ASEAN Selayang Pandang, Jakarta : Sekertariat Nasional ASEAN,2007 hal.144.

menciptakan clean land, clean air dan clean water. Indonesia dalam kaitan ini telah diwakili oleh Kotamadya Palembang. b. Peluncuran ASEAN Environmental Education Plan 2008-2012, yang siap untuk disinergikan dengan program nasional melalui kurikulum sekolah, agar isu kepedulian pada linkungan menjadi bagian dari pendidikan formal maupun non formal. c. Peluncuran buku panduan ASEAN Marine Water Quality Criteria: management Guidelines and Monitoring, yang akan menjadi bahan referensi bagi masing masing negara didalam mendukung program konservasi dan pengelolaan kawasan pantai dan sumberdaya laut di tingkat nasional. Ke depan, kerjasama di bidang lingkungan hidup ASEAN akan merujuk pada cetak biru komunitas ASEAN ASCC Blueprint yang telah disepakati dan akan ditandatangani pada KTT-14 di Thailand Februari 2009. Misi utama yang ingin dicapai ASEAN dalam rangka pembentukan komunitas ASEAN tahun 2015, di bidang lingkungan adalah menjadikan ASEAN sebagai kawasan yang bersih dan hijau, dengan mengacu pada prinsip-prinsip mekanisme pembangunan yang berkelanjutan, ramah lingkungan serta melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lestari. 120 Guna mendukung pencapaian kawasan ASEAN yang bersih dan hijau, antara lain telah diidentifikasikan sebanyak 12 bidang kerjasama lingkungan yang menjadi prioritas, yaitu : 120 Direktorat Jenderal Kerjasama ASEAN Departemen Luar Negeri Republik Indonesia

2007. ASEAN Selayang Pandang, Jakarta : Sekertariat Nasional ASEAN,2007 hal.144.

Universitas Sumatera Utara a. Memperkuat kapasitas nasional dan regional dalam menindaklanjuti kesepakatan yang telah dicapai pada tingkat global seperti isu perubahan iklim climate change serta penanganan produk kimia dan limbah kimia . b. Memperkuat kerjasama dalam penanganan polusi asap lintas batas c. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti penting lingkungan d. Mempromosikan pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan e. Memperbaiki pengelolaan lingkungan perkotaan dan memperkuat good governance di kawasan perkotaan f. Memperkuat upaya pengawasan, sehingga pembangunan dilaksanakan secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. g. Memperkuat kerjasama dalam pengelolaan kawasan pantai dan pemanfaatan sumberdaya laut secara lestari dan ramah lingkungan coastal and marine environment h. Memperkuat upaya konservasi alam dan keanekaragaman hayati i. Mempromosikan ketersediaan sumber air bersih bagi semua penduduk ASEAN j. Mempromosikan mekanisme pertanian dan pemanfaatan lahan secara ramah lingkungan k. Mempromosikan pengelolaan hutan secara lestari l. Memperkuat kerjasama dalam pengelolaam dan pemanfaatan sumber daya mineral secara lestari. 121 121 Dede Yozzi, Ibid. Universitas Sumatera Utara Pembentukan Komunitas ASEAN 2015 tersebut dipercepat dari yang sebelumnya konsep tersebut akan direalisasikan pada tahun 2020. terdapat rumusan yang relevan dengan aspek pengendalian kebakaran hutan dan lahan di dalam Visi ASEAN 2020, antara lain : 122 a. We envision a clean and green ASEAN with fully established mechanisms for sustainable development to ensure the protection of region’s environment, the sustainability of its natural resources, and the high quality of life of its people. A Community of Caring Society : b. We envision the evolution in Southeast Asia of agreed rules of behaviour and cooperative measures to deal with problems that can be met only on a regional scale, including environmental pollution and degradation, drug trafficking, trafficking in women and children, and other transnasional crimes. A Partnership in Dynamic Development : a. Enhance food security and international competitiveness of food, agricultural and forest product, to make ASEAN a leading producer of these products, and promote the forestry sector as a model in forest management, conservation and sustainable development. “Sebuah Komunitas Masyarakat Peduli: a. Kami membayangkan sebuah ASEAN yang bersih dan hijau dengan mekanisme sepenuhnya didirikan untuk pembangunan berkelanjutan untuk menjamin perlindungan lingkungan kawasan, kelestarian sumber daya alam, dan kualitas hidup yang tinggi rakyatnya. b. Kami membayangkan evolusi di Asia Tenggara aturan yang disepakati perilaku dan langkah-langkah koperasi untuk menangani masalah yang 122 Kajian Kerjasama antara Indonesia, Malaysia, dan Singapura dalam Menangani Pencemaran Akibat Kebakaran Hutan. http:www.pkailan.compdfKebakaran_Hutan_2005.pdf . diakses 21 Janurai 2012. Universitas Sumatera Utara dapat dicapai hanya pada skala regional, termasuk polusi dan degradasi lingkungan, perdagangan narkoba, perdagangan perempuan dan anak- anak, dan kejahatan transnasional . Kemitraan dalam Pembangunan Dinamis: a. Meningkatkan ketahanan pangan dan daya saing internasional makanan, produk pertanian dan hutan, untuk membuat ASEAN produsen terkemuka produk ini, dan mempromosikan sektor kehutanan sebagai model dalam pengelolaan hutan, konservasi dan pembangunan berkelanjutan.” Berdasarkan Visi Asean 2020 tersebut, jelas bahwa negara-negara anggota ASEAN mengidamkan suatu masyarakat ASEAN yang hidup di kawasan yang bersih dan hijau, melalui suatu mekanisme yang mapan bagi pembangunan berkelanjutan. Unsur penting dalam pembangunan berkelanjutan di bidang kehutanan adalah pengelolaan hutan yang berkelanjutan sustainable forest management. Kerjasama ASEAN dalam lingkungan hidup juga dapat dilihat dari KTT ASEAN ke-19 di Bali yang berlangsung pada 16-19 November 2011, dimana dalam KTT ASEAN ke-19 yang mempertemukan 10 kepala negara pemerintahan ASEAN dengan 8 negara mitra dialog. Dalam pertemuan puncak ASEAN-PBB ke-4 di Nusa Dua, Bali 19 November 2011, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon juga pernah mengatakan PBB siap bekerja sama dengan Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara ASEAN untuk mengatasi tantangan- Universitas Sumatera Utara tantangan global. Seperti adanya perubahan iklim, ketahanan pangan, dan energi serta penghormatan hak asasi manusia. 123 Hal ini menunjukkan betapa isu-isu kelestarian lingkungan hidup dengan segala pernak-perniknya, saat ini menjadi tema sentral dalam membangun kemajuan pembangunan setiap negara tanpa terkecuali, di tengah zaman yang terus mengalami percepatan teknologi dan ilmu pengetahuan yang luar biasa, namun pada saat bersamaan juga terjadi percepatan pengrusakan terhadap lingkungan hidup yang tak kalah luar biasanya, dibutuhkan komitmen tinggi dari para penguasa dunia dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. 123 Walhi, KTT ASEAN-Kerjasama ASEAN Harus Ciptakan Keadilan Ekologis, http:www.walhi.or.ididruang-mediasiaran-pers772-harus-terbangun-kerjasama-asean-dalam- menciptakan-keadilan-ekologis.html diakses 21 Januari 2012. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN