Pengaruh Rasio leverage Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan Pengaruh Rasio Net Profit Margin Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan

25 perlu memberikan informasi yang lebih rinci untuk menjelaskan lemahnya kinerja dibanding perusahaan yang mempunyai rasio likuiditas yang tinggi. Fitriani 2001 menunjukkan bahwa rasio likuiditas mempunyai hubungan positif dengan luas pengungkapan. Kondisi perusahaan yang sehat, yang antara lain ditunjukkan dengan tingkat likuiditas yang tinggi, berhubungan dengan pengungkapan yang lebih luas. Hal tersebut didasarkan pada ekspetasi bahwa perusahaan yang secara keuangan kuat, akan cenderung untuk mengungkapkan lebih banyak informasi. Karena ingin menunjukkan kepada pihak ekstern bahwa perusahaan tersebut kredibel. Rasio likuiditas dapat diukur dengan rumus Hanafi, Mamduh dan Abdul Halim 2007:77 : Rasio Lancar current rasio= lancar hutang lancar aktiva

E. Pengaruh Rasio leverage Terhadap Kelengkapan Pengungkapan Laporan

Tahunan. Leverage merupakan perbandingan antara utang dengan aktiva. Perusahaan dengan leverage tinggi menanggung biaya pengawasan yang tinggi. Jika menyediakan informasi secara lebih komprehensif akan membutuhkan biaya lebih tinggi, maka perusahaan dengan leverage yang lebih tinggi akan menyediakan informasi secara lebih komprehensif. N a’im dan Fuad Rakhman 2000 membuktikan bahwa rasio leverage mempunyai hubungan positif dengan kelengkapan pengungkapan. Sebaliknya, Fitriani 2001 dalam penelitiannya menunjukkan bahwa rasio leverage tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kelengkapan pengungkapan 26 laporan keuangan. Rasio leverage dapat diukur dengan menggungkan rumus Hanafi, Mamduh dan Abdul Halim 2007:81 : DER Debt to Equity Ratio= ekuitas hutang

F. Pengaruh Rasio Net Profit Margin Terhadap Kelengkapan Pengungkapan

Laporan Tahunan. Rasio profitabilitas merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba pada tingkat penjualan, asset, dan modal. Net profit margin atau disebut rasio profitabilitas, rentabilitas ekonomi dan profit margin yang tinggi akan mendorong para manajer untuk memberikan informasi yang lebih rinci, sebab mereka ingin menyakinkan investor terhadap profitabilitas perusahaan dan mendorong kompensasi terhadap manajemen. Fitriani 2001 membuktikan bahwa variabel net profit margin mempunyai hubunagn positif dengan kelengkapan pengungkapan. Jadi semakin tinggi net profit margin suatu perusahaan maka semakin tinggi indeks kelengkapan pengungkapannya. Net Profit Margin dihitung dengan rumus Hanafi, Mamduh dan Abdul Halim 2007:83 : Net Profit Margin = penjualan bersih laba

G. Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan

Laporan Tahunan. Secara umum, perusahaan besar akan mengungkapkan informasi lebih banyak daripada perusahaan kecil. Size perusahaan yang dinyatakan dengan 27 market capitalized diharapkan berhubungan dengan luasnya tingkat pengungkapan. Perusahaan yang berukuran lebih besar cenderung memiliki public demand akan informasi yang lebih tinggi dibanding dengan perusahaan yang berukuran lebih kecil. Alasan lainnya adalah bahwa perusahaan besar mempunyai biaya produksi informasi yang lebih rendah yang berkaitan dengan pengungkapan mereka atau biaya competitive disadvantage yang lebih rendah pula. Fitriani 2001 menunjukkan bahwa variabel size mempunyai hubungan positif terhadap kelengkapan pengungkapan laporan keuangan. Variable ukuran perusahaan dapat diukur melalui ukuran asset, penjualan bersih, dan kapitalisasi pasar Fitriani 2001. Ukuran Perusahaan = Ln Total Aset

H. Pengaruh Status Perusahaan Terhadap Kelengkapan Pengungkapan

Dokumen yang terkait

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SOSIAL (SOCIAL DISCLOSURE) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

1 76 9

Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Pengungkapan Sosial pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

0 52 95

Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI

0 63 102

PENGARUH STATUS PERUSAHAAN DAN KINERJA KEUANGAN TERHADAP LUAS PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

1 20 21

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN (STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI).

0 6 30

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 10

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA (Studi Empiri

0 1 12

PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP PENGUNGKAPAN SUKARELA DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEJ).

0 1 13

PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN DALAM LAPORAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFATKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 0 17

ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN SUKARELA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 15