28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas PTK. Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa
sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama Arikunto. 2006: 3
Dalam penelitian ini langkah-langkah penelitian yang akan dilaksanakan dua siklus dengan mengacu pada model Kemmis dan Taggart Aqib. 2006: 22.
Setiap putaran atau siklus tindakan meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi.
Tahapan penelitian adalah sebagai berikut: a.
Perencanaan Dalam tahapan perencanaan ini peneliti membuat perencanaan
sebagai berikut: 1
Menelaah materi pembelajaran IPA yang akan dilakukan tindakan penelitian dengan menelaah indikator-indikator pelajaran.
2 Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP sesuai dengan
indikator yang telah ditetapkan. 3
Menyiapkan beberapa alat dan media yang akan digunakan dalam penelitian seperti
: LCD, Komputer,
Laptop, bola, kelereng, Mobil- mobilan, Gambar, Pesawat mainan dan lain-lain.
29
4 Menyiapkan lembar observasi yang akan digunakan dalam penelitian.
5 Menyiapkan alat evaluasi yang berupa pre test dan post test, serta
lembar kerja siswa. 6
Menyiapkan siswa dengan membagi kelompok menjadi 7 kelompok setiap kelompok beranggotakan 4 orang.
b. Pelaksanaan Tindakan
Penelitian ini akan menggunakan sistem pembelajaran yang dapat membuat siswa lebih tertarik pada pembelajaran yang sedang berlangsung
sehingga akan meningkatkan aktivitas serta pemahaman siswa dalam pembelajaran IPA, penelitian ini akan dilaksanakan dengan menggunakan
model pembelajaran berbasis multimedia melalui CD-Interaktif dengan pendekatan kontekstual
Pelaksanaan tindakan penelitian ini direncanakan dalam beberapa siklus. Siklus pertama dilaksanakan pembelajaran dengan model
pembelajaran kontekstual. Siklus kedua dilaksanakan untuk memperbaiki segala sesuatu yang belum baik dalam siklus pertama dengan model
pembelajaran kontekstual. c. Observasi
Kegiatan observasi dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru pengamat untuk mengamati sikap siswa aktif atau tidak ketika mengikuti
pembelajaran IPA yang menerapkan model pembelajaran berbasis multimedia melalui CD-Interaktif dengan pendekatan kontekstual. Di
samping itu observasi juga dilakukan terhadap guru apakah guru itu aktif
30
dalam menerapkan model pembelajaran berbasis multimedia melalui CD- Interaktif
dengan pendekatan kontekstual. d.
Refleksi Setelah mengkaji aktivitas siswa dan hasil pengamatan aktivitas
guru, serta disesuaikan dengan ketercapaian indikator kinerja, maka peneliti melakukan perbaikan pada siklus dua agar pelaksanaannya lebih
efektif. Peneliti juga melihat apakah indikator kinerja yang telah
ditetapkan sebelumnya sudah tercapai apa belum tercapai jika belum tercapai maka peneliti tetap melanjutkan siklus berikut, dan seterusnya
sampai tercapai tujuan pembelajaran.
B. Perencanaan Tahap Penelitian