Analisis data keefektifan perangkat pembelajaran

dilakukan dengan memberikan suatu perlakuan khusus treatment terhadap sampel tersebut. Pengujian pertama dilakukan sebelum ada perlakuan dan pengujian kedua setelah ada perlakuan. Asumsi dasar penggunaan uji-t sampel berpasangan adalah data berdistribusi normal, data berskala interval atau ratio, dan varian untuk masing- masing variabel dapat sama atau tidak. 6 Prosedur pengujian uji-t sampel berpasangan sebagai berikut: a menentukan hipotesis H o : Tidak terdapat peningkatan pemahaman relasional siswa sebelum dan sesudah pembelajaran matematika berbasis masalah dengan strategi REACT 1 2    H 1 : Terdapat peningkatan pemahaman relasional siswa sebelum dan sesudah pembelajaran matematika berbasis masalah dengan strategi REACT 1 2    b menentukan taraf nyata  0, 05   c melakukan analisis data dengan uji-t sampel berpasangan, langkah-langkah perhitungan adalah: 1 menentukan selisih data sesudah dan sebelum d 2 menghitung standar deviasi dari selisih data 3 menghitung t-hitung dengan rumus: t-hitung d sd n  Keterangan: d : selisih data sebelum dan sesudah d : rata-rata dari selisih data d 6 Jonathan Sarwono, Panduan Cepat dan Mudah SPSS 14, Yogyakarta: ANDI, 2006, 102. sd : standar deviasi dari selisih data d n : jumlah sampel d membandingkan t-hitung dengan t-tabel e menentukan daerah keputusan, yaitu: o o hitung tabel, maka H ditolak hitung tabel, maka H diterima t t t t   f mengambil keputusan

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Data Uji Coba

1. Data Hasil Investigasi Awal

a. Kurikulum yang digunakan

SMP Negeri 8 Surabaya menjadi sekolah yang digunakan peneliti dalam melaksanakan penelitian. SMP Negeri 8 Surabaya menggunakan kurikulum 2013 sebagai acuan pembelajaran di sekolah. Hal ini sesuai dengan wawancara yang dilakukan peneliti kepada Bu Ruki, guru mata pelajaran matematika kelas VIII. Berikut kutipan wawancaranya: P 1.1.1 : “Sekolah SMPN 8 Surabaya ini menggunakan kurikulum apa Bu?” S 1.1.1 : “Kurikulum 2013 mbak, sama seperti sekolah- sekolah negeri lainnya.” P 1.1.2 : “Apa ada alasan khusus menggunakan kurikulum 2013 di SMPN 8?” S 1.1.2 : “Tidak ada mbak… kan sekolah manut aturan pemerintah. Pemerintah bilang pakai kurikulum 2013 ya sekolah ikut pakai K-13. Sudah lama kok mbak K-13 ini digunakan di sekolah, ya pas awal-awal keluarnya K-13 ini, akhir 2012 klo ndak salah.” Kurikulum yang berlaku di SMP Negeri 8 Surabaya adalah kurikulum 2013, sehingga perangkat pembelajaran yang dikembangkan mengacu pada kurikulum 2013.

b. Siswa kelas VIII yang menjadi subjek penelitian

Siswa yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-A. Pemilihan subjek penelitian berdasarkan diskusi yang dilakukan peneliti dengan Bu Ruki guru mata pelajaran matematika dan hasil pengamatan terhadap siswa kelas VIII-A. Kutipan wawancara dengan Bu Ruki sebagai berikut: P 1.1.2 : “Saya ingin melakukan penelitian menggunakan pembelajaran matematika berbasis masalah dengan strategi REACT untuk meningkatkan pemahaman relasional 60