Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

68 share juga dapat menunjukkan kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba. Semakin besar nilai EPS menunjukkan bahwa semakin tinggi pula kinerja perusahaan sehingga mampu memberikan laba yang lebih tinggi bagi investor. Hal tersebut akan meningkatkan prospek perusahaan dan akan menarik minat investor untuk berinvestasi sehingga permintaan terhadap saham perusahaan akan meningkat. Meningkatnya permintaan terhadap saham akan mengakibatkan harga saham perusahaan menjadi lebih tidak sensitif terhadap perubahan pasar dan beta saham menjadi lebih rendah. 2. Pengaruh Secara Simultan Berdasarkan hasil uji Adjusted R Square pada penelitian ini diperoleh nilai sebesar 0,180. Hal ini berarti besar pengaruh Asset Growth, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, dan Earnings per Share terhadap Beta Saham sebesar 18,0, sedangkan sisanya sebesar 82,0 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil tersebut juga menunjukkan bahwa signifikansi F hitung dalam penelitian ini sebesar 0,002. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dibandingkan dengan tingkat signifikansi yang diharapkan yaitu 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa Asset Growth, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, dan Earning per Share secara simultan berpengaruh terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 periode 2013-2015. 69

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Asset Growth tidak berpengaruh terhadap Beta Saham Hasil uji t untuk variabel Asset Growth diperoleh nilai t hitung sebesar -0,241 dan nilai signifikansi sebesar 0,811. Nilai signifikansi yang diperoleh lebih besar dari tingkat signifikansi yang digunakan 0,811 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa Asset Growth tidak berpengaruh terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 periode 2013-2015. 2. Return On Equity berpengaruh positif terhadap Beta Saham Berdasarkan hasil uji t untuk variabel Return On Equity diperoleh nilai t hitung sebesar 2,483 dan nilai signifikansi sebesar 0,016 atau lebih kecil dari tingkat signifikansi yang digunakan 0,016 0,05. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa bahwa Return On Equity berpengaruh positif dan signifikan terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 periode 2013- 2015. 70 3. Debt to Equity Ratio berpengaruh positif terhadap Beta Saham Hasil uji t untuk variabel Debt to Equity Ratio diperoleh nilai t hitung sebesar 3,061 dan nilai signifikansi sebesar 0,003. Nilai signifikansi yang diperoleh lebih kecil dari tingkat signifikansi yang digunakan 0,003 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa Debt to Equity Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 periode 2013- 2015. 4. Earning per Share berpengaruh negatif terhadap Beta Saham Berdasarkan hasil uji t untuk variabel Earning per Share diperoleh nilai t hitung sebesar -2,874 dan nilai signifikansi sebesar 0,005 atau lebih kecil dari tingkat signifikansi yang digunakan 0,005 0,05. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa Earning per Share berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 periode 2013-2015. 5. Asset Growth, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, dan Earning per Share secara simultan berpengaruh terhadap Beta Saham Hal tersebut dibuktikan dengan nilai F hitung sebesar 4,724 dengan nilai signifikansi sebesar 0,002. Nilai F hitung lebih besar dari nilai F tabel 4,724 2,75 dan nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 0,002 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa Asset Growth, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, dan Earning per Share secara simultan berpengaruh terhadap Beta Saham perusahaan yang terdaftar dalam 71 Indeks Kompas 100. Besarnya kontribusi variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen sebesar 18,0 dilihat dari hasil uji Adjusted R Square, sedangkan sisanya sebesar 82,01 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

B. Keterbatasan Penelitian

Ketebasan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Periode pengamatan yang digunakan dalam penelitian ini hanya selama 3 tahun yaitu dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2015 pada perusahaan yang terdaftar dalam Indeks Kompas 100 dan hanya 23 perusahaan yang datanya dapat digunakan. Jumlah data dalam penelitian ini terbatas, yaitu hanya sebanyak 69 data sehingga belum mampu merefleksikan kondisi pasar secara keseluruhan. 2. Penelitian ini hanya menggunakan empat variabel independen yaitu Asset Growth, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, dan Earnings per Share. Hasil uji Adjusted R Square hanya sebesar 18,0 sehingga masih banyak variabel lain yang dapat memengaruhi besarnya Beta Saham yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 72

C. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dikemukakan, maka dapat diberikan saran sebagai berikut: 1. Bagi calon investor yang akan berinvestasi pada perusahaan yang termasuk dalam Indeks Kompas 100, hendaknya memperhatikan Return On Equity, Debt to Equity Ratio dan Earning per Share yang terbukti berpengaruh terhadap Beta Saham perusahaan. 2. Penelitian selanjutnya sebaiknya menambah variabel independen atau mengganti variabel independen yang tidak signifikan dalam penelitian ini dengan variabel lain yang dapat memengaruhi beta saham perusahaan. 73 DAFTAR PUSTAKA Alhafid, Lutfiano. 2016. Pengaruh Faktor Fundamental Perusahaan terhadap Risiko Sistematis Perusahaan yang Terdaftar pada Indeks Kompas 100 di BEI. Jurnal Manajemen Bisnis Indonesia Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta. Army, Juwita. 2013. Pengaruh Leverage, Likuiditas, dan Profitabilitas Terhadap Risiko Sistematis pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. Bringham, E.F., Houston, J.F. 2006. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan buku 1 edisi 10. Jakarta: Salemba Empat. Chairiyah, M i’ratul. 2013. Pengaruh Asset Growth, Return On Equity, Total Asset Turnover, dan Earning per Share Terhadap Beta Saham Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI pada Tahun 2009-2011. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. Padang. Darmadji, T., Fakhruddin, H.M. 2006. Pasar Modal di Indonesia. Jakarta: Salemba Empat. Di Biase, Paquale, D’Apolito, Elisabetta. 2012. The Determinants of Systimatic Risk in the Italian Banking System: A Cross-Sectional Time Series Analysis. International Journal of Economic and Finance; Vol. 4, No. II; 2012, ISSN 1916-971X, E-ISSN 1916-9728. Canadian Center of Science and Education. Fabozzi, F.J. 1999. Manajemen Investasi. Jakarta: Salemba Empat. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbitan Universitas Diponegoro. Hartono, Jogiyanto. 2014. Teori Portofolio dan Analisis Investasi, edisi 9. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Husnan, Suad. 2001. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan AMP YKPN. Indriyono Basri. 2014. Manajemen Keuangan edisi keempat. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta. Irianto, Agus. 2010. Statistik Konsep Dasar, Aplikasi, dan Pengembangan. Jakarta: Kencana. Kusuma, Indra Lila. 2016. Pengaruh Asset Growth, Debt to Equity Ratio, Return On Equity, Total Asset Turnover, dan Earning per Share Terhadap Beta Saham pada Perusahaan yang Masuk dalam Kelompok Jakarta Islamic

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Beta Dan Rasio Keuangan Terhadap Return Saham Indeks Kompas 100

2 63 90

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

3 26 96

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL PERUSAHAAN TERHADAP RISIKO SISTEMATIS PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR PADA INDEKS KOMPAS 100 DI BEI.

0 0 124

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

2 2 9

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

0 0 2

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

0 0 12

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

0 0 25

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental dan Makroekonomi Terhadap Risiko Sistematis (Beta) Saham Pada Perusahaan Indeks Kompas 100 di Bursa Efek Indonesia (Bei) Periode 2011 – 2014

0 0 4

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RISIKO (BETA) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG TERMASUK DALAM INDEKS LQ 45

0 0 20

ANALISIS KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG TERGABUNG DALAM INDEKS KOMPAS 100

1 5 132