Perspektif Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN

lvi

BAB III METODE PENELITIAN

F. Perspektif Pendekatan Penelitian

Sebagaimana telah dikemukakan pada Bab Pendahuluan bahwa fokus penelitian ini adalah implementasi kebijakan sertifikasi guru sekolah dasar di Kabupaten dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, maka agar peneliti dapat secara jelas dan rinci serta dapat mendapatkan data yang mendalam dari fokus penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Nawawi dan Martina 1994 menyebutkan bahwa penelitian kualitatif dilakukan dengan menghimpun data dalam keadaan sewajarnya, mempergunakan cara kerja yang sistematis, terarah dan dapat dipertanggungjawabkan sehingga tidak kehilangan sifat keilmiahannya. Dalam penelitian kualitatif dapat dipahami bahwa peneliti merupakan instrumen utama bagi pengumpulan dan analisis data yang dijadikan bahan untuk menyusun deskripsi yang mengutamakan proses dari pada produk. Proses dalam penelitian kualitatif merupakan proses induktif yang membangun abtraksi, konsep, hipotesis dan teori dari hal-hal yang detail di lapangan. Untuk lebih menekankan pada penemuan makna maka peneliti harus benar-benar terjun ke lokasi penelitian. Rancangan penelitian ini menggunakan studi kasus, yaitu bertujuan untuk memahami secara menyeluruh mengenai implementasi kebijakan sertifikasi guru sekolah dasar di Kabupaten Semarang. Menurut Sudarwan Danim 2002 :54, penelitian kasus case study dimaksudkan untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang keadaan dan posisi saat ini, serta interaksi lingkungan unit sosial tertentu yang bersifat apa adanya. Subyek penelitian dapat berupa individu, kelompok, institusi,atau 51 lvii masyarakat. Rancangan studi kasus ini digunakan untuk mempertahankan keutuhan dari objek penelitian, yaitu data yang dikumpulkan sebagai suatu keseluruhan yang terintegrasi dalam implementasi kebijakan sertifikasi guru SD di Kabupaten Semarang. Untuk itu, peneliti akan lebih cermat memberikan pertanyaan yang terkonsentrasi pada fokus masalah yang diteliti, bersikap netral dan obyektif serta mampu mendeskripsikan rancang bangun studi kasus dengan baik.

G. Fokus Penelitian