226 365 Faktor Risiko Anemia pada Remaja Putri Peserta Program Pencegahan dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi (PPAGB) di Kota Bekasi

Penyakit infeksi terutama malaria, kecacingan, dan infeksi lainnya seperti tuberculosis merupakan faktor penting yang memberikan kontribusi terhadap tingginya prevalensi anemia di banyak populasi WHO 2004. Menurut Dreyfuss et al 2000, adanya infeksi cacing tambang menyebabkan pendarahan pada dinding usus, meskipun sedikit tetapi terjadi terus menerus sehingga dapat mengakibatkan hilangnya darah atau zat besi. Malaria menyebabkan kehilangan darah secara langsung dan kehilangan darah tersebut mengakibatkan defisiensi besi WHO 2001. Hasil analisis korelasi Spearman menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara riwayat penyakit dengan status anemia contoh p0.1. Hasil penelitian Permaesih dan Herman 2005 memperlihatkan bahwa sakit yang diderita baik pada satu tahun atau satu bulan sebelumnya berhubungan secara bermakna dengan status anemia. Sakit yang diderita, terutama penyakit infeksi mempengaruhi metabolisme dan utilisasi zat besi yang diperlukan dalam pembentukan hemoglobin dalam darah. Tidak adanya hubungan signifikan tersebut diduga karena jarangnya contoh menderita penyakit yang berhubungan dengan anemia seperti malaria, tuberculosis, dan kecacingan. Selain itu hal ini diduga karena pengukuran data yang kurang mendalam karena hanya mengukur riwayat penyakit yang pernah diderita contoh, dan bukan riwayat penyakit pada kurun waktu tertentu. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Menurut Depkes 2004, perilaku hidup sehat adalah perilaku proaktif untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah risiko terjadinya penyakit, melindungi diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat. Perilaku hidup sehat sangat erat kaitannya dengan higiene perorangan personal hygiene. Salah satu indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS yang digunakan dalam penelitian ini adalah kebiasaan mencuci tangan sebelum dan sesudah makan dengan air bersih Anonim 2003 diacu dalam Nurwulan 2003. Tabel 10 Sebaran contoh berdasarkan perilaku hidup bersih dan sehat PHBS Status Anemia Total Anemia Tidak Anemia n N n Mencuci tangan 139

90.8 226

91.5 365

91.3 Tidak mencuci tangan 14 9.2 21 8.5 35 8.7 Total 153 100 247 100 400 100 Tabel 10 menunjukkan bahwa sebagian besar contoh memiliki kebiasaan mencuci tangan baik dengan atau tanpa sabun sebelum makan 91.3. Hasil yang serupa juga terlihat baik pada contoh anemia 90.8 maupun tidak anemia 91.5. Terdapat sekitar 8.7 persen contoh yang memiliki kebiasaan tidak mencuci tangan sebelum makan. Mencuci tangan sebelum makan merupakan salah satu faktor determinan status anemia. Penelitian yang dilakukan pada siswa SD menunjukkan bahwa seseorang yang rutin mencuci tangan ternyata mempunyai risiko yang lebih kecil untuk terkena anemia. Mencuci tangan sebelum makan merupakan salah satu faktor determinan status anemia dan melalui membiasakan mencuci tangan sebelum makan diharapkan kuman-kuman tidak ikut masuk ke dalam mulut, yang selanjutnya akan menyebabkan kecacingan sebab cacing di perut sebagai pemicu terjadinya anemia Irawati et al 2000. Hasil analisis korelasi Spearman menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku hidup bersih dan sehat dengan status anemia contoh p0.1. Hasil tersebut memperlihatkan bahwa perbedaan kebiasaan mencuci tangan sebelum makan tidak mempengaruhi kecenderungan seseorang untuk menderita anemia. Hal ini diduga karena contoh remaja putri memiliki kebiasaan mencuci tangan yang cenderung sama sedangkan pada hasil penelitian Irawati et al 2000 contoh yang digunakan adalah siswa SD yang memiliki kebiasaan mencuci tangan yang berbeda-beda sehingga kecenderungan anemia juga akan berbeda. Aktivitas Fisik Pola aktivitas remaja didefinisikan sebagai kegiatan yang biasa dilakukan oleh remaja sehari-hari sehingga akan membentuk pola. Aktivitas fisik erat kaitannya dengan kesehatan tubuh secara keseluruhan Kartono 1992 diacu dalam Ratnayani 2005. Aktivitas fisik dikategorikan menjadi olahraga ringan. olahraga sedang, dan olahraga berat. Tabel 11 Sebaran contoh berdasarkan aktivitas fisik dan status anemia Aktivitas Fisik Status Anemia Total Anemia Tidak Anemia n N n Olahraga ringan 77

50.3 131