Teknik Pengumpulan Data Analisis Korelasi

Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini pengumpulan data primer dan sekunder dilakukan melalui dua teknik, yaitu Observasi dan Wawamcara, serta Kuesioner.  Data primer Untuk memperoleh data primer penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode:

1. Observasi dan Wawancara

Observasi dilakukan kepada pengguna Blackberry yang menjadi konsumen di Outlet Erafone BEC Bandung. Sedangkan wawancara dilakukan dengan cara berbincang-bincang kepada pengguna Blackberry di Outlet Erafone BEC Bandung.

2. Kuesioner

dilakukan dengan menyebarkan seperangkat daftar pertanyaan tertulis kepada responden yaitu konsumen Outlet Erafone BEC Bandung yang merupakan pengguna Blackberry. Responden tinggal memilih alternatif jawaban yang telah disediakan pada masing-masing alternatif jawaban yang dianggap paling tepat. Dalam kuesioner ini penulis mengemukakan beberapa pertanyaan yang merupakan elemen-elemen dari Brand reliability, Brand intention, dan Keputusan pembelian Y. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu  Data sekunder Untuk memperoleh data sekunder penulis melakukan pengkajian pada sumber informasi berupa textbook, jurnal, artikel dari internet yangberhubungan dengan pembahasan penelitian ini.

3.6 Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

3.6.1 Populasi

Untuk mendapatkan data-data yang relevan dan valid maka diadakan penarikan sampel dari suatu populasi yang akan diteliti. Populasi adalah wilayah generelasasi yang terdiri atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penelitian untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono 2012:80. Populasi dari penelitian ini adalah pengunjung yang merupakan konsumen pengguna smartphone BlackBery di Outlet Erafone BEC Bandung dengan jumlah pengunjung weekday 486 orang dan jumlah pengunjung weekend 714 orang sehingga total pengunjungnya adalah 1200 orang sumber: hasil Pra Penelitian Selasa, 16 Juli 2013.

3.6.2 Sampel

Menurut Arikunto 2010:174 Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti. Tidak terdapat batasan tertentu mengenai berapa besar sampel yang diambil dari populasi, karena absah tidaknya sampel bukan terletak pada besar atau banyaknya sampel yang diambil tetapi terletak pada sifat karakteristik sampel apakah mendekati populasi atau tidak. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Dalam penentuan jumlah sampel, peneliti dengan rumus perhitungan slovin yaitu : Dimana : n = Jumlah Sampel N = Jumlah populasi D = presesi 10 Maka dengan rumus tersebut jumlah dalam sampel penelitian ini adalah: n = n = n = 92,31 dibulatkan menjadi 100 Dari hasil perhitungan sampel diatas, maka diputuskan penelitiakan mengambil sampel sebanyak100 orang dari jumlah populasi.

3.6.3 Teknik Penarikan Sampel

Dikutip dari buku Sugiyono 2012:81 teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel. Populasi dalam penelitian ini adalah populasi bergerak mobile population dan bersifat homogen, maka metode pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Systematic random sampling atau pengambilan sampel acak sistematis. Pada penelitian ini, peneliti menyebarkan secara langsung kuesioner kepada pengunjung di Erafone BEC Bandung. Berdasarkan perhitungan sampel Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sebelumnya, telah didapatkan jumlah sampel yang akan digunakan yaitu sebanyak 100 orang pengunjung Erafone BEC Bandung pengguna smartphone BlackBerry.

3.7 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis

3.7.1 Rancangan Analisis Data

Data yang diperoleh dari lapangan diolah dan dianalisa dengan menggunakan dua metode, yaitu: a. Metode Kuantitatif, metode ini dapat dibantu dengan alat bantu statistik. Metode statistik ini digunakan untuk menganalisa pengaruh variabel X terhadap variabel Y. b. Metode Kualitatif, metode ini hanya menggunakan data-data yang masuk dengan cara mengelompokkan dan ditabulasikan untuk memudahkan dalam menjelaskan. Setelah data yang diperoleh dari responden melalui kuesioner terkumpul, kemudian data tersebut diolah dan ditafsirkan sehingga dari hasil tersebut dapat dilihat apakah antara variabel program Brand trust X ada pengaruhnya atau tidak terhadap variabel Keputusan Pembelian Y.Maka prosedur yang harus dilakukan pengelolaan data penelitian dilakukan sebagai berikut : 1. Proses Editing Tahap awal analisis data yaitu melakukan editingpemeriksaanpada data yang telah dikumpulkan dari hasil survei di lapangan. Pada dasarnya proses editing data ini bertujuan agar data yang akan dianalisis akurat dan lengkap. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Proses Scoring Proses penentuan skor atas jawaban responden yang dilakukan dengan membuat klasifikasi dan kategori yang cocok tergantung pada anggapan atau opini para responden. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial sugiyono 2007:107. Jawaban setiap instrumen skala ini mempunyai gradiasi dari sangat positif sampai sangat negatif, yang dapat berupa kata- kata. Hal tersebut dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut : Tabel 3.3 Pola Skoring Kuesioner Skala Lima No Alternatif Jawaban Skor 1 Sangat kuat 5 2 Kuat 4 3 Sedang 5 4 Rendah 2 5 Sangat rendah 1 Sumber : Sugiyono 2007: 108 3. Tabulasi perekapan data hasil scoring pada langkah ke dalam tabel sehingga diharapkan para pembaca dapat melihat hasil peneltian dengan jelas. 4. Tahap uji coba kuesioner untuk menguji layak tidaknya kuesioner disebarkan kepada responden, maka penulis melakukan dua tahap pengujian yaitu uji validitas dan reliabilitas. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5. Untuk menjawab tujuan penelitian yang bersifat deskriptif adalah melalui tinjauan kontinum dan perbandingan rata-rata data sampel, sedangkan untuk menjawab tujuan penelitian yang bersifat asosiatif atau verifikatif maka digunakan teknik analisis regresi berganda

3.7.2 Pengujian Validitas dan Reliabilitas

3.7.2.1 pengujian Validitas

Uji Validitas adalah suatu derajat ketepatan antara data yang sesungguhnya terjadi dengan data yang dapat dikumpulkan oleh peneliti Sugiyono 2009:117. Validitas dalam penelitian dijelaskan dalam salahsatu derajat ketepatan pengukuran tentang isi dari pernyataan yang dibuat penulis. Teknikuji yang digunakan adalah teknik korelasi melalui koefisien korelasi product moment . Skor ordinal dari setiap item pertanyaan yang diuji validitasnya dikorelasikan dengan skor ordinal keseluruhan item, jika koefisien korelasi tersebut positif, maka item tersebut valid, sedangkan jika negatif maka item yang tersebut tidak valid dan akan dikeluarkan dari kuisioner atau digantikan dengan pernyataan perbaikan. Rumus korelasi yang dapat digunakan adalah rumus Korelasi Product Moment. Dengan rumus : r xy = ∑ ∑ ∑ √{ ∑ ∑ }{ ∑ ∑ } Keterangan : r xy : Koefisien Validitas item yang dicari ∑X : Jumlah hasil pengamatan variabel X Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ∑Y : Jumlah hasil pengamatan variabel Y ∑ : Jumlah dari hasil kali pengamatan variabel X dan variabel Y ∑X 2 : Jumlah dari hasil pengamatan variabel X yang telah dikuadratkan ∑Y 2 : Jumlah dari hasil pengamatan variabel Y yang telah dikuadratkan Keputusan pengujian validitas item responden adalah sebagai berikut : 1. Item pertanyaan atau pernaytaan responden penelitian dikatakan valid apabila r hitung r tabel . 2. Item pertanyaan atau pernyataan responden penelitian dikatakan tidak valid apabila r hitung r tabel. Perhitungan validitas item instrumen dilakukan dengan bantuan program SPSS 19.0 for windows. Dengan menggunakan rumus dan langkah yang sama, maka dapat dilakukan pengujian validitas untuk seluruh item yang seluruhnya ada 20 item. Pengujian validitas instrumen ini dilakukan terhadap 30 responden dengan tingkat signifikan 5, dengan derajat kebebasan df n-2 30-2=28. Didapat r tabel sebesar 0,374. Uji validitas untuk variabel Brand Trust dan keputusan pembelian dapat dilihat pada tabel berikut ini: Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.4 Hasil Pengujian Validitas Penelitian Variabel X Brand Trust No Item r Hitung r Tabel Keterangan 1 0,629 0,374 Valid 2 0,610 0,374 Valid 3 0,475 0,374 Valid 4 0,422 0,374 Valid 5 0,514 0,374 Valid 6 0,624 0,374 Valid 7 0,545 0,374 Valid 8 0,439 0,374 Valid 9 0,673 0,374 Valid 10 0,652 0,374 Valid Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2013 dengan SPSS 19.0 For Windows Berdasarkan tabel 3.4 diatas, maka dapat disimpulkan seluruh kuesioner Brand Trust X dinyatakan valid, karena setiap item pertanyaan memiliki r hitung lebih besar dari r tabel. Sehingga item pertanyaan tersebut dapat dinyatakan sebagai alat ukur untuk variabel yang diteliti. Peneliti juga melakukan pengujian validitas untuk varibel Y yaitu keputusan pembelian, dapat terlihat ddialam tabel 3.5 seperti berikut: Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tabel 3.5 Hasil Pengujian Validitas Penelitian Variabel Y Keputusan Pembelian No Item r Hitung r Tabel Keterangan 1 0,536 0,374 Valid 2 0,406 0,374 Valid 3 0,610 0,374 Valid 4 0,653 0,374 Valid 5 0,600 0,374 Valid 6 0,454 0,374 Valid 7 0,554 0,374 Valid 8 0,537 0,374 Valid 9 0,438 0,374 Valid 10 0,424 0,374 Valid 11 0,580 0,374 Valid 12 0,720 0,374 Valid 13 0,640 0,374 Valid Sumber: Hasil Pengolahan Data, 2013 dengan SPSS 17.0 For Windows Berdasarkan tabel 3.5 diatas, maka dapat disimpulkan seluruh kuesioner keputusan pembelian Y dinyatakan valid, karena setiap item pertanyaan memiliki r hitung lebih besar dari r tabel. Sehingga item pertanyaan tersebut dapat dijadikan alat ukur untuk variabel yang diteliti. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.7.2.2 Pengujian Reliabilitas

Instrumen penelitian disamping harus valid, juga harus dapat dipercaya reliabel . Reliabilitas adalah sejauh mana skala mampu menciptakan hasil yang konsisten jika pengukuran berulang dilakukan terhadap karakteristik tertentu Malhotra 2005:309. Jika suatu instrumen dapat dipercaya maka data yang dihasilkan oleh instrumen tersebut pun dapat dipercaya. Pengujian reabilitas kuesioner penelitian dilakukan dengan rumus Alpha. Rumus Alpha digunakan untuk mencari reliabilitas instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya angket atau soal bentuk uraian Suharsimi Arikunto 2009:196. ∑ Dimana: r 11 = Reliabilitas Instrumen k = Banyaknya butir pertanyaan ∑σ b 2 = Jumlah Varians butir ∑ 1 2 = varians total Untuk mencari tiap butir digunakan rumus varians sebagai berikut : ∑ ∑ Dimana: σ 2 = Varians ∑x = Jumlah skor N = Jumlah Responden Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Perhitungan reliabilitas dilakukan dengan bantuan program SPSS 19.0 for windows . Berdasarkan jumlah kuesioner yang disebar kepada 30 responden dengan tingkat signifikansi 5 dan derajat kebebasan df n-2 yaitu 30-2=28 didapat r tabel yaitu sebesar 0,374. Adapun hasil pengujian reliabilitas Brand Trust dan keputusan pembelian sebagai berikut: Tabel 3.6 Hasil Pengujian Reliabilitas Penelitian Variabel Brand Trust X dan Keputusan Pembelian Y Varibel r Hitung r Tabel Keterangan Brand Trust 0,742 0,374 Reliabel Keputusan Pembelian 0,779 0,374 Reliabel Sumber: Hasil pengolahanm Data, 2013 dengan SPSS 19.0 For Windows Hasil pengujian pada tabel 3.6 menunjukan bahwa hasil pengujian reliabilitas instrumen penelitian X dan Y dinyatakan reliabel, hal ini karena masing-masing nilai r hitung lebih besar dari r tabel. Dari hasil kedua pengujian instrumen yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa instrumen dinyatakan valid dan reliabel. Penenlitian ini dapat dilanjutkan karena tidak ada sesuatu yang menjadi kendala terjadinya kegagalan penelitian, dikarenakan oleh instrumen yang belum teruji kevalidan dan kereliabilitasannya. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.7.3 Teknik Analisis Data

Dikutip dari Buku Sugiyono 2012:15 “Skala ordinal adalah skala yang datanya berbentuk rangking atau peringkat, dan jarak antara satu data dengan data yang lain tidak sama”. Untuk memberikan nilai terhadap jawaban dalam kuesioner dibagi dalam lima tingkat alternatif jawaban yang disusun bertingkat dengan pemberian bobot nilai skor . Untuk penelitian kali ini, peneliti menggunakan regresi sederhana. Dengan alasan karena peneliti hanya meneliti dua variabel saja yaitu : 1. Brand Trust sebagai Variabel X 2. Keputusan Pembelian sebagai variabel Y Untuk mendapatkan data yang akurat, peneliti menggunakan data deskriptif. Yaitu dengan menyebarkan kuesionersurvei lapangan. Ini dilakukan agar memperoleh hasil untuk pemecahan masalah. Kuesioner ini disusun oleh peneliti berdasarkan variabel-variabel yang akan diteliti, yaitu memberikan keterangan dan data mengenai pengaruh Brand Trust terhadap keputusan pembelian. Pengolahan data yang terkumpul dari hasil keusioner dapat dikelompokan kedalam tiga langkah, yaitu persiapan, tabulasi, dan penerapan data pada pendekatan penelitian. Selain menggunakan data deskriptif, peneliti juga menggunakan data verifikatif. Teknik analisa data yang digunakan untuk melihat pengaruh Brand Trust X terhadap keputusan pembelian Y yaitu dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana dan analisis korelasi karena penelitian ini hanya menganalisis dua variabel saja. Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Analisis Korelasi

Analisis korelasi bertujuan untuk mencari hubungan antara kedua variabel yang akan diteliti. Hubungan yang dimaksud adalah apakah hubungan yang positif ataupun hubungan yang negatif. Hubungan X dan Y dikatakan positif apabila kenaikan penurunan X pada umumnya diikuti oleh kenaikan penurunanY. Hal serupa dinyatakan oleh Ghozali 2012:96 bahwa tujuan analisis korelasi adalah untuk mengukur kekuatan asosiasi hubungan linear antara dua variabel. Korelasi tidak menunjukan hubungan fungsional atau dengan kata lain analisis korelasi tidak membedakan antara variabel dependen dengan variabel independen. Ukuran yang dipakai untuk mengetahui kuat atau tidaknya hubungan natara X dan Y disebut koefisien korelasi r. Nilai koefisien korelasi paling sedikit-1 dan paling besar 1, artinya: r = 1, hubungan X dan Y sempurna dan positif mendekati 1, hubungan sangat kuat dan positif r = -1, hubungan X dan Y sempurna dan negatif mendektai -1, hubungan sangat kuat dan negatif r = 0, hubungan X dan Y lemah sekali atau tidak ada hubungan. Penentuan koefisien Korelasi r dalam penelitian ini menggunakan koefisien korelasi Pearson pearson’s Product Moment Coeficient Of Correlation menurut Simamora 2004:62, yaitu: Wulan Purnama, 2014 Pengaruh Brand Trust terhadap Keputusan Pembelian Smartphone BlackBerry Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Keterangan: N = Banyaknya item yang diteliti X = Nilai Variabel X yaitu Brand Trust Y = Nilai Variabel Y yaitu Keputusan Pembelian Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat Setuju 0,20 – 0,399 Setuju 0,40 – 0,599 Cukup Setuju 0,60 – 0,799 Tidak Setuju 0,80 – 1,000 Sangat Tidak Setuju

b. Analisis Regresi Sederhana