pertama khususnya di Kabupaten Bantul Yogyakarta sebagian besar telah melaksanakannya. Persoalannya adalah apakah di sekolah-sekolah di kabupaten
Bantul tersebut telah melaksanakan pembelajaran IPA terpadu sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, penelitian ini berusaha mengungkap sejauhmana
pelaksanaan pembelajaran IPA terpadu di SMP-SMP di kabupaten Bantul Yogyakarta.
B. Permasalahan
Karena kompleksnya permasalahan dan keterbatasan yang ada pada peneliti, maka penelitian ini difokuskan pada persepsi terhadap pelaksanaan pembelajaran
IPA terpadu berdasarkan Kurikulum 2006 di SMP di Kabupaten Bantul Yogyakarta. Adapun rincian permasalahan yang akan diteliti mencakup : persepsi
guru terhadap pengalaman penyelenggaraan pembelajaran IPA terpadu, model penyelenggaraan pembelajaran, hambatan yang dijumpai, dan harapan dalam
menyelenggarakan pembelajaran IPA terpadu.
C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan fokus permasalahan yang telah ditetapkan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Persepsi guru-guru IPA SMP di Kabupaten Bantul Yogyakarta terhadap pengalaman penyelenggaraan pembelajaran IPA terpadu Kurikulum 2006.
2. Model pelaksanaan pembelajaran IPA terpadu yang dilaksanakan oleh guru-guru IPA SMP di Kabupaten Bantul Yogyakarta.
3. Hambatan-hambatan yang dijumpai guru-guru di IPA SMP di Kabupaten Bantul Yogyakarta dalam penyelenggaraan pembelajaran IPA terpadu
berdasarkan Kurikulum 2006. 4. Harapan guru-guru IPA SMP di Kabupaten Bantul Yogyakarta dalam
menyelenggarakan pembelajaran IPA terpadu.
3
BAB II KAJIAN PUSTAKA
Berikut ini disampaikan Model Pengembangan Silabus Mata Pelajaran dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran IPA Terpadu untuk Sekolah Menengah
PertamaMadrasah Tsanawiyah SMPMTs yang dikeluarkan oleh Pusat Kurikulum, Balitbang Depdiknas Tahun 2006.
A. Pengertian Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Alam IPA berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, sehingga IPA bukan hanya penguasaan kumpulan
pengetahuan yang berupa fakta-fakta, konsep-konsep, atau prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan IPA diharapkan
dapat menjadi wahana bagi peserta didik untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar, serta prospek pengembangan lebih lanjut dalam menerapkannya
di dalam kehidupan sehari-hari. Proses pembelajarannya menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar
menjelajahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. Pendidikan IPA diarahkan untuk inkuiri dan berbuat sehingga dapat membantu peserta didik
untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar.
Secara umum Ilmu Pengetahuan Alam IPA di SMPMTs, meliputi mata pelajaran fisika, bumi antariksa, biologi, dan kimia yang sebenarnya sangat
berperan dalam membantu anak untuk memahami fenomena alam. Ilmu Pengetahuan Alam merupakan pengetahuan ilmiah, yaitu pengetahuan yang
telah mengalami uji kebenaran melalui metode ilmiah, dengan ciri: objektif, metodik, sistematis, universal, dan tentatif. Ilmu Pengetahuan Alam
merupakan ilmu yang pokok bahasannya adalah alam dan segala isinya.
B. Karakteristik Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam