Metode deskriptif kualitatif ini digunakan dengan beberapa pertimbangan :
1. Menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan kenyataan ganda.
2. Metode ini menyajikan secara langsung hakekat hubungan antara penelitian dengan responden.
3. Metode ini lebih peka dan lebih dapat menyesuaikan diri dengan banyak penajaman pengaruh bersama dan terhadap pola-pola nilai yang dihadapi.
Moleong, 2002:5 Denzim dan Lincoln dalam Moleong 2004: 5 menjelaskan bahwa
penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar alamiah, dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan
jalan melibatkan berbagai metode yang ada. David Williams dalam Moleong 2004: 5 menyatakan bahwa
penelitian kualitatif adalah pengumpulan data pada suatu latar alamiah dengan menggunakan metode alamiah, dan dilakukan oleh orang atau peneliti
yang tertarik secara alamiah.
C. Sumber Data
1. Hasil Wawancara Hasil wawancara merupakan segala hal informasi mengenai apa
yang didapat pada saat proses wawancara. Kata-kata atau tindakan orang yang diamati atau diwawancarai merupakan sumber data utama. Sumber
data utama dapat diperoleh melalui catatan tertulis atau melalui alat
perekam videoaudio tape pengambilan foto atau film.Pencatatan data utama melalui wawancara atau pengamatan berperan serta merupakan
hasil usaha gabungan dari kegiatan melihat, mendengar, dan bertanya. Informan dalam wawancara ini yaitu siswa kelas X1 IPS 1 dan 2 SMA
Negeri 1 Blora. Adapun yang menjadi informan pada penelitian ini yaitu siswa yang masuk dalam ranking 10 besar dalam kelasnya masing-masing,
hal ini mengingat karena besarnya populasi dari dua kelas IPS 1 dan 2, sehingga harus dilakukan teknik semacam ini untuk membatasi informan.
2. Dokumen Menurut Guba dan Lincoln dalam Moleong 2004:216,
mendefinisikan bahwa record adalah setiap pertanyaan tertulis yang disususn oleh seseorang atau lembaga untuk keperluan pengujian suatu
peristiwa atau menyajikan akunting. Dokumen adalah setiap bahan tertulis ataupun film, lain dari record yang tidak dipersiapkan karena adanya
permintaan seorang penyidik Moleong, 2004:216. Meskipun sumber kata merupakan sumber sejarah yang kedua, namu keberadaan sumber kedua
ini tidak dapat diabaikan.Dilihat dari sumber data, bahan tambahan yang berasal dari sumber tertulis dapatdibagi atas sumber buku dan majalah
ilmiah, sumber dari arsip, dokumen pribadi, dan dokumen resmi. Yang termasuk sumber data yaitu arsip, koran-koran lokal,
manuskrip naskah tradisional, surat-surat resmi maupun pribadi, buku harian, buku-buku cetakan, prasasti, dan sebagainya.Sumber tertulis dari
sejarah lokal dapat digali dari tempat-tempat penyimpanan sumber pada
tingkat lokal, nasional, hingga internasional Wasino, 2005: 4.Sekarang foto sudah banyak digunakan sebagai alat untuk keperluan penelitian
kualitatif karena dapat dipakai dalam berbagai keperluan.Foto menghasilkan data deskriptif yang cukup berharga dan sering digunakan
untuk menelaah segi-segi subjektif dan hasilnya sering dianalisis secara induktif. Menurut Lofland dan lofland dalam Moleong 2004: 157-162
sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata, dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-
lain.Adapun sumber data yang berhubungan dengan penyebaran agama Islam oleh Sunan Pojok di Blora yaitu buku yang berjudul “Riwayat Sunan
Pojok Blora Pejabat Pemerintah Gemar Ibadah”, Babad Tanah Jawi, manuskrip naskah tradisional tentang awal mula berdirinya Kadipaten
Blora, arsip daerah Kabupaten Blora dan lain sebagainya.
D. Alat dan Teknik Pengumpulan Data