum jatuh tempo early
redemption dengan persyaratan tertentu.
Bagi bank‐bank, instrumen ini dapat dipergunakan untuk keperluan manajemen likuiditas jangka
pendeknya, di samping instrumen moneter yang selama ini telah disediakan oleh Bank Indonesia
seperti transaksi FASBI dan repo. Instrumen term‐deposit ini akan disediakan oleh Bank Indonesia
melalui mekanisme lelang. Untuk tahap awal akan diperkenalkan term deposit berjangka waktu 1
50 100
150 200
250 300
350 400
Jan- 07
M ar-0
7 Ma
y- 07
Ju l-
07 Sep-
07 No
v- 07
Jan- 08
M ar-0
8 Ma
y- 08
Ju l-
08 Sep-
08 No
v- 08
Jan- 09
M ar-0
9 Ma
y- 09
Ju l-
09 Sep-
09 No
v- 09
Jan- 10
M ar-1
Ma y-
10
Rp Triliun
Posisi SBI dan SPN
SPN SBI
6 7
8 9
10 11
12 13
J a
n- 08
F eb-
08 M
a r-0
8 A
p r-0
8 Ma
y- 8
J u
n- 08
Ju l-
8 A
u g-
08 S
e p-
08 Oc
t- 8
No v
-08 De
c -08
J a
n- 09
F eb-
09 M
a r-0
9 A
p r-0
9 Ma
y- 9
J u
n- 09
Ju l-
9 A
u g-
09 S
e p-
09 Oc
t- 9
No v
-09 De
c -09
J a
n- 10
F eb-
10 M
a r-1
A p
r-1 Ma
y- 1
RRT Suku Bunga SBI SPN di Pasar Primer
SBI 1 Bln SBI 6 Bln
SPN 12 Bln SBI 3 Bln
7 bulan.
Dengan demikian, apabila sebelum jatuh tempo 1 bulan bank memerlukan likuiditas yang mendesak,
bank dapat melakukan early redemption dengan beberapa persyaratan tertentu. Dengan
tersedianya instrument term deposit, bank memiliki pilihan lain untuk menempatkan kelebihan
likuiditas jangka pendek. Saat ini, komposisi instrumen moneter didominasi oleh instrumen
SBI pada kisaran 80 Grafik 9.
Grafik 9 : Komposisi Instrument Moneter : SBI dan
Non ‐SBI
Grafik 10 : Yield Curve
7. Apa