LatihanKasusTugas Modul PKB IPA SMP Revisi 2017 Modul IPA SMP KK I
IPA SMP KK I
93
3 Inti Bumi
Inti bumi merupakan bagian terdalam dari bumi dan ukurannya hampir sebesar bulan. Karena memiliki densitas yang besar, para ahli
menyimpulkan bahwa inti bumi tersusun dari besi dan sebagian nikel.
Berdasarkan wujudnya, inti bumi terbagi menjadi dua yaitu inti dalam yang
berwujud padat dan inti luar yang berwujud cair. Inti luar berada pada
kedalaman 2885 km sampai 5150 km. Sedangkan inti dalam berada pada kedalaman 5150 km – 6371 km. Inti luar bumi yang berwujud cair diduga
menjadi penyebab adanya medan magnet di bumi.
c. Bagaimana Mengetahui Struktur Internal Bumi?
Tentu saja sampai saat ini, kita tidak dapat memasukan alat canggih apapun kedalam bumi hingga mencapai inti bumi. Namun sedikit demi sedikit, sejalan
dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, para ahli mampu menyusun dan memetakan apa yang ada di dalam tubuh bumi ini berdasarkan
data gelombang gempa yang terkumpul diberbagai tempat selama ini. Sebelum mempelajari bagaimana para ahli menyusun pengetahuannya tentang struktrur
internal bumi ini, coba kita perhatikan gambar di bawah yang merepresentasikan struktur internal bumi.
Kegiatan Pembelajaran 3
94
Gambar 33 Model struktur internal bumi. Sumber: Lutgens dkk., 2012 Pengetahuan struktur internal bumi yang ditunjukkan dalam gambar 30 di atas
diperoleh berdasarkan penemuan-penemuan berdasarkan data gempabumi. Pada saat terjadi gempabumi, gelombang gempabumi tersebut akan
dirambatkan ke segala arah. Gelombang gempabumi yang masuk dan dirambatkan ke dalam bumi dinamakan gelombang badan. Gelombang badan ini
terdiri dari dua jenis yaitu gelombang P diambil dari kata primer dan gelombang S diambil dari kata sekunder.
Gelombang P dan gelombang S memiliki kecepatan rambat yang berbeda sehingga sampai di stasiun pengamat gempa dan terekam di seismometer dalam
waktu yang berbeda pula. Gelombang P akan tercatat lebih dahulu oleh seismometer oleh karena itu dinamakan gelombang P primer. Sedangkan
gelombang S akan menyusul tercatat oleh seismometer setelah gelombang P tercatat. Perbedaan gelombang P dan gelombang S ini selain dari kecepatan
adalah gelombang P merupakan gelombang longitudinal sedangkan gelombang S merupakan gelombang transversal.