penangkapan  ikan  pelagis  kecil  yang  baik  di  perairan  Indonesia  umumnya berlangsung  pada  peralihan  musim  timur  ke  musim  barat  yaitu  sekitar  bulan
Agustus sampai Desember Nurhakim et al. 1988. Beberapa sifat ikan pelagis kecil pipp.dkp.go.id. 24 Oktober 2010 yaitu : 1
biasanya dapat ditemukan pada perairan pesisir selat dan teluk sampai dengan laut terbuka;  2  mampu  melakukan  migrasi  atau  ruaya  dalam  skala  kecil  sampai  besar
bergerombol;  3  tubuh  didominasi  warna  biru  pada  bagian  punggung  dorsal  dan warna  abu-abu  pada  bagian  perut,  berkaitan  dengan  kemampuan  beradaptasi  secara
dominan  pada  daerah  permukaan  perairan  dan  menghindari  pemangsaan;  4  bentuk tubuhnya  agak  bulat  lonjong  dan  cenderung  sintesis  bilateral  dengan  kemampuan
renang yang cepat sehingga mudah melakukan migrasi; 5 telur yang dihasilkan saat pemijahan  adalah  sangat  banyak  dan  dilepaskan  langsung  ke  kolom  air  sehingga
langsung terbawa oleh arus.
2.6.1  Ikan layang Decapterus spp
Ikan  layang  merupakan  salah  satu  sumber  perikanan  lepas  pantai  yang terdapat  di  Indonesia.  Ada  lima  jenis  ikan  layang  yang  ditemukan  di  perairan
Indonesia yaitu:  Decapteru russelli,  Decapterus makrosoma, Decapterus kuroides, Decapterus maruadsi, Decapterus lajang.
Dari kelima jenis tersebut diketahui bahwa Decapterus russelli
memiliki penyebaran yang paling luas yaitu mulai dari Kepulauan Seribu hingga Pulau Bawean dan Pulau Masalemho Nontji, 1993.
Ikan layang memiliki bentuk badan seperti cerutu dan sisiknya sangat halus. Bentuk  yang  demikian  memungkinkan  ikan  tersebut  untuk  berenang  dengan
kecepatan tinggi di laut. Ikan layang, meskipun aktif berenang tetapi terkadang juga pasif yaitu pada saat membentuk gerombolan pada suatu daerah yang sempit atau di
sekitar  benda-benda  terapung.  Ikan  layang  sering  ditemukan  suka  bergerombol  di sekitar  rumpon dengan posisi  membelakangi rumpon dan senantiasa menghadap dan
menentang  arus  Asikin,  1985.  Makanan  utamanya  adalah  jenis  avertebrata berukuran  kecil.  Daerah  penyebaran  ikan  layang  ini  biasanya  mulai  dari  barat
Sumatera, selatan Jawa, timur, selatan dan barat Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku serta Irian Jaya.
Ukuran layak tangkap pada ikan layang dimulai pada saat ikan telah dewasa mencapai  ukuran  tertentu  dan  telah  memijah  untuk  pertama  kali  length  at  first
maturity – Lm.  Terdapat beberapa hasil penelitian tentang ukuran pertama kali
matang  gonad  Lm  ikan  layang  Decapterus  russelli  dengan  hasil  yang bervariasi.  Menurut  Najamudin 2004  bahwa di perairan  selat Makasar ukuran
Lm  ikan  layang  jantan  19,6  cm  dan  layang  betina  19,1  cm.  Augy  Syahailatua 1997 bahwa  di perairan Teluk Ambon ukuran Lm ikan layang jantan 16,3 cm
dan  layang  betina  16,2  cm.  Irham  2008  bahwa  di  perairan  Maluku  Utara  Lm ikan  layang  Decapterus  spp  adalah  25,8  cm.    Paxton,  J.R    et  al.  1998  di
Arafura  Sea Lm  ikan  layang  19,3  cm.    Sedangkan  pada  Fish  base  ukuran  Lm
berkisar 19,3 cm
www.fishbase.org
. Klasifikasi ikan layang menurut Saanin 1984, adalah sebagai berikut;
Phylum : Chordata; Sub Phylum : Vertebrata;
Class : Pisces Sub Class : Teleostei;
Ordo : Percomorphi; Divisi : Perciformes;
Genus : Decapterus, Species : Decapterus russelli, Rupped
Nama Indonesia : Layang Nama Kei : Momar Merah
Sumber : FAO 1984
Gambar 4  Ikan layang Decapterus russselli
2.6.2 Ikan selar Selaroides spp