tinggi pada simulasi pH cairan usus pH 6,8 dibandingkan pada simulasi pH lambung pH 2.
4.6 Kemampuan Pelepasan Release Sel Terenkapsulasi
Selain harus bertahan hidup pada lingkungan yang kurang menguntungkan, probiotik terenkapsulasi juga harus mampu keluar release dari mikrokapsul
untuk dapat memberikan manfaat baik pada targetnya. Mikrokapsul dari bahan alginat akan mengembang pada pH netral menyebabkan pori-pori kapsul semakin
membesar sehingga memberikan jalan bagi sel-sel bakteri untuk keluar. Kemampuan sel untuk keluar dari mikrokapsul setelah direndam pada PBS
PhosphateBufferSaline pH 6,8 meningkat secara signifikan seiring dengan meningkatnya waktu inkubasi. Pada 30 menit pertama persentase jumlah sel yang
keluar sebesar 43,67 dari jumlah sel awal kemudian meningkat hingga 98,09 setelah 3 jam. Setelah diinkubasi selama 4-5 jam, kemampuan sel release
berturut-turut sebesar 98,65 dan 99,91 Gambar 4.6. Kecepatan sel release ini diduga dipengaruhi oleh konsentrasi alginat. Semakin rendah konsentrasi
alginat yang digunakan, akan mempercepat pelepasan sel dari mikrokapsul. Penelitian Ayama et al. 2013 menemukan bahwa kemampuan L. plantarum
untuk keluar dari kapsul alginat pada larutan PBS pH 7,2 selama 2 jam sebesar 97,00; 90, 25; 87,81 dengan konsentrasi alginat berturut-turut 1,2 dan 3.
Gambar 4.6 Kemampuan sel terenkapsulasi isolat PG7 release pada pH netral Dalam aplikasinya pada lingkungan akuatik, probiotik terenkapsulasi juga
dapat keluar dari mikrokapsul menuju lingkungan hidup air untuk melindungi
20 40
60 80
100
30 60
90 120 150 180 210 240 270 300
P er
sent ase P
el epa
san S
el
T er
enk aps
ul as
i
Waktu Pelepasan menit
Universitas Sumatera Utara
inangnya. Sel probiotik yang terenkapsulasi harus mampu keluar dari penyalutnya untuk dapat memberikan manfaat baik pada targetnya. Alginat digunakan sebagai
penyalut dikarenakan oleh sifatnya yang tidak larut pada pH rendah, namun dapat larut pada pH netral atau basa. Pada penelitian ini, sifat biopolimer alginat yang
bergantung pada pH digunakan untuk menjaga penurunan sel probiotik dan melepaskannya pada kondisi pH netral.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN