1.2 Perumusan Masalah
Status kelembagaan PPSC adalah UPT Pusat namun terletak di wilayah administratif Jawa Tengah, maka arah pengembangannya senantiasa
memperhatikan aspirasi dan kebutuhan riil masyarakat, serta berupaya untuk menjembatani kepentingan pemerintah pusat dan daerah sehingga terjadi sinergi
program yang bermuara pada kemajuan dan kemandirian masyarakat nelayan dan pengusaha perikanan. Untuk mewujudkannya maka salah satu kebijakan
operasional yang ditempuh adalah pengembangan sistem informasi perikanan yang dapat diakses secara luas dan mudah oleh berbagai pihak yang
berkepentingan meliputi kegiatan peningkatan sarana dan jaringan informasi perikanan, penyempurnaan sistem informasi perikanan tangkap dan
pengembangan statistik perikanan PPSC 2004. Secara kuantitatif data dan informasi tentang pelabuhan perikanan PP
yang ada saat ini sudah cukup banyak, namun secara kualitatif masih belum dapat diandalkan untuk dijadikan dasar dalam perencanaan pelabuhan
perikanan secara optimal. Hal ini disebabkan karena pengumpulan dan pengelolaan data serta informasi tersebut masih dilakukan secara sektoral oleh
berbagai instansi yang merasa berkepentingan dalam bidang PP. Pengumpulan dan pencatatan data-data masih dilakukan secara tradisional dalam arsip-arsip
yang belum tertata dan tersimpan dengan rapi dan belum terkomputerisasi dengan baik. Sehingga proses pengambilan dan penyebaran data masih
diperoleh secara manual dan sering kali sulit dilakukan bila data dibutuhkan dalam waktu dekat, membutuhkan ruang tersendiri sebagai tempat penyimpanan
dan kemungkinan data-data tersebut hilang bisa saja terjadi. Dari data-data tentang pelabuhan perikanan tersebut dapat diperoleh
informasi mengenai usaha perikanan yang ada di Cilacap, baik dari segi armada penangkapan, hasil tangkapan, upaya tangkapan, dan daerah penangkapan.
Kepentingan pengumpulan, pengolahan, penyajian dan penyimpanan data dan informasi tentang PP sebagai acuan pertimbangan dalam pengembangan usaha
perikanan tangkap di suatu daerah, membutuhkan sistem informasi Moekijat 1991. Sistem informasi yang baik dibutuhkan untuk menghasilkan kebijakan dan
keputusan yang tepat dalam pengembangan dan pengelolaan pelabuhan perikanan di Cilacap, yang berada di selatan Jawa dan berbatasan langsung
dengan Samudera Hindia.
Berdasarkan uraian di atas, maka perlu diadakan suatu penelitian tentang perancangan sistem informasi pelabuhan perikanan untuk mendukung
pengembangan usaha perikanan tangkap. Sistem tersebut dapat menyimpan dan mengolah data serta menghasilkan informasi yang dibutuhkan secara
teratur, lebih cepat, akurat, efektif dan efisien. Selain itu, sistem informasi tersebut juga tidak memerlukan pengelola data yang cukup banyak.
Rancangan sistem informasi ini perlu dipersiapkan agar dapat menjadi sistem informasi yang terpadu dengan memanfaatkan komputer sebagai sistem
pendukung. Penggunaan komputer dapat meningkatkan kemampuan pengolahan, ketelitian, ketepatan, kecepatan, serta kapasitas penyimpanan dan
pengumpulan data. Dengan sistem ini hasil yang diperoleh dapat diandalkan untuk mendukung pengembangan usaha perikanan tangkap. Penelitian ini
diharapkan dapat menghasilkan sistem informasi yang dapat diakses dengan mudah oleh para pelaku usaha perikanan dan pengelola PP, sehingga
kebutuhan data dan informasi yang mendukung bagi para pelaku usaha perikanan dapat diperoleh dengan cepat dan tepat.
1.3 Tujuan Penelitian