Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Indra Junaedi, 2013 Pengaruh Supervisi Akademik Kepala Sekolah Dan Motivasi Kerja Guru Terhdap Kinerja Mengajar Guru SDN Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 6 SDN BATUKARUT 6 1.48 1 7 SDN BATUWATES 7 1.72 2 8 SDN BHAKTI WINAYA 10 2.46 2 9 SDN BOJONGSARI 8 1.97 2 10 SDN CIKARATOK 7 1.72 2 11 SDN CHANDRA KUSUMAH 6 1.48 1 12 SDN CIBADAK 14 3.45 4 13 SDN CIHAJERE 7 1.72 2 14 SDN CIKANCANA 9 2.22 2 15 SDN CIKANYERE 8 1.97 2 16 SDN CIKASO 6 1.48 1 17 SDN CIORAY 6 1.48 1 18 SDN CIPENDAWA 12 2.96 3 19 SDN CISALAK 9 2.22 2 20 SDN CIWALEN 10 2.46 2 21 SDN CIWALEN PEUNTAS 8 1.97 2 22 SDN GALUDRA 9 2.22 2 23 SDN KARANG ANYAR 11 2.71 3 24 SDN KARANG PAKUAN 15 3.70 4 25 SDN KARYA SARI 8 1.97 2 26 SDN KAWUNG LUWUK 11 2.71 3 27 SDN KUBANG 7 1.72 2 28 SDN LEUWUENG DATAR 8 1.97 2 29 SDN PAMOYANAN 9 2.22 2 30 SDN PARUNGPONTENG 8 1.97 2 31 SDN PUNCAK SIMUN 12 2.96 3 32 SDN SIMPANGSARI 7 1.72 2 33 SDN SINDANGPALAY 7 1.72 2 34 SDN SUKABAHAGIA 6 1.48 1 35 SDN SURUPAN 8 1.97 2 36 SDN WANAJAYA 7 1.72 2 JUMLAH 304 75,00 75

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel yang akan diteliti yaitu variabel supervisi akademik kepala sekolah X 1 , variabel motivasi kerja guru X 2 yang disebut sebagai variabel bebas dan variabel kinerja mengajar guru Y yang disebut sebagai variabel terikat. Indra Junaedi, 2013 Pengaruh Supervisi Akademik Kepala Sekolah Dan Motivasi Kerja Guru Terhdap Kinerja Mengajar Guru SDN Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Adapun definisi konseptual dan operasional variabel penelitian adalah sebagai berikut : 1. Supervisi akademik adalah pelayanan atau bimbingan profesional bagi guru-guru dengan memberikan bantuan dan dorongan serta kesempatan pada guru untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya dalam melaksanakan tugas utamanya dengan lebih baik, yaitu memperbaiki proses belajar mengajar dan meningkatkan mutu hasil belajar mengajar. Adapun dimensi yang digunakan sebagai indikator penelitian untuk mengukur supervisi akademik kepala sekolah merujuk pada definisi yang dikemukakan Glickman Ibrahim Bafadal, 1992 : 2 bahwa supervisi akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses belajar mengajar demi pencapaian tujuan pengajaran. Indikator-indikatornya adalah a merencanakan program supervisi akademik, b melaksanakan supervisi akademik, dan c menindaklanjuti hasil supervisi akademik. Permendiknas No.13 Tahun 2007 2. Motivasi kerja guru adalah keinginan yang terdapat pada seorang guru atau sesuatu yang menyebabkan guru mau bekerja untuk mengembangkan dirinya serta memanfaatkan semua energinya untuk menyelesaikan tugas-tugasnya. Adapun dimensi yang digunakan untuk mengukur variabel motivasi kerja guru dalam penelitian ini merujuk pada teori motivasi berprestasi yang dikemukakan oleh David McClelland Hoy Miskel, Indra Junaedi, 2013 Pengaruh Supervisi Akademik Kepala Sekolah Dan Motivasi Kerja Guru Terhdap Kinerja Mengajar Guru SDN Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Cianjur Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu 2008:142. Menurut teori ini, individu yang tinggi dalam motivasi kerja memiliki tiga karakteristik utama : a Memiliki keinginan yang kuat untuk memikul tanggung jawab pribadi untuk melakukan tugas atau memecahkan masalah. b Cenderung menetapkan tujuan cukup sulit dan mengambil tingkat risiko menengah c Memiliki keinginan yang kuat untuk umpan balik kinerja. 3. Kinerja mengajar guru adalah interaksi antara kemampuan seseorang guru dengan interaksinya sebagai tenaga pendidik dan pengajar yang dengan kemampuan itu ia dapat mengelola proses belajar mengajar secara maksimal. Adapun dimensi yang digunakan untuk mengukur kinerja mengajar guru dalam penelitian ini merujuk pada hasil penelitian yang dilakukan Danielson ASCD, 2007. Dia menemukan 4 dimensi profesional pengajaran yaitu : a perencanaan dan persiapan, b lingkungan pembelajaran, c instruksi dalam pembelajaran, d responsibilitas profesional.

D. Instrumen Penelitian