53
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMP Islam Ruhama yang beralamatkan di Jln. Tarumanegara no. 67 kelurahan Cirendeu, kecamatan Ciputat Timur-Tangerang
Selatan. Adapun waktunya yaitu dari 20 Oktober sampai 20 November 2009.
B. Metode dan Pendekatan
Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini yakni dengan metode survai yang didalamnya dilengkapi dengan studi dokumentasi,
angket, dan wawancara. Adapun pendekatan yang digunakan, yaitu pendekatan kuantitatif dengan tekhnik analisis korelasional.
C. Populasi dan Sampel
Dalam penelitian ini penulis menggunakan penelitian populasi penelitian sensus. Jadi dalam dalam penelitian ini semua guru yang mengajar di SMP Islam
Ruhama Cirendeu populasi yang ada yaitu berjumlah 22 orang dijadikan sampelnya.
D. Tekhnik Pengumpulan Data
Adapun tekhnik yang digunakan dalam pengumpulan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah:
1. Observasi
Observasi adalah proses pengumpulan data dengan melakukan pengamatan langsung dan pencatatan. Dalam hal ini peneliti mengadakan pengamatan sambil
mencatat data atau informasi yang diperlukan berkenaan masalah penelitian, yaitudiantaranya tentang bangunan fisik sekolah; keadaan guru; keadaan
stafkaryawan sekolah; keadaan siswa; struktur organisasi sekolah; dan sarana dan prasarana
54 2.
Studi dokumentasi Melalui studi dokumentasi peneliti mencatat data-data sejarah berdirinya
sekolah, mempelajari rekapitulasi pembayaran gaji guru dan karyawan, mempelajari buku kehadiran guru di sekolah dan buku rekapitulasi pendapatan
guru SMP Islam Ruhama dan data-data penelitian lainnya. 3. Angket
Angket adalah alat pengumpul data dalam penelitian yaitu dengan jalan menyebarkan dan mengumpulkan sejumlah pertanyaan yang harus dijawab oleh
responden. Sejalan dengan ini maka untuk menggali data, penulis menyebarkan angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan berkenaan dengan pendapatan dan etos
kerja guru yang sedang diteliti. 4. Wawancara
Untuk mendalami data yang diperoleh melalui angket dan studi dokumentasi, maka penulis melakukan wawancara ke-Kepala sekolah dan
kebeberapa orang guru. Wawancara adalah proses untuk memperoleh keterangan data dalam sebuah penelitian yang dilakukan pewawancara dengan jalan tanya
jawab secara langsung bertatap wajah kepada responden.
D. Instrument Pengumpulan Data
Instrument yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan angket yang memakai skala model likert dengan skala jarak 4 untuk dua variabel
yaitu variabel pendapatan dan variabel etos kerja guru. Adapun alternatif jawaban yang disediakan pilihan:
S : Selalu
SR : Sering
KK : Kadang-kadang
TP : Tidak pernah
Untuk lebih jelasnya angketkuesioner tentang pengaruh tingkat pendapatan terhadap etos kerja guru dalam mengajar dapat dilihat dalam tabel kisi-kisi
kuesioner berikut ini:
55
Tabel. 1 Kisi-kisi kuesioner tingkat pendapatan dan pengaruhnya terhadap etos
kerja guru dalam mengajar
No Variabel
Indikator Struktur masalah
Substansi pertanyaan No.
item Jml.
item
1. Pendapatan
a. Orientasi
b. Gaji
c. Tunjangan
d. Insentif
Materi 1. Kesejahteraan
2. Jumlah 3. Waktu
4. Kelayakan 5. Perbandingan
gaji dan jam mengajar
6. Kepuasan 7. Harapan
1. Pendapatan
2. Jumlah
3. Waktu
1. Pendapatan 2 Jumlah
3. Motivasi 1.
Berdasarkan materi
1.Memperhatikan kesejahteraan
2. Kecukupan gaji 3.Ketepatan
pembayaran gaji 4. Kelayakan gaji
5. Kesenjangan
6. Kepuasan gaji 7. Pengharapkan gaji
1.Pendapatan tunjangan
2.Kecukupan tunjangan
3.Ketepatan pembayaran
tunjangan 1. Pendapatan
insentif 2.Kecukupan insentif
3.Membuat semangat
1 2,3,4,5,
6,7,8
9 10
11
12 13
14 1
7
1 1
1
1 1
1
56
2. Etos kerja
a. Mengusai
kecakapan akademik
b. Tanggung
jawab
c. Adil
d. Mampu
bekerja e.
Disiplin
f. Memberi
tauladan g.
Konsisten h.
Menjunjung 1. RPP
2. Metode 3. Media
Tanggung jawab
Adil Kerja sama
Disiplin
Memberi tauladan
Konsisten kerja Mutu kerja
1. Membuat RPP
2. Menggunakan
metode 3.
Menggunakan media
1. Tanggung jawab
mengajar 2.
Tanggung jawab mengerjakan
tugas lain 1.
Bersikap adil 2.
Bekerja sama
1. Datang
kesekolah 2.
Masuk dan keluar kelas
1. Tauladan
yang baik
2. Prilaku sopan.
1. Bekerja
dengan sebaik-baiknya
1. Mutu kerja.
1,2,3
4,5
6 7
8,9
10,11
12 13
3
2
1 1
2
2
1 1
57 mutu kerja
i. Semangat
j. Perhatian
dalam kerja k.
Mengembang kan diri
Semangat kerja Fokus kerja
Pengembangan diri
1. Sikap
antusias dan semangat
1. Penuh perhatian
dalam bekerja 1. Menambah
wawasan 14
15 16
1 1
1
E. Pengolahan dan Analisa Data
Data yang diperoleh dari penyebaran angket kepada responden kemudian diolah dengan cara-cara sebagai berikut:
1. Editing
Dalam pengolahan data yang pertama kali harus dilakukan adalah editing. Editing yaitu memeriksa atau meneliti daftar pertanyaan angket yang sudah diisi
dan diserahkan oleh responden. Tujuan editing yaitu untuk meneliti satu persatu tentang kelengakapan dan kebenaran data.
2. Scoring
58 Setelah dilakukan editing, tahap berikutnya yaitu memberikan skor terhadap
pertanyaan yang ada pada angket scoring. Pertanyaan untuk pilihan selalu, sering, kadang-kadang, dan tidak pernah masing-masing diberikan skor 4, 3, 2,
dan 1. Adapun rinciannya yaitu sebagai berikut: Selalu S
a diberi skor 4 Sering SR
b diberi skor 3 Kadang-kadang KD c diberi skor 2
Tidak pernah TP d diberi skor 1
3. Tabulating
Tabulating yaitu tahap memasukkan jawaban-jawaban yang sudah diskor kedalam tabel-tabel. Jadi pada tahap tabulating penulis menampilkan keadaan
data-data yang sudah diperoleh lengkap dengan presentasi masing-masing data. Untuk keperluan mencari presentase data, pada tahap tabulating ini penulis
menggunakan bantuan rumus tabel distribusi frekwensi relatif, yaitu:
Keterangan:
P: Angka presentase F: Frekwensi
N: Number of cases jumlah individu Kemudian untuk mencari korelasi antara kedua variabel dan mengetahui
adakah pengaruh tingkat pendapatan terhadap etos kerja guru yang mengajar di SMP Islam Ruhama Cirendeu penulis menggunakan rumus “Product Moment”.
Karena dalam penelitian ini jumlah responden kurang dari 30 N kurang 30, maka rumus “Product Moment” yang digunakan yaitu:
rxy =
{ }{
}
Y² -
² X²
- ²
− Y
N X
N Y
X XY
N Keterangan:
rxy = Angka indeks korelasi r product moment
X = Jumlah skor dalam sebaran X pengaruh tingkat pendapatan
P = F x 100 N
59 Y = Jumlah skor dalam sebaran Y etos kerja guru dalam mengajar
XY = Jumlah hasil kali skor X dengan skor Y X²
= Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran X Y²
= Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran Y
N =
Banyaknya subyek
Number of Cases
.
Setelah nilai
r
xy diketahui, maka penulis memberikan interpretasi terhadap angka indeks korelasi “r” Product Moment dengan dua cara, yaitu:
1. Interpretasi secara sederhana atau secara kasar, yaitu dengan mencocokan
hasil perhitungan dengan angka indek korelasi Product moment seperti tabel dibawah ini:
Tabel. 2 Angka indeks korelasi Product Moment
r
xy
Besar “r” Product moment
r
xy
Interpretasi
0,00-0,20 Antara variabel x dan variabel y
terdapat korelasi, akan tetapi korelasi itu sangat lemah atau sangat rendah
sehingga korelasi itu diabaikan atau dianggap tidak ada korelasi antara
keduanya. 0,20-0,40
Antara variabel x dan variabel y terdapat korelasi yang lemah atau
rendah. 0,40-0,70
Antara variabel x dan y terdapat korelasi yang sedang atau cukup.
0,70-0,90 Antara variabel x dan variabel y
terdapat korelasi yang sangat kuat atau sangat tinggi
0,90-1,00 Antara Variabel x dan variabel y
terdapat korelasi yang sangat kuat atau
60 sangat tinggi.
2. Interpretasi dengan menggunakan tabel “r” Prduct Moment, yaitu dengan
terlebih dahulu merumuskan hipotesa alternatif Ha dan hipotesa nihil Ho kemudian mencari derajat bebasnya db atau df dengan
menggunakan rumus: df=N-nr
keterangan: df: derajat bebas
N: jumlah responden Nr: banyak variabel
Hasilnya dikonsultasikan pada tabel “r” Product Moment untuk df taraf signifikansi 1 dan 5.
Selanjutnya untuk mengetahui dan mencari seberapa besar pengaruh variabel x terhadap variabel y dicari dengan rumus sebagai berikut:
Keterangan: KD : Koefisien determition kontribusi variabel x terhadap variabel y
r
2
: Koefisien korelasi antara variabel x dan variabel KD=r
2
x 100
61
BAB IV HASIL PENELITIAN