Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

commit to user 35 tentang penentuan harga transfer, maka dapat mengakibatkan salah satu divisi mengalami kerugian dan mungkin tujuan perusahaan secara keseluruhan belum tercapai. PT Kusumaputra Santosa divisi Spinning merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan benang. Dalam penjualan hasil produksi berupa benang PT Kusumaputra Santosa divisi Spinning menjual 70 produknya ke Departemen Weaving PT Kusumahadi Santosa dan 30 lainnya dijual ke luar. Proses penjualan dari PT Kusumaputra Santosa ke PT Kusumahadi Santosa menurut manajemen perusahaan disebut dengan transfer barang. Transfer barang pada PT Kusumaputra Santosa bertujuan untuk menyediakan bahan baku bagi PT Kusumahadi Santosa. Metode yang dipakai PT Kusumaputra Santosa dalam menentukan harga transfer adalah berdasarkan kos. Hal tersebut dirasa kurang adil bagi divisi penjual karena divisi penjual tidak memperhitungkan unsur laba dalam mentranfer barang ke PT Kusumahadi Santosa. Hal tersebut yang menarik untuk dikaji, maka dalam penyusunan tugas akhir ini penulis mengambil judul: “Analisis Penentuan Harga Transfer pada PT Kusumaputra Santosa”

C. Perumusan Masalah

Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka pertanyaan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: apakah penentuan harga transfer yang dipakai perusahaan telah adil bagi Divisi commit to user 36 Spinning dan Divisi Weaving sehingga dapat menjadi motivasi manajer divisi untuk mencapai tujuan perusahaan secara optimal.

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dan mempelajari kebijaksanaan perusahaan dalam penentuan harga transfer. 2. Untuk menganalisis metode harga transfer yang dipakai perusahaan dan memberikan alternatif pemecahannya.

E. Manfaat Penelitian

Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berbagai pihak sebagai berikut: 1. Bagi PT Kusumahadi Santosa Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna untuk mengevaluasi kembali harga transfer antara divisi spinning dan weaving pada PT Kusumahadi Santosa sehingga harga transfer yang diberlakukan oleh PT Kusumahadi Santosa dapat dilaksanakan dengan adil. 2. Bagi Penulis Hasil penelitian ini membantu penulis dalam memperoleh pengalamam dan pengetahuan tentang penentuan harga transfer antar divisi dalam perushaan. commit to user 37 3. Bagi Pembaca Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan referensi dalam melakukan penelitian-penelitian berikutnya serta menambah wawasan dan pengetahuan. commit to user 38

BAB II TEORI, PENYAJIAN, DAN ANALISIS DATA

A. Tinjauan Pustaka

1. Pengertian Harga Transfer

Harga transfer menurut Simamora 1999:272 adalah: ”Harga jual khusus yang yang dipakai dalam pertukaran antardivisional untuk mencatat pendapatan divisi penjualan selling division dan kos divisi pembelian buying division.” Harga transfer menurut Suadi 1995:79 adalah: ”Harga yang harus dibayar oleh pusat laba konsumen kepada pusat laba produsen untuk barang atau jasa yang diterimanya.” Dari beberapa beberapa pendapat di atas dapat dikatakan bahwa harga transfer merupakan harga jual khusus yang terjadi antara sebuah pusat laba kepada pusat pertanggungjawaban lainnya dalam suatu perusahaan. Harga transfer sangat berbeda dengan harga pasar, yang mengukur pertukaran antara sebuah perusahaan dengan pelanggan dari luar perusaan. Pertukaran internal yang diukur oleh harga transfer menghasilkan 1 pendapatan bagi pusat pertanggungjawaban yang menyerahkan produk, dan 2 kos bagi pusat pertanggungjawaban yang menerima produk.

2. Tujuan Harga Transfer

Tujuan umum harga transfer menurut Simamora 1999:273 adalah sebagai berikut. 38