sesungguhnya, disebabkan biasanya mereka tidak diberi kesempatan untuk bertanya.
b. Agak sulit bagi siswa untuk mencernakan atau menganalisis materi yang diceramahkan bersama-sama denga kegiatan mendengarkan penjelasan
dari guru. c.
Metode ceramah tidak memberikan kesempatan kepada para siswa dengan apa yang dfisebut ” belajar dengan berbuat”.
d. Tidak semua guru pandai melaksanakan ceramah, sehingga tujuan belajar dengan metode ini biasanya kurang tercapai.
e. Mendengarkan ceramah dalam waktu yang lama dapat memberikan rasa
bosan, dan materi yang dicerahkan biasanya tidak dapat dicamkan oleh para siswa.
f. Kebiasaan guru memberikan ceramah menjadikan para siswa malas.
Membaca isi buku, mereka hanya mengandalkan suara guru saja, mereka menjadi malas terbiasa malas untuk mencari bahan lain dengan
cara membaca dari buku-buku.
D. Mata Pelajaran Sosiologi
1. Latar Belakang Sosiologi ditinjau dari sifatnya digolongkan sebagai ilmu
pengetahuan murni pure science bukan ilmu pengatahuan terapan applied science. Sosiologi dimaksudkan untuk memberikan kompetensi kepada
peserta didik dalam memahami konsep-konsep sosiologi seperti Sosialisasi,
kelompok sosial, struktur sosial, lembaga sosial, perubahan sosial, dan konflik sampai pada tercapainya integrasi sosial. Sosiologi mempunyai dua
pengertian dasar yaitu sebagai ilmu dan sebagai metode. Sebagai ilmu sosiologi merupakan kumpulan pengetahuan tentang masyarakat dan
kebudayaan yang disusun secara sistematis berdasarkan analisis berpikir logis. Sebagai metode, Sosiologi adalah cara berpikir untuk mengungkapkan
realitas sosial yang ada dalam masyarakat dengan prosedur dan teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Dalam kedudukanya sebagai sebuah disiplin ilmu sosial yang sudah relatif lama berkembang dilingkungan akademik, secara teoritis sosiologi
memiliki posisi strategis dalam membahas dan mempelajarai masalah- masalah sosial politik dan budaya yang berkembang dimasyarakat yang selalu
siap dengan pemikiran kritis dan alternatif menjawab tantangan yang ada. Melihat masa depan masyarakat kita, sosiologi dituntut untuk tanggap
terhadap isu globalisasi yang didalamnya mencakup demokratis, desentralisasi, dan otonomi, penegakan HAM, good govermence tata kelola
pemerintah yang baik, emansipasi, kerukunan hidup bermasyarakat, dan masyarakat demokratis.
Pembelajaran sosiologi dimaksudkan untuk mengmbangkan kemampuan pemahaman fenomena kehidupan sehari-hari. Materi pelajaran
mencakup konsep-konsep dasar, pendekatan, metode, dan tehnik analisis dalam pengkajian berbagai fenomena dan permasalahan yang ditemuai dalam
berbagai kehidupan nyata dimasyarakat. Mata pelajaran sosiologi diperlukan
pada tingkat pendidikan dasar sebagai bagian integral dari IPS, sedangkan pada tingkat pendidikan menengah diberikan sebagai mata pelajaran
tersendiri. 2. Tujuan
Mata pelajaran sosiologi bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut:
a. Memahami konsep-konsep sosiologi seperti sosialisasi, kelompok sosial,
struktur sosial, lembaga sosial, perubahan sosial, dan konflik sampai dengan integrasi sosial.
b.Memahami berbagai peran sosial dalam kehidupan masyarakat. c.
Menumbuhkan sikap, kesadaran, dan kepedulian sosialdalam kehidupan bermasyarakat.
3. Ruang lingkup Ruang lingkup mata pelajaran sosiologi meliputi aspek-aspek sebagai
berikut: a. Struktur sosial
b. Proses sosial c. Perubahan sosial
d. Tipe-tipe lembaga sosial
E. Kajian Tentang Materi Pelajaran Sosiologi Pokok Bahasan Masyarakat Multikultural