merupakan hasil akhir proses akuntansi. Laporan berisi informasi yang merupakan keluaran sistem akuntansi.
2.6. Alat-Alat Analisis Perancangan Sistem
Analisis perancangan sistem adalah pengidentifikasian dalam penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa
elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Alat-alat analisis perancangan sistem terdiri dari :
a. DFD Data Flow Diagram
Merupakan simbol dalam diagram atas data yang berguna untuk membantu komunikasi antara analisis sistem dengan pemakai sistem agar
dapat memahami suatu sistem secara logika. Keuntungan dari DFD, memudahkan pemakai yang kurang menguasai bidang komputer untuk
mengerti sistem yang akan dikerjakan atau dikembangkan. “Data Flow Diagram atau diagram aliran data adalah alat yang
menggambarkan aliran data melalui sistem dan kerja atau pengolahan yang dilakukan oleh sistem tersebut”. Suyanto, 2004 : 15
Pengertian DFD secara umum adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manualisasi atau gabungan
dari keduanya, yang penggambarannya disusun dalam bentuk kumpulan komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan aturan
mainnya. Komponen DFD menurut Yourden and De Marco dapat dilihat pada tabel 2.1 :
18
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Komponen DFD
Syarat-syarat pembuatan DFD adalah : 1.
Pemberian nama untuk tiap komponen DFD. 2.
Pemberian nomor pada komponen proses. 3.
Penggambaran DFD sesering mungkin agar enak dilihat. 4.
Penghindaran penggambaran DFD yang rumit. 5.
Pemastian DFD yang dibentuk itu konsisten secara logika. No
Simbol Keterangan
1 Proses
Simbol ini digunakan untuk proses pengolahan data atau transformasi
data. 2
Data Store Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan data flow yang sudah disimpan atau
diarsipkan. 3
Terminator Simbol ini digunakan untuk
menggambarkan asal atau tujuan data.
4 Data Flow
Simbol ini digunakan untuk menggambar aliran data
yang berjalan.
19
Universitas Sumatera Utara
Langkah-langkah untuk membuat DFD adalah : 1.
Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar yang terlibat di sistem.
2. Identifikasi semua input dan output yang terlibat dengan
entitas luar. 3.
Buat Diagram Konteks diagram context Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yang
menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan luarnya.
Caranya : a.
Tentukan nama sistemnya. b.
Tentukan batasan sistemnya. c.
Tentukan terminator apa saja yang ada dalam sistem. d.
Tentukan apa yang diterimadiberikan terminator darike sistem.
e. Gambarkan diagram konteks.
4. Buat Diagram Level Zero
Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram konteks. Caranya :
a. Tentukan proses utama yang ada pada sistem.
b. Tentukan apa yang diberikanditerima masing-masing
sub-proses kedari sistem dan perhatikan konsep keseimbangan.
20
Universitas Sumatera Utara
4. Pengeluaran Barang
2. Persetujuan Kredit 3. Perintah Pengiriman
Barang
8. Masukan Kinerja Pelanggan
6. Pemberitahuan Pengiriman Barang
5. Buat Diagram Level Satu
a. Apabila diperlukan, munculkan data store transaksi
sebagai sumber maupun tujuan alur data. b.
Gambarkan DFD level Satu, DFD level Dua dan DFD level Tiga
Diagram Prosedur Penjualan Nugroho widjajanto
Gambar 2.2 Diagram Prosedur Penjualan
b. ERD Entity Relation Diagram