BAB 4
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM
4.1 Implementasi Sistem
Implementasi Sistem merupakan tahapan yang harus dilalui dalam proses pengembangan perangkat lunak dari suatu sistem. Tahap ini dilakukan setelah terlebih
dahulu melalui tahap Analisis dan Perancangan Sistem yang telah diuraikan pada bab sebelumnya.
4.1.2 Implementasi Metode Simple Additive Weighting
Penerapan Metode Simple Additive Weighting dalam sistem yang dibuat adalah pada proses perhitungan dengan metode Simple Additive Weighting dalam pemilihan
lembaga bimbingan belajar terbaik di kota Medan. Seluruh bimbingan belajar yang sudah penulis teliti akan dijadikan alternatif dalam mengambil keputusan untuk
memilih bimbel terbaik. Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan normalisasi nilai kriteria
dari seluruh alternatif yang telah dimasukkan kedalam sistem. Selanjutnya data hasil proses normalisasi tersebut dikalikan dengan bobot dari kriteria yang ditentukan.
Selanjutnya hasil perkalian data dengan semua kriteria akan dijumlahkan untuk memperoleh nilai SAW dari setiap alternatif.
4.1.3 Implementasi Weighted Product Model
Penerapan Metode Weighted Product Modeldalam sistem yang dibuat pada proses perhitungan dengan metode ini dalam pemilihan lembaga bimbingan belajar di kota
Medan. Seluruh bimbingan belajar yang sudah penulis telitidi kota Medan akandijadikan alternatif dalam mengambil keputusan siapa yang menjadi lembaga
bimbingan terbaik. Nilai WPM dari setiap alternatif diperoleh dari data nilai kriteria yang
dipangkatkan dengan bobot kriteria yang kemudian hasil pemangkatan dikalikan.Nilai
Universitas Sumatera Utara
kriteria harus minimal sama dengan satu karena hasil dari perhitungan dengan metode Weighted Product Model ini akan bernilai satu jika ada nilai kriteria yang bernilai
satu. Hal tersebut terjadi karena metode ini menggunakan operator perkalian yang apabila sebuah nilai di kalikan dengan satu maka hasilnya akan bernilai satu.
Berikut ini adalah data sampel dari beberapa bimbingan belajar di kota Medan yang menjadi alternatif dalam penentuan lembaga bimbingan belajar terbaik di kota
Medan.
Tabel 4.1 Sampel Data Lembaga Bimbingan Belajar Di Kota Medan Periode 20152016
Bimbingan Belajar Biaya
Fasilitas Jumlah
Pertemuan Jumlah Lulus
Ke PTN Jumlah
Pengajar
Ganesha Operation GO
2,5 5
2,5 5
5
Quantum
2,5 3
1 1,5
1
Medica
3 3
2,5 5
5
Pada Tabel 4.1 di atas terdapat 3 data sampel lembaga bimbingan belajar yang menjadi alternatif dalam penentuan Lembaga Bimbingan Belajar Terbaik di kota
Medan. Selanjutnya akan dijelaskan langkah-langkah perhitungan untuk mendapatkan nilai WPM dari alternatif yang ada.
Langkah1:Tentukan nilai bobot kriteria Nilai bobot kriteria yang ditetapkan dalam menentukan Lembaga Bimbingan Belajar
Terbaik di kota Medan, dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Nilai Bobot Kriteria
Langkah 2: Hitung Nilai WPM menggunakan rumus Karena data yang dimilki ada yang bernilai satu maka terlebih dahulu ubah nilai
tersebut menjadi 2 kemudian pangkatkan nilai kriteria dari setiap alternatif dengan nilai bobot kriteria sebagaimana ditunjukan dalam tabel 4.3 berikut.
Tabel 4.3 Pemangkatan Nilai Kriteria Alternatif dengan Bobot Kriteria
Bimbingan Belajar Biaya Fasilitas
Jumlah Pertemuan
Jumlah Lulus Ke
PTN Jumlah
Pengajar
Ganesha Operation GO
0,32,5 0,25
0,152,5 0,255
0,15
Quantum
0,32,5 0,23
0,151 0,251,5
0,11
Medica
0,33 0,23
0,152,5 0,255
0,15
Kriteria Bobot
Biaya 30
Fasilitas 20
Jumlah Pertemuan 15
Jumlah Pengajar 10
Jumlah Lulus ke PTN 25
Universitas Sumatera Utara
Lalu kalikan hasil pemangkatan nilai kriteria alternatif dengan nilai bobot kriteria untuk mendapatkan nilai WPM sebagaimana yang terlihat pada Tabel 4.4
berikut. Langkah 3: Nilai WPM dari setiap alternatif diperoleh
Tabel 4.4 Hasil Nilai WPM
Bimbingan Belajar Nilai WPM
Ganesha Operation GO
0,0490.0030.0080.0090,0090.001= 0,00000000001058
Quantum
0,0490,0080,150,1250,1 = 0,000000735
Medica
0,0270,0080,0220,0090,001 = 0,0000000004276
Berdasarkan Tabel 4.4 alternatif yang memiliki nilai tertinggi adalah Bimbingan Belajar Quantum dengan WPM 0,000000735 dan yang terendah adalah
Bimbingan Belajar Ganesha Operation GO.
4.3 Antarmuka Sistem