Hipotesis Desain Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

Assets, Earning Before Interest and Taxes Total Assets, Market Value of Equity Book Value of Total Liabilities, Sales Total Assets dan ukuran perusahaan yang mengacu pada total aktiva yang dimiliki perusahaan, sedangkan yang menjadi variabel dependen adalah kebangkrutan perusahaan. Variabel-variabel inilah yang menjadi indikator untuk memprediksi kebangkrutan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI.

B. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara yang harus diuji kebenarannya atas suatu penelitian yang dilakukan agar dapat mempermudah dalam menganalisis. Berdasarkan tinjauan teoritis, rumusan masalah dan tinjauan penelitian terdahulu yang telah dikemukakan di awal maka hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut: H1: rasio keuangan model Altman working capital total assets, retairned earnings total assets, earning before interest and taxes total assets, market value of equity book value of total liabilities, sales total assets dan ukuran perusahaan mampu untuk memprediksi kebangkrutan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI. Universitas Sumatera Utara BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah desain kausal. Desain kausal adalah desain penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan sebab akibat antara variabel independen dan variabel dependen.

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2005. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2009, terdapat 151 perusahaan setiap tahunnya. Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2005. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan metode purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu, jadi sampel yang diambil bukan berdasarkan random, melainkan dengan tujuan tertentu. Adapun yang menjadi kriteria sampel yang digunakan, antara lain : Universitas Sumatera Utara 1. Perusahaaan tersebut adalah perusahaan yang bergerak pada bidang manufaktur dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2009 dan sudah terdaftar sebelum 1 Januari 2006. 2. Perusahaan tidak sedang berada pada proses delisting pada periode penelitian. 3. Perusahaan-perusahaan tersebut memiliki laporan keuangan yang lengkap dan diaudit selama tahun 2006-2009. 4. Mengalami rugi bersih setelah pajak sekurang-kurangnya 2 periode laporan keuangan selama periode tahun penelitian. Proses seleksi sampel berdasarkan kriteria diatas, dapat dilihat pada tabel berikut ini : Tabel 3.1 Proses Seleksi Perusahaan Sampel Berdasarkan Kriteria No Kriteria Jumlah Akumulasi 1 Total perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI 2006-2009 151 2 Perusahaan telah terdaftar sebelum 1 Januari 2006 11 140 3 Perusahaan tidak delisting 2006-2008 8 132 4 Mengalami rugi bersih setelah pajak sekurang-kurangnya dua periode laporan keuangan 106 24 5 Data tidak tersedia 8 16 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan kriteria tersebut diperoleh sampel sebanyak 16, yaitu: Tabel 3.2 Perusahaan Sampel No. Nama Perusahaan Kode 1 PT Ades Waters Indonesia Tbk ADES 2 PT Ever Shine Tex Tbk ESTI 3 PT Hanson Internasional Tbk MYRX 4 PT Jakarta Kyoei Steel Works Tbk JKSW 5 PT Karwell Indonesia Tbk KARW 6 PT Kedaung Indah Can Tbk KICI 7 PT Mulia Industrindo Tbk MLIA 8 PT Perdana Bangun Pustaka Tbk KONI 9 PT Polysindo Eka Perkasa Tbk POLY 10 PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk SULI 11 PT Surabaya Agung Industri Pulp Kertas Tbk SAIP 12 PT Surya Intrindo Makmur Tbk SIMM 13 PT Panasia Filamen Inti Tbk PAFI 14 PT Teijen Indonesia Fiber Coorporation Tbk TFCO 15 PT Asiaplast Industries Tbk APLI 16 PT Century Textile Industri Tbk CNTX

C. Jenis dan Sumber Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Keuangan Bank terhadap Tingkat Penyaluran Kredit Bank Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 58 103

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 14

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 16

PENGARUH RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Pengaruh Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 14

PENDAHULUAN Pengaruh Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 6

PENGARUH RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Pengaruh Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 4 15

PENGARUH RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PERUSAHAAN MANUFAKTUR PENGARUH RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PERUSAHAAN MANUFAKTUR (Studi Kasus Pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 14

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (2007-2009).

0 0 13

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN (Kasus Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia).

0 0 6

Pengaruh Rasio Keuangan dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa efek Indonesia.

0 0 25