65
2. Catatan Lapangan
Dibuat dalam bentuk catatan harian yang digunakan untuk mencatat hal-hal yang terjadi selama penelitian dan menggambarkan situasi dan kondisi untuk
menunjang pembahasan.
3. Dokumentasi
Dokumentasi adalah alat pengumpulan data tertulis atau tercetak tentang fakta-fakta yang akan dijadikan sebagai bukti fisik penelitian dan hasil penelitian
dokumentasi ini akan menjadi sangat kuat kedudukannya.
78
G. Uji Instrumen
Pada penilaian instrument dinilai oleh uji ahli dimana Penilaian uji ahli merupakan kegiatan untuk menilai apakah instrumen yang dikembangkan tersebut
memiliki kelayakan atau tidak untuk diberikan kepada peserta didik. Instrumen yang akan dugunakan pada penelitian ini berupa lembar observasi untuk mendapatkan data
tentang keterampilan proses sains KPS peserta didik. Adapun sebelum instrumen digunakan untuk mendapatkan data, maka instrumen akan diujikan langsung dengan
dosen ahlinya.
H. Teknik Analisis Data
Adapun data yang akan dianalisis yaitu berupa Lembar Observasi Keterampilan Proses Sains. Pengolahan data pada lembar observasi Keterampilan
Proses Sains dilakukan dengan cara menghitung frekuensi kemunculan keterampilan
78
Suharsimin Arikunto, Op. Cit. h. 159.
66 proses sains dalam bentuk persentase. Data yang diperoleh berupa daftar cek pada
lembar observasi dihitung, kemudian dipersentasekan.
79
Jumlah peserta didik yang memunculkan KPS pada setiap aspek x 100 Jumlah seluruh peserta didik
Tabel 3.5 Klasifikasi Indeks Keterampilan Proses Sains
80
Tingkat Penguasaan Predikat
86 -100 Sangat baik
76 – 85
Baik 60
– 75 Cukup
55 – 59
Kurang ≤ 54
Kurang sekali Sumber : Ngalim Purwanto dalam buku Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran
1. Uji Prasyarat a. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menguji keabsahan sampel. Dalam menguji hipotesis, rumus statistik yang digunakan hanya akan berlaku jika data
yang diperoleh berasal dari populasi dengan distribusi normal. Uji kenormalan yang dilakukan adalah uji Liliefors.
81
Urutkan data sampel dari kecil ke besar.
1 Tentukan nilai Zi dari tiap – tiap data, dengan rumus Zi = X
i
- X S
Keterangan : S : Simpangan baku data tunggal
X
i :
Data tunggal X : Rata
– rata data tunggal
79
Ngalim Purwanto.Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002, h. 102.
80
Ibid, h. 103.
81
Sudjana, Metoda StatistikBandung: Tarsito, 2001,h. 466.
67 2 Tentukan besar peluang untuk masing
– masing nilai Zi berdasarkan tabel Zi sebut dengan FZi
3 Hitung frekuensi komulatif dari masing – masing nilai Zi sebut dengan SZi
4 Tentukan nilai L dengan rumus FZi
– SZi kemudian tentukan nilai mutlaknya. Ambil yang paling besar dan bandingkan denga L
t
dari tabel lilifors.
5 Adapun kriteria pengujian adalah sebagai berikut : Tolak H
jika L ≥L
t
Terima H
i
jika L ≤ L
t
Hipotesis dengan SPSS Jika nilai Asymp.Sig
α, maka H diterima,
Jika nilai Asymp. Sig α, maka H
ditolak
2. Uji Homogenitas
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah populasi penelitian mempunyai variasi yang sama atau tidak. “Uji homogenitas yang digunakan
adalah uji homogenitas dua varians atau uji fisher”.
82
Yaitu : F= , dimana S
2
= Keterangan :
F : Homogenitas S
Ό² : Varians terbesar S
² : Varians terkecil Adapun kriteria untuk uji homogenitas ini adalah :
H
1
diterima jika F
h
≤ F
t
H = data memiliki varians homogen
82
Ibid.h. 249.
68 H
ditolak jika F
h
≥F
t
H = data tidak memiliki varians homogen
Hipotesis dengan SPSS Jika nilai Asymp.Sig
α, maka H diterima,
Jika nilai Asymp. Sig α, maka H
ditolak
3. Uji Hipotesis Pegujian hipotesis menggunkana uji t dengan persamaan.
T
hitung
= x
1
– x
2
dengan Sg = n
1-1
S
1 2
+ n
2-1
S
2 2
n1 + n2 -2
Keterangan :
x
1
= rata –rata sampel eksperimen
x
2
= rata – rata sampel kontrol
n
1
= Banyak sampel eksperimen
n
2
= Banyak sampel kontrol Adapun criteria pengujianya adalah:
Ho diterima, jika t
hitung
≤ t
tabel
Hi diterima, jika t
hitung
≥t
tabel
dengan α = 0,055.
83
Kriteria pengujian untuk SPSS, yaitu: Jika nilai Asymp.Sig
α, maka H diterima,
Jika nilai Asymp. Sig α, maka H
ditolak Pengujian hipotesis dengan uji-t independent dapat juga dibantu program
SPSS versi 16 agar hasil analisis data tidak bias. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
83
Sugiono.Op. Cit. h. 145.
69 a. H
:Tidak terdapat pengaruh pengunaan pendekatan pembelajaran RBL Resource Based Learning terhadap Keterampilan Proses Sanis Peserta didik
Materi Biologi Kelas X SMA. b. H
1
:Terdapat pengaruh pengunaan pendekatan pembelajaran RBL Resource Based Learning terhadap Keterampilan Proses Sains Peserta didik Materi
Biologi kelas X SMA Hipotesis statistik
H : µ
1
≠ µ
2
. H
1
: µ
1
= µ
2.
Adapun kriteria pengujiannya adalah H
= ditolak, jika t
hitung
α 0,05
4. Uji Regresi Linier Sederhana
Analisis data dapat dilanjutkan dengan menghitung persamaan regresinya. Persamaan regresi dapat digunakan untuk melakukan seberapa tinggi nilai variabel
dependent bila nilai variabel independent dimanipulasi. Terdapat uji prasyarat dalam uji regresi yaitu uji linieritas dan uji autokorelasi.
Salah satu asumsi analisis regresi adalah linieritas, maksudnya apakah garis regresi antara X dan Y membentuk garis linier atau tidak. Uji autokorelasi dilakukan
dengan pengujian Durbin Watson DW sebagai berikut:
a. 1,65 DW 2,35 tidak terjadi autokorelasi. b. 1,21 DW 1,65 atau 2,35 DW 2,79 tidak dapat disimpulkan.
c. DW 1,21 atau DW 2,79 terjadi autokorelasi.
70 Secara umum persamaan regresi linier sederhana yaitu:
Y’ = a+b X Keterangan:
Y’ : nilai yang diprediksikan
a : konstanta atau bila harga X=0
b : koefisien regresi
X : nilai variabel independent
Sebelum menemukan persamaan regresi, maka harus dihitung dulu harga a dan b, dengan metode kuadrat kekeliruan terkecil least square error methods
berikut:
–
Pengujian hipotesis dengan uji-t independent dapat juga dibantu program SPSS versi 16. Regresi linear sederhana digunakan untuk mencari besarnya
kontribusi Pendekatan pembelajaran RBL Resource Based Learning terhadap Keterampilan Proses sains peserta didik kelas X di SMA Negeri 12 Bandar Lampung.
I. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini terdiri dari tahap persiapan, tahap uji coba, dan tahap
pelaksanaan penelitian. 1. Tahap Persiapan
a. Menganalisis Standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator dalam
kurikulum KTSP yang mendukung penelitian.
71 b. Mengkaji literatur mengenai keterampilan proses sains, dan Tahapan
Pendekatan Pembelajaran RBL Resource Based Learning dengan sumber
belajar kegiatan praktikum. c. Membuat kisi-kisi instrumen, indikator Keterampilan Proses Sains.
d. Menyusun instrumen penelitian yang berupa soal tertulis berbentuk Lembar Observasi Keterampilan Proses Sains, Lembar Kerja Kelompok LDK dan
catatan lapangan peserta didik melalui proses judgement oleh dosen-dosen
ahli dalam bidang kajiannya.
e. Perbaikan instrumen penelitian berdasarkan hasil judgement oleh dosen-
dosen ahli. f. Sosialisasi langkah kerja praktikum yang digunakan dalam penelitian.
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian a. Kelas Eksperimen
1 Melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah dibuat. 2 Melakukan Pembelajaran menggunakan pendekatan pembelajaran RBL
Resource Based Learning yang bersumber pada kegiatan Praktikum dan sumber belajar lainnya berupa buku-buku Perpustakaan, Video
pembelajaran dan jaringan Internet dengan bimbinganarahan dari guru. 3 Ketika praktikum berlangsung, peserta didik diobservasi Keterampilan
Proses Sains serta diberikan Lembar Diskusi Kelompok. 4 Sebelum berakhirnya jam pembelajaran, peserta didik berdiskusi kelas
dengan bimbingan guru mengenai hasil praktikum dan diskusi kelompok.
72 5 Setiap kelompok menunjuk 1 orang perwakilan untuk mempresentasikan
Lembar Diskusin Kelompok Materi Pencemaran Lingkungan.. 6 Guru mencatat setiap kondisi dan situasi yang terjadi selama penelitian
dirangkum dalam bentuk catatan lapangan. b. Kelas Kontrol
1 Melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah dibuat. 2 Melakukan Pembelajaran dengan pendekatan yang berpusat pada guru
Teacher Center,dengan mengadakan kegiatan praktikum dengan tanpa sumber belajar yang lain dan hanya berpusat pada bimbinganarahan
guru. 3 Ketika pembelajran berlangsung, peserta didik di observasi keterampilan
proses sains. 4 Sebelum berakhirnya jam pembelajaran, peserta didik berdiskusi kelas
dengan bimbingan guru mengenai materi yang telah disampaikan. 5 Peserta didik mengumpulkan Lembar Kerja Pencemaran Lingkungan..
6 Guru mencatat setiap kondisi dan situasi yang terjadi selama penelitian dirangkum dalam bentuk catatan lapangan.
3. Tahap Pelaksanaan Akhir a. Data yang telah terkumpul selama penelitian dilakukan penskoran dan
dianalisis. b. Melakukan pembahasan dan menarik kesimpulan dari hasil analisis data.
c. Menyusun laporan hasil penelitian Skripsi.Adapun alur penelitian dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
73
Gambar 3.3 Alur Penelitian
Tahap persiapan
1. Penyusunan RPP 2. Pembuatan instrumen penelitian
3. Judgemen 1. Izin penelitian
2. Perizinan penelitian sekolah 3. Menentukan sampel penelitian
Kelas Kontrol Pendekatan Teacher Center
1. Lembar Observasi
Keterampilan Proses Sains
2. Catatan Lapangan 3. Dokumentasi
Kelas Eksperimen Pendekatan RBL Resource Based
Learning 1. Lembar Observasi Keterampilan Proses
Sains 2. Catatan Lapangan
3. Dokumentasi
Data
Mengolah Analisis Data
Penarikan kesimpulan
Tahap pelaksanaan
74
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN