24. Head of General Services
a. Bertanggung jawab kepada Managing Director HR GS b. Memimpin, mengelola dan mengkoordinasi keseluruhan aktivitas
yang berhubungan dengan layanan umum, kesehatan dan keamanan kerja
c. Menyediakan sarana pendukung yang memadai untuk menunjang kelancaran operasional perusahaan
d. Membawahi Support Facilities Manager, Health Safety Manager dan GS Administration Staff
D. Jenis Usaha
PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk merupakan salah satu perkebunan yang masih membudidayakan tanaman karet, selain kelapa sawit, kakao, teh, kopi,
dan sebagai produsen benih kelapa sawit dan kakao. Operasional PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk bergerak dalam bidang perkebunan yang terdiri dari :
Perkebunan Kelapa sawit, Perkebunan Karet, Perkebunan Coklat, Perkebunan Kopi, Perkebunan Kelapa, dan Perkebunan Teh.
Perkebunan-perkebunan yang dimiliki oleh perusahaan ini tersebar di berbagai daerah yaitu :
1. Daerah Langkat Kebun Turangie, Kebun Namu Tongan, Kebun Pulo Rambong, Kebun Bungara
2. Daerah Serdang Kebun Bagerpang, Kebun Sei Merah
Universitas Sumatera Utara
3. Daerah Rampah Kebun Rambong Sialang, Kebun Sei Bulan, Kebun Bah Bulian
4. Daerah Asahan Kebun Gunung Melayu 5. Daerah Pulau Jawa Kebun Kertasari, Kebun Baambessie
6. Daerah Sulawesi Kebun Balambessie, Kebun Palang Isang PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk juga melakukan pengolahan yang
dilakukan di beberapa pabrik yang terdapat ditiap-tiap daerah, hal ini bertujuan untuk mencapai effisiensi kerja yang menghemat biaya angkutan. Hasil
perkebunan dan pengolahan dari pabrik-pabrik yang akan di jual ke luar negeri maupun dalam negeri terdiri dari : minyak kelapa sawit, coklat, kopra dan teh.
E. Kinerja Usaha Terkini
1 Produksi Kegiatan operasional PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Medan
mencakup pengelolaan perkebunan dari tahap produksi, pengoperasian pabrik pengolahan minyak sawit, dan produk turunan sawit, karet remah, biji kakao,
kopi dan teh, engineering, dan sistem pengelolaan proyek maupun pengendalian seluruh kegiatan perkebunan dan pabrik pengolahan, termasuk
prasarana pendukungnya seperti jalan, perumahan dan prasarana umum, disekitar perkebunan. Selain itu PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk,
Medan juga mengoperasikan fasilitas penelitian dan pengembangan yang berkosentrasi pada kegiatan pembibitan dan persemaian, proteksi tanaman,
serta pengendalian dampak lingkungan dan pencapaian proses pengembangan yang berkelanjutan.
Universitas Sumatera Utara
2 Penjualan Keunggulan PT. PP. London Sumatra Tbk dalam hal mutu dan
penyediaan produk memungkinkan perseroan memperoleh pembiayaan penjualan yang menguntungkan dengan jaminan piutang perseroan.
3 Penanganan Logistik Pengelolaan informasi dan peningkatan sisi keamanan akan menjadi salah
satu fitur utama penanganan logistik dan transportasi terpadu. Pengelolaan logistik yang baik dan benar, terutama dalam hal penanganan dan pengiriman tandan buah
segar kelapa sawit dari perkebunan ke pabrik pengolahan, dan pengiriman CPO dari pabrik ke tangki timbun, sangat mempengaruhi biaya operasional maupun
mutu CPO yang sampai ke tangan pelanggan. Mutu CPO sangat bergantung pada rendahnya kandungan asam lemak bebas FFA , dimana FFA akan meningkat
apabila tandan buah segar kelapa sawit tidak ditangani secara benar, atau terlambat waktu pengirimannnya ke pabrik pengolahan, dan pengiriman CPO ke
tangki timbun sangat mempengaruhi biaya operasioanal maupun mutu CPO yang sampai ke tangan pelanggan.
Untuk itu PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk berencana untuk merombak pengelolaan Logistiknya melalui pengembangan sistem terpadu yang
memungkinkan perseroan untuk melakukan pengiriman tepat waktu, hemat biaya namun tetap aman.
4 Tanggung Jawab Pelaporan Keuangan Laporan keuangan dan semua informasi keuangan yang berkaitan dengan
Laporan keuangan Tahunan disiapkan oleh manajemen perusahaan. Dalam pelaksanaannya, manajemen menerapakan prinsip akuntansi yang berlaku umum
Universitas Sumatera Utara
dan melakukan penilaian serta estimasi terhadap hal-hal yang di rasa perlu. Untuk memenuhi standar kebenaran dan kewajaran dari laporan dan segala informasi ini,
manajemen menerapkan sistem pengawasan intern untuk memastikan bahwa setiap transaksi dilakukan sesuai dengan otorisasi manajemen , semua aktiva yang
dimiliki di lindungi dengan baik dan semua hal tersebut di catat secara benar. Unsur terpenting dari suatu penetapan kendali adalah dengan pemilihan, pelatihan
dan pengembangan personilnya termasuk di dalamnya pengawasan intern. Manajemen percaya bahwa sistem pengawasan intern akan mendukung keandalan
dan kebenaran dari Laporan Keuangan.
Universitas Sumatera Utara
27
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengertian Controller