5
efektif. Dari uraian di atas maka penelitian tentang keefektifan penggunaan strategi OLP pada pembelajaran keanekaragaman hayati perlu dilakukan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu apakah OLP outdoor learning process efektif diterapkan
pada materi keanekaragaman hayati di SMA Negeri 1 Tuntang dengan indikator aktivitas dan hasil belajar siswa.
C. Penegasan Istilah
Untuk menghindari salah penafsiran terhadap judul penelitian ini maka ada beberapa istilah yang perlu ditegaskan. Adapun istilah-istilah yang perlu
ditegaskan yaitu: 1.
Outdoor Learning Process OLP Proses pembelajaran luar ruangkelas merupakan strategi pembelajaran
yang mengutamakan pemanfaatan lahan di sekitar sekolah atau sumber belajar lain di luar sekolah, sehingga memungkinkan siswa belajar secara langsung
fenomena alam berdasarkan pengamatannya sendiri Saptono 2003. Proses pembelajaran luar ruang ini menggunakan pendekatan Jelajah Alam Sekitar
JAS. Pendekatan JAS adalah pendekatan pembelajaran yang memanfaatkan lingkungan alam sekitar kehidupan peserta didik baik lingkungan fisik, sosial,
teknologi maupun budaya sebagai objek belajar biologi yang fenomenanya dipelajari melalui kerja ilmiah Marianti et al 2008.
6
Pada penelitian ini siswa diajak belajar dengan mengamati lingkungan sekolah. Lingkungan sekolah yang dapat diamati adalah taman sekolah dan kebun
sekolah. Siswa mengamati dengan panduan lembar kerja siswa LKS yang dibuat guru. Di lingkungan ini terdapat berbagai macam tanaman dan beberapa jenis hewan.
2. Aktivitas Belajar Siswa
Aktivitas belajar adalah kegiatan yang dilakukan oleh pembelajar sebagai hasil interaksi antara stimulus dan isi memori Anni 2006. Aktivitas siswa yang
dimaksud di sini yaitu segala kegiatan yang dilakukan oleh siswa yang menunjang proses pembelajaran.
Pembelajaran dengan strategi OLP pada materi keanekaragaman hayati dikatakan efektif apabila :
a. Aktivitas siswa dalam pembelajaran mempunyai kriteria antara cukup
aktif, aktif, dan sangat aktif. b.
Secara klasikal ≥ 75 dari jumlah siswa mencapai kriteria cukup aktif, aktif dan sangat aktif.
3. Hasil Belajar Siswa
Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivatas belajar. Dalam hal ini mengacu pada tiga ranah
belajar, yaitu: ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotorik Anni 2006. Hasil belajar pada penelitian ini meliputi ranah kognitif yang diperoleh dari tes
akhir dan nilai mengerjakan LKS, ranah afektif dan psikomotorik dengan observasi oleh observer.
7
Pembelajaran dengan strategi OLP pada materi keanekaragaman hayati dikatakan efektif apabila :
a. Siswa mencapai hasil belajar individual ≥ 65 aspek afektif dan
psikomotorik dan 65 aspek kognitif. b.
Secara klasikal ≥ 75 siswa tuntas belajar.
D. Tujuan Penelitian