Pengaksesan SISMINBAKUM Alur SISMINBAKUM

Anggaran Dasar, Penyampaian Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Dan Perubahan Data Perseroan. 2. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 21 September 2007 nomor M.02.HT.01.10 tahun 2007 tentang Tata Cara Pengumuman Perseroan Terbatas Dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia. 3. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 7 Januari 2008 nomor M-01.HT.01.01 tahun 2008 tentang Daftar Perseroan; c. Keputusan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum berkaitan dengan SISMINBAKUM Keputusan Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Kehakiman Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 22 Januari 2003 nomor C-01.HT.01.01 tahun 2003 tentang Tata Cara Pengajuan Permohonan Dan Pengesahan Akta Pendirian Dan Persetujuan Akta Perubahan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas;

3. Pengaksesan SISMINBAKUM

SISMINBAKUM dengan menggunakan sistem komputerisasi ini merupakan suatu bentuk kerjasama antara penyelenggara jasa layanan internet atau provider swasta yaitu perseroan terbatas PT. SARANA REKATAMA DINAMIKA dengan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Tiap Notaris yang akan mengakses SISMINBAKUM haruslah mendaftarkan dirinya ke pihak provider tersebut yang perwakilannya bertempat di Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Selanjutnya Notaris diberikan suatu kata kunci atau password yang terdiri dari rangkaian huruf atau angka yang dapat dirubah sesuai dengan keinginan Notaris yang bersangkutan. Selain itu Notaris juga dilengkapi dengan user ID atau nama dari user, biasanya adalah nama dari Notaris itu sendiri, untuk digunakan dalam membuka atau memulai pengaksesan di dalam website SISMINBAKUM yang beralamat di www.sisminbakum.com . Dengan demikian yang dapat melakukan permohonan pengesahan terhadap akta-akta Notaris hanyalah Notaris itu sendiri, dan tidak dapat lagi biro jasa atau orang lain dan bahkan orang dalam perusahaan turut mengurus langsung dalam proses pengesahan tersebut. Setelah Notaris melakukan pengaksesan maka paling lambat tanggal 10 sepuluh pada bulan berikutnya setelah Notaris melakukan pengaksesan tersebut, maka Notaris harus membayar akses fee atau biaya pengaksesan sebesar sebagai berikut : a. untuk pemesanan nama perseroan sebesar Rp. 350.000,- tigaratus limapuluh ribu rupiah ditambah biaya pajak Negara sebesar 10 sepuluh persen sehingga seluruhnya berjumlah Rp. 385.000,- tigaratus delapanpuluh lima ribu rupiah; b. untuk proses pengisian FIAN Notaris dikenakan biaya pengaksesan sebesar Rp. 1.000.000,- satu juta rupiah ditambah pajak Negara sebesar 10 sepuluh persen sehingga seluruhnya berjumlah Rp. 1.100.000,- satu juta seratus ribu rupiah.

4. Alur SISMINBAKUM

a. Langkah Pendirian Perseroan : 1. Cek Nama Baru; 2. Pemesanan Nama Perseroan; 3. Pengajuan Nama Persero untuk model FIAN 1; 4. Mengisi Bukti Pembayaran PNBP; 5. Pengisian Dokumen Pendukung FIAN 1; 6. Pengisian FIAN 1. b. Dokumen Pendukung : 1. Salinan Akta Perseroan Terbatas; 2. Nomor Pokok Wajib Pajak NPWP atas nama perseroan; 3. Bukti Pembayaran uang muka pengumuman akta peseroan terbatas dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia dari Perusahaan Umum Percetakan Negara Republik Indonesia; 4. Bukti Pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak PNBP; 5. Bukti Setor Modal dari Bank.

F. Metode Penelitian 1. Metode Pendekatan

Pendekatan masalah dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif yaitu penelitian hukum yang mempergunakan sumber data sekunder. Obyek dari penelitian ini selain norma-norma hukum yang mengatur tentang SISMINBAKUM, juga implementasinya dalam penyelesaian permasalahan yang timbul oleh adanya pendaftaran-pendaftaran melalui SISMINBAKUM. Di dalam pendekatan hukum normatif dapat dibedakan: 19 1. Penelitian inventarisasi hukum positif; 2. Penelitian terhadap azas-azas hukum; 3. Penelitian Hukum in concreto Penulis menggunakan ketiga pendekatan hukum normatif tersebut dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Penelitian inventarisasi hukum positif. Tahapan kegiatan yang telah dilakukan sehubungan dengan inventarisasi hukum positif adalah : a. Melakukan identifikasi perundang-undangan dan peraturan tertulis yang berhubungan dengan prosedur pengesahan perseroan terbatas melalui SISMINBAKUM; b. Mengumpulkan dan menyeleksi perundang-undangan dan peraturan tertulis yang telah ditemu kenali diidentifikasi; 19 Ronny Hanitijo Soemitro, Metodologi Penelitian Hukum Dan Jurimetri, Ghalia Indonesia, Jakarta, Tahun 1990, hal.12.