Nilai Ekonomi Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo per Hektar

peningkatan upaya penangkapan yang didorong oleh populasi yang bertambah dan teknologi penangkapan yang lebih efektif yang akan membawa untuk tangkap lebih. 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 Penerimaan Penerimaan bersih Nilai tambah Surplus produsen Indikator Ekonomi N PV Rp dal am j ut a Jasa tempat pemijahan Jasa tempat pengasuhan Jasa tempat mencari makan Total jasa Gambar 13. NPV Manfaat Ekonomi Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo Karenanya kontribusi jasa ekosistem terumbu karang tersebut di atas juga merupakan nilai ekonomi lestari yang dapat dihasilkan jika terumbu karang TWAL Pulau Pombo dikelola dalam kondisi berkelanjutan. Nilai ini dapat diartikan pula sebagai kesempatan yang hilang lost opportunity apabila ekosistem terumbu karang yang ada mengalami penurunan fungsi biologisnya sebagai habitat untuk tempat pemijahan, pengasuhan dan mencari makan, atau dengan kata lain merupakan biaya korbanan opportunity cost yang harus ditanggung jika terumbu karang TWAL Pulau Pombo mengalami kerusakan.

5.5. Nilai Ekonomi Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo per Hektar

Nilai manfaat ekonomi terumbu karang TWAL Pulau Pombo seluas 65,36 ha yang telah diperoleh sebelumnya, merupakan nilai basis untuk menghitung nilai ekonomi terumbu karang TWAL Pulau Pombo per hektar. Dari nilai kapitalisasi penerimaan dengan menggunakan formulasi present value per hectare pada persamaan 8, yang merupakan suatu pendekatan yang mengabaikan biaya produksi, diperoleh nilai ekonomi sebagai berikut: terumbu karang Pulau Pombo dengan status kondisi rusak, menyediakan jasa tempat pemijahan untuk tiap hektarnya dengan nilai ekonomi sebesar Rp 3.151.220 per hathn; sebagai jasa tempat pengasuhan dan tempat mencari makan untuk tiap hektarnya masing- masing mempunyai nilai ekonomi sebesar Rp 63.079.617 per hathn. Adapun dengan menggunakan formulasi present value residual per hectare pada persamaan 9, pendekatan yang mengikut-sertakan biaya produksi yang dikeluarkan, dari indikator ekonomi pendapatan perahu diperoleh nilai ekonomi jasa tempat pemijahan sebesar Rp 1.110.875 per hathn, dan untuk jasa tempat pengasuhan dan mencari makan masing-masing sebesar Rp 53.729.870 per hathn. Manfaat ekonomi jangka panjang PV terumbu karang per hektar TWAL Pulau Pombo ditampilkan pada Tabel 28 dan secara diagramatik pada Gambar 14 di bawah ini. Tabel 28. Nilai Ekonomi Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo per Hektar Net Present Value Rphathn r = 7,43 Fungsi Ekosistem Terumbu Karang PV Benefit PV Residual Rent Jasa tempat pemijahan 3.151.220 1.110.875 Jasa tempat pengasuhan 63.079.617 53.729.870 Jasa tempat mencari makan 63.079.617 53.729.870 Total jasa 129.310.455 108.570.616 Sumber: Data Primer Diolah, 2007. 20 40 60 80 100 120 140 Jasa tempat pemijahan Jasa tempat pengasuhan Jasa tempat mencari makan Total jasa Fungsi Ekosistem Terumbu Karang NP V R ph a th n PV Benefit PV Residual Rent Gambar 14. Nilai Present Value Benefit dan Present Residual Rent Ekonomi Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo per Hektar Nilai kapitalisasi per hektar yang dihasilkan tersebut oleh Barton 1994 dijelaskan sebagai berikut, pendekatan pertama merupakan nilai sekarang per hektar dari sumber daya terumbu karang PV Benefit. Sedangkan pendekatan kedua merupakan nilai sekarang residual rent PV Residual Rent, yang didefinisikan sebagai perubahan antara biaya faktor produksi dari nilai panen dari sumber daya terumbu karang per hektar, yang merupakan kontribusi sistem alam atau faktor pendapatan income factor terhadap nilai ekonomi total.

5.6. Kajian Pengelolaan Sumber Daya Terumbu Karang TWAL Pulau Pombo