Waktu dan Tempat Penelitian Tahap Penelitian Metode Penelitian 3.4.1 Metode pengumpulan data

3 METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan selama 24 bulan pada bulan Desember 2004 hingga Desember 2006. Pengolahan, tabulasi, dan analisis data serta pembuatan perangkat lunak komputer dilaksanakan di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB FPIK IPB. Penelitian lapang dilaksanakan di PPSC Peta lokasi penelitian lapang tampak pada Lampiran 1. Kegiatan penelitian tentang ”Rancang Bangun Sistem Informasi Pelabuhan Perikanan: Studi Kasus di Pelabuhan Perikanan Samudera Cilacap” meliputi : 1 Survei terhadap lokasi penelitian untuk analisis dan identifikasi masalah dilakukan pada bulan Desember 2004- Januari 2005. 2 Studi pustaka untuk mendapatkan data-data pendukung dilakukan bulan Januari 2005-Februari 2005. 3 Pengumpulan data utama dilakukan di PPSC, Dinas perikanan dan kelautan Kabupaten Cilacap, pada bulan Maret 2005 – Agustus 2005. 4 Pengolahan data dan pembuatan perangkat lunak komputer Microsoft Access, dilakukan di FPIK IPB bulan September 2005-Desember 2005. 5 Penulisan laporan dan konsultasi serta diskusi kelayakan sistem informasi dengan stakeholders pendekatan FGD Focus Group Discussion bulan Januari 2006–Desember 2006.

3.2 Tahap Penelitian

Berdasarkan kerangka pikir di atas, maka pelaksanaan penelitian ini melalui beberapa tahap, yaitu: 1 Analisis kebutuhan pelaku sistem pelabuhan perikanan, 2 Identifikasi elemen sistem pelabuhan perikanan, 3 Permodelan sistem pelabuhan perikanan, dan 4 perancangan sistem informasi pelabuhan perikanan. Identifikasi elemen sistem pelabuhan perikanan dimaksudkan untuk mendapatkan elemen-elemen penting dari sistem yang digunakan untuk perancangan model sistem pelabuhan perikanan. Permodelan sistem digunakan untuk merumuskan hubungan antara masukan dan keluaran dan memprediksi hasil yang dimungkinkan. Pengumpulan data digunakan untuk melakukan verifikasi sistem informasi yang dibangun, yaitu di Cilacap.

3.3 Metode Penelitian 3.4.1 Metode pengumpulan data

Dalam pelaksanaan penelitian, data dikumpulkan melalui metode survei lapangan dan studi pustaka untuk mendapatkan data primer dan sekunder. Data sekunder diperoleh dari beberapa literatur dan instansi terkait, baik di daerah maupun di tingkat pusat. Data primer diperoleh melalui survei lapang dan wawancara mendalam in-depth interview atau dengan bantuan kuesioner terhadap pihak terkait, seperti nelayan, pemerintah daerah, pengelola pelabuhan perikanan PPSC, pengusaha perikanan, dan peneliti. Teknik pengambilan contoh expert survey dilakukan dengan teknik pengambilan contoh purposif purposive sampling dengan kriteria mewakili setiap bidang keahlian sesuai bidang kajian. Gambar 6 Diagram alir tahap penelitian. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini dapat dibedakan menjadi dua, yaitu data kebutuhan sistem informasi yang diperoleh dari para stakeholder dan data yang akan dijadikan informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi tersebut. Jenis data pertama diperoleh dari rangkaian survei melalui pengamatan langsung dan wawancara dengan panduan sebuah kuesioner. Responden survei ini adalah 40 orang nelayan, 6 pengelola PPSC, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Cilacap, 25 pedagang pengumpul, 10 pengolah ikan, 15 pemilik kapal, 2 pengurus kapal dan 1 pengurus KUD. Jenis data kedua digunakan untuk penyusunan basis data, terdiri dari data primer dan data sekunder. Data sekunder diperoleh dari kantor Dinas Perikanan setempat, UPT PPSC dan pihak-pihak yang berhubungan dengan PPSC. Data tersebut antara lain statistik PPSC tahun 1995-2005 yang diterbitkan oleh DKP, data-data penunjang lainnya yang diperoleh dari studi pustaka. Data yang diambil meliputi data produksi ikan dan nilai produksinya, jumlah nelayan dan kepemilikan perahu atau motor, produktivitas ikan per alat tangkap, data operasional PPSC pelelangan ikan, jumlah dan nilai kebutuhan logistik kapal, retribusi PPSC dan jumlah penerimaan, pendapatan asli daerah Kabupaten Cilacap, jumlah penduduk dan nelayan serta informasi potensi ikan. Secara umum, kedua jenis data secara simultan dapat dipakai untuk mengidentifikasi kebutuhan dan sekaligus basis data.

3.4 Metode Analisis Data