BAB III TOPIK PENELITIAN
1. Komunikasi
Manusia sebagai mahluk individu maupun sosial memiliki dorongan ingin tahu, ingin maju dan berkembang, maka salah satu sarananya adalah komunikasi.
Komunikasi merupakan kebutuhan yang mutlak bagi manusia. Dengan komunikasi manusia dapat menyampaikan informasi, opini, ide, konsepsi, pengetahuan, perasaan,
sikap, perbuatan dan sebagainya kepada seseoranng secara timbal balik sebagai penyampaian maupun penerima komunikasi.
Komunikasi pada dasarnya dapat dipandang dari berbagai dimensi. Jika dipandang sebagai proses, komunikasi merupakan kegiatan pengiriman dan
penerimaan pesan yang berlangsung secara dinamis. Secara simbolik, komunikasi menggunakan berbagai lambang atau simbol yang dinyatakan dalam bentuk nonverbal
isyarat, gerak, dan ekspresi maupun verbal bahasa lisan dan tertulis. Sementara sebagai sistem, komunikasi terdiri atas unsur-unsur yang saling bergantungan dan
merupakan satu kesatuan yang integratif. Komunikasi akan efektif apabila terjadi pemahaman yang sama dan pihak lain
terangsang untuk berpikir atau melakukan sesuatu. Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif akan menambah keberhasilan individu maupun organisasi.
Menurut Stuart 2004: 18 memberikan pengertian :
“Komunikasi adalah membuat kebersamaan atau membangun kebersamaan antara dua orang atau lebih”.
Menurut Rogers dan Kincaid 2004:19 memberikan pengertian :
”Komunikasi adalah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau
Universitas Sumatera Utara
melakukan pertukaran informasi terhadap satu sama lain, yang pada gilirannya akan tiba kepada saling pengertian”.
Menurut Hovland 2004:17 memberikan pengertian :
“Komunikasi adalah Suatu upaya yang sistematis untuk merumuskan prinsip-prinsip secara tegas, dan atas dasar pronsip-prinsip tersebut disampaikan informasi serta
dibentuk pendapat dan sikap”.
2. Unsur-unsur Komunikasi
Penegasan tentang unsur-unsur dalam proses komunikasi itu adalah sebagai berikut : a
Sender : komunikasi yang menyampaikan pesan kepada seseorang atau sejumlah orang.
b Encoding: penyandian, yakni proses pengalihan pikiran ke dalam bentuk lambang.
c Message: pesan yang merupakan seperangkat lambing bermakna yang
disampaikan oleh komunikator. d
Media: saluran komunikasi tempat berlalunya pesan dari komunikator kepada komunikan.
e Decoding: pengawasandian, yaitu proses dimana komunikan menetapkan makna
pada lambing yang disampaikan oleh komunikator kepadanya. f
Receiver: komunikan yang menerima pesan dari komunikator. g
Response: tanggapan, seperangkat reaksi pada komunikan setela diterima pesan. h
Feedback: umpan balik, yakni tanggapan komunikasi apabila tersampaikan atau disampaikan kepada komunikator.
i Noise: gangguan tak terencana dalam proses komunikasi sebagai akibat
diterimanya pesan lain oleh komunikan yang berbeda dengan pesan-pesan yang disampaikan oleh komunikator kepadanya.
Universitas Sumatera Utara
3. Bentuk Komunikasi