47
Berdasarkan Tabel 4.9 terlihat bahwa tidak terdapat multikolinieritas pada data variabel karena nilai toleransi Tolerance Value 0,1 dan VIF 5.Oleh
karena itu, data dalam penelitian ini dikatakan tidak mengalami masalah multikoliearitas.
4.3.3 Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah sebuah grup mempunyai varians yang sama di antara anggota grup tersebut. Jika varians sama
maka dikatakan homoskedastisitas, jika tidak sama maka dikatakan heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang tidak
terjadiheteroskedastisitas .Alat untuk menguji heteroskedastisitas terbagi dua, yaitu analisis grafik dan analisis statistik.
a.Analisis Grafik Data grafik ditunjukkan oleh titik-titik yang menyebar di atas dan di
bawah angka 0 sumbu Y. Jika titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu, maka tidak terjadi heteroskedastisitas pada
modelregresi.Sedangkan jika titik-titik menyebar membentuk suatu pola tertentu, maka terjadi heteroskedastisitas.
Universitas Sumatera Utara
48
Sumber Hasil Pengohan Kuesioner 2016 data diolah Gambar 4.3
Pengujian Heteroskedastisitas Scatterplot
Berdasarkan pada Gambar 4.3, terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas baik di atas maupun di
bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi minat
berwirausaha berasarkan masukan variabel independen kecerdasan emosional, efikasi diri dan lingkungan eksternal.
b. Analisis Glesjer Analisis
Glejser mengusulkan untuk meregresi nilai absolute
residualterhadap variable independen.Jika variable independen signifikan secara
Universitas Sumatera Utara
49
statistic mempengaruhi variable dependen maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas.
Tabel 4.10 Uji Glesjer
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 2.769
1.281 2.161
.034 efikasi diri
-.050 .047
-.170 -1.060
.293 lingkungan keluarga
-.009 .128
-.011 -.069
.945 a. Dependent Variable: AbsutRes_1
Sumber: Hasil Pengolahan Kuesioner 2017 data diolah.
Berdasarkan Tabel 4.10, terlihat bahwa tidak satupun variabel independen efikasi diri dan lingkungan keluarga yang tidak signifikan secara statistik
mempengaruhi variabel dependen absolut Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas efikasi diri 0,293 dan lingkungan keluarga 0,945 signifikansinya
di atas tingkat kepercayaan 5 0,05. Dapat disimpulkan bahwa model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.
4.4 Analisis Regresi Linear Berganda