Friabilitas Hasil Evaluasi Tablet

Grafik uji kekerasan kg 4,95 4,70 4,95 6,50 7,30 8,50 6,60 4,96 0,00 2,00 4,00 6,00 8,00 10,00 F1 F2 F3 F4 F5 F6 F7 F8 Formula K e ke r a sa n kg pati tetapi ia juga masih mengandung komposisi yang lain seperti lemak, sehingga dapat mempengaruhi kekerasan pada tablet. Gambar 6. Kekerasan Tablet dengan jenis dan Persentase Bahan pengikat yang berbeda.

4.2.4 Friabilitas

Friabilitas memberi gambaran terhadap ketahanan tablet terhadap benturan mekanis dalam masa pengangkutan dan pada saat pengemasan.Nilai friabilitas yang besar menunjukkan kualitas tablet yang buruk. Menurut Voigt1994, friabilitas kehilangan bobot dari tablet yang diperbolehkan adalah ≤ 0.8. Dari tabel 5 halaman 31 dapat dilihat friabilitas tablet F1-F4 adalah 0,55-0,37. Friabilitas dipengaruhi kekerasan, dimana dengan berkurangnya kekerasan tablet akan menyebabkan friabilitas tablet bertambah.Contoh perhitungan friabilitas tablet isoniazid dapat dilihat Universitas Sumatera Utara Grafik Uji Friabilitas 0.55 0.68 0.56 0.37 0.27 0.25 0.34 0.81 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 F1 F2 F3 F4 F5 F6 F7 F8 Formula F riab ilit as pada lampiran 2 halaman 49. Gambar 7. Friabilitas Tablet dengan Jenis dan Persentase Bahan Pengembang yang Berbeda 4.2.5 Waktu Hancur Berdasarkan data dari tabel 5 halaman 31, maka hasil pengujian waktu hancur terhadap tablet dapat diketahui di mana semakin menurun konsentrasi cornstarch yang digunakan maka semakin cepat waktu hancur tablet. Pada grafik terlihat bahwa waktu hancur dari F4 dan F7 memiliki nilai yang hampir sama, F4 memiliki waktu hancur 12.65 dan F7 memiliki waktu hancur 12.68 dimana keduanya juga memiliki kekerasan yang hampir sama. Hal ini terjadi karena tablet dengan bahan pengikat cornstarch akan terkikis sedikit demi sedikit pada waktu pengujian, karena mengandung amilopektin yang sangat besar dibandingkan amilosa, sedangkan tablet dengan bahan pengikat tepung jagung akan segera pecah menjadi partikel kasar hingga kemudian larut dalam pelarutnya, karena tepung ini tidak semua mengandungpati, tetapi juga mengandung lain seperti lemak, Menurut Parrot 1971, waktu hancur tablet dipengaruhi oleh sifat fisik dan kimia dari bahan tambahan yang digunakan, kekerasan dan porositas dari tablet. Universitas Sumatera Utara Grafik Waktu Hancur menit 11.39 10.95 11.37 12.65 15 16.7 12.68 11.25 10 11 12 13 14 15 16 17 F1 F2 F3 F4 F5 F6 F7 F8 Formula Wa kt u ha nc ur m e ni t Gambar 8. Waktu hancur Tablet dengan jenis dan persentase Bahan pengikat yang berbeda.

4.3. Uji Daya Serap Air Water Uptake.

Dokumen yang terkait

Pembuatan Tablet Parasetamol Secara Granulasi Basah Dengan Pati Kentang Merah (Solanum tuberosum L.) Sebagai Pelicin

21 122 54

Penggunaan Pharmacoat 615 sebagai Bahan Pengikat pada Pembuatan Tablet Asam Folat secara Granulasi Basah

13 84 72

FORMULASI TABLET KUNYAH EKSTRAK KEMANGI (Ocimum sanctum L.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN MENGGUNAKAN GELATIN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT

0 4 21

FORMULASI TABLET HISAP EKSTRAK KEMANGI (Ocimum sanctum L.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN MENGGUNAKAN KARBOKSIMETILSELULOSA NATRIUM SEBAGAI BAHAN PENGIKAT.

0 0 19

FORMULASI TABLET HISAP EKSTRAK KEMANGI (Ocimum sanctum L.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN MENGGUNAKAN AMILUM MANIHOT SEBAGAI BAHAN PENGIKAT.

0 0 18

FORMULASI TABLET HISAP EKSTRAK KEMANGI (Ocimum sanctum L.) SECARA GRANULASI BASAH DENGAN MENGGUNAKAN GELATIN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT.

0 3 24

PENGARUH PENGGUNAAN GELATIN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET EKSTRAK Pengaruh Penggunaan Gelatin sebagai Bahan Pengikat Terhadap Sifat Fisik Tablet Ekstrak Etanolik TanamanCeplukan (Physalis angulata L.) dengan Metode Granulasi Basah.

0 0 15

STUDI KEMAMPUAN PATI BIJI DURIAN SEBAGAI BAHAN PENGIKAT DALAM TABLET KETOPROFEN SECARA GRANULASI BASAH

0 1 9

PENGARUH PENGGUNAAN PATI BIJI CEMPEDAK (Arthocarpus champeden Lour) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TERHADAP SIFAT FISIK TABLET PARASETAMOL SECARA GRANULASI BASAH

0 1 15

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PATI KETAN DAN PATI KENTANG SEBAGAI BAHAN PENGIKAT PADA PEMBUATAN TABLET SULFADIAZIN SECARA GRANULASI BASAH Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 86