Pengertian Sumber Daya Terumbu Karang

horseshoe atau terumbu karang melingkar yang melingkupi suatu lagun yang sentral sering jauh dari daratan di laut terbuka.

2.2. Pengertian Sumber Daya Terumbu Karang

Kata sumber daya merupakan terjemahan dari kata bahasa Inggris untuk “resources“. Resources atau sumber daya dapat berupa benda atau keadaan yang memiliki kapasitas untuk memungkinkan berbuat sesuatu, sesuatu di sini adalah untuk mengambil keuntungan dari kesempatan yang tersedia atau untuk membebaskan diri dari kesulitan Prawiro, 1983. Sumber daya dapat juga dikatakan sebagai komponen dari ekosistem yang menyediakan barang dan jasa yang bermanfaat bagi kebutuhan manusia Fauzi, 2004. Dari penjelasan ini sumber daya dapat didefinisikan sebagai benda atau keadaan yang dapat memberikan manfaat bagi manusia, yang dalam pemanfaatannya dibutuhkan pengetahuan, teknologi atau ketrampilan dan modal. Kekayaan alam yang tersedia di sekitar kita, baik berupa materi maupun non materi, dapat dikatakan sumber daya manakala manusia memiliki pengetahuan, teknologi dan modal untuk memperoleh manfaat yang terkandung. Sebaliknya tanpa memiliki pengetahuan, teknologi dan modal, kekayaan alam yang ada menjadi tidak bermanfaat, dan kekayaan alam tersebut tidak dikatakan sebagai sumber daya tetapi barang netral. Adapun untuk sumber daya alam SDA, Yakin 2004 mendefinisikan SDA sebagai segala sesuatu yang diperoleh dari lingkungan fisik untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan umat manusia. Dengan kata lain, SDA adalah sumbangan bumi berupa benda hidup maupun benda mati living and non-living endowments yang bisa dieksploitasi oleh manusia sebagai sumber makanan, bahan mentah dan energi. Sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Yakin, menurut Fauzi 2004 bahwa SDA adalah segala sumber daya hayati dan non-hayati yang dimanfaatkan umat manusia sebagai sumber pangan, bahan baku dan enerji. Merujuk pada definisi sumber daya dan sumber daya alam tersebut di atas, dengan demikian sumber daya terumbu karang dapat didefinisikan sebagai sumber daya hayati yang menyediakan barang dan jasa yang bermanfaat yang dapat dikonsumsi secara langsung ataupun tidak langsung. Dalam pengertian ini sumber daya terumbu karang pemanfaatannya tidak hanya terbatas pada fisiknya saja, tetapi sumber daya terumbu karang juga memberikan jasa yang dapat dinikmati secara langsung seperti panorama alam dan perlindungan pantai, juga jasa yang diperoleh secara tidak langsung seperti perannya sebagai tempat pemijahan, pengasuhan dan mencari makan bagi ikan-ikan karang ekonomis penting yang merupakan sumber mata pencaharian bagi nelayan karang dan juga merupakan sumber protein bagi manusia. 2.3. Ikan Karang 2.3.1.