Bukan angkatan kerja not in the labour force adalah bagian dari tenaga kerja yang tidak bekerja ataupun mencari pekerjaan. Jadi, mereka bagian dari tenaga
kerja yang sesungguhnya tidak terlibat, atau tidak berusaha untuk terlibat dalam kegiatan produktif yaitu memproduksi barang dan jasa.
Kelompok bukan angkatan kerja terdiri dari yaitu : 1. Sekolah adalah mereka yang kegiatannya hanya bersekolah.
2. Mengurus rumah tangga adalah untuk mereka yang kegiatannya hanya mengurus rumah tangga mendapat upah.
3. Penerimaan pendapatan adalah untuk mereka tidak melakukan suatu kegiatan tetapi memperoleh penghasilan, misalnya pensiun, bunga simpanan, hasil
persewaan dan sebagainya. 4. Lainnya adalah untuk mereka yang hidupnya tergantung pada orang lain
karena usia lanjut, lumpuh, dungu dan sebagainya.
2.1.2. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja TPAK
Angka TPAK dapat digunakan sebagai dasar untuk mengetahui penduduk yang bekerja atau mencari pekerjaan. Bila angka TPAK kecil maka dapat di duga bahwa
penduduk usia kerja baik yang sedang sekolah maupun mengurus rumah tangga dan lainnya. Dengan demikian angka TPAK dipengaruhi oleh faktor sosial ekonomi
maupun faktor demografis. Beberapa faktor demografis yang dianggap penting pengaruhnya terhadap TPAK adalah jenis kelamin, umur, tingkat pendidikan dan
status perkawinan.
Universitas Sumatera Utara
Masalah yang lebih sering dihadapi adalah masalah setengah menganggur atau pengangguran tidak kentara, yang pengertiannya adalah sebagai berikut :
1. Setengah menganggur adalah jika seseorang bekerja tidak tetap part time
diluar keinginannya sendiri, atau bekerja dalam waktu yang lebih pendek dari biasanya.
2. Pengangguran tidak kentara didalam angkatan kerja mereka dimasukkan dalam kegiatan bekerja, tetapi sebetulnya mereka adalah
penganggur jika dilihat dari segi produktifitasnya. 3. Pengangguran friksional adalah pengangguran yang terjadi akibat
pindahnya seseorang dari suatu pekerjaan ke pekerjaan lain, dan akibatnya harus mempunyai tenggang waktu dan berstatus sebagai
penganggur sebelum mendapatkan pekerjaan yang lain tersebut.
2.1.3. Jenis Jabatan Pekerjaan
Urutan jenis pekerjaan diurutkan pada tingkat produktifitas kerja, mulai dari yang paling produktif sampai dengan yang tidak produktif. Selain itu, jenis pekerjaan
seringkali dihubungkan dengan tingkat pendidikan, keterampilan dan jumlah jam kerja untuk mengetahui dimana ada setengah pengangguran dan tempat tinggal maupun
mobilitas pekerjaan dengan menghubungkan jenis pekerjaan pada tahun-tahun sebelumnya.
Universitas Sumatera Utara
Jenis jabatan pekerjaan adalah macam pekerjaan yang sedang atau pernah dilakukan oleh orang-orang yang mencari pekerjaan dan pernah bekerja.
Jenis jabatan pekerjaan ini dibagi dalam 8 delapan golongan yaitu : 1. Tenaga profesional, tekhnisi dan tenaga lain.
2. Tenaga kepemimpinan dan ketatalaksanaan. 3. Tenaga administrasi, tenaga tata usaha dan tenaga yang berhubungan dengan
itu. 4. Tenaga penjualan.
5. Tenaga usaha. 6. Tenaga usaha pertanian.
7. Tenaga produksi dan sejenisnya, dan operator alat-alat pengangkutan. 8. Lain-lain.
2.1.4. Lapangan pekerjaan usaha