Dewi Novika Arieyanti : Pengaruh Proses Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Apbd Terhadap Pengalokasian Belanja Daerah Di Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang, 2010.
kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat
pengukur yang sama.
Untuk melihat reliabilitas masing-masing instrument yang digunakan, peneliiti menggunakan koefisien cronbach alpha. Suatu instrument
dikatakan reliable jika nilai cronbach alpha lebih besar dari 0,5 .
F. Pengujian Asumsi Klasik
Sebelum dilakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan analisis regresi, maka diperlukan pengujian asumsi klasik yang meliputi pengujian:
1 normalitas, dan 2 heterokedastisitas. 1.
Uji Normalitas
Tujuan Uji Normalitas adalah ingin mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yaitu distribusi
data dengan bentuk lonceng bell Shaped. Data yang baik adalah data yang
mempunyai pola seperti distribusi normal.
Pedoman pengambilan keputusan dengan uji Kolmogorov-Smirnov tentang data tersebut mendekati atau merupakan distribusi nomal dapat
dilihat dari
i. Nilai Sig. Atau signifikan atau probabilitas 0,05, maka
distribusi data adalah tidak normal. ii.
Nilai Sig. Atau signifikan atau probabilitas 0,05, maka ditribusi data adalah normal.
Dewi Novika Arieyanti : Pengaruh Proses Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Apbd Terhadap Pengalokasian Belanja Daerah Di Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang, 2010.
2. Uji Heterokedastisitas
Tujuan dari pengujian ini adalah untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi, terjadi ketidaksamaan varians dari residual dari satu
pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual dari suatu pengamatan ke pengamatan lainnya tetap, maka disebut Homoskedastisitas.
Dan jika varians berbeda, maka disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas. Uji heterokedastisitas
dilakukan dengan melihat melihat grafik.
G. Pengujian Hipotesis
Erlina 2007:113, “uji hipotesis terhadap satu variabel umumnya uji perbedaan antara nilai sampel dengan populasi atau nilai data yang diteliti
dengan nilai ekspektasi hipotesis peneliti”. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan analisa regresi sederhana simple regression analyze .
Pengujian hipotesis ditujukan untuk menguji ada tidaknya pengaruh dari variabel bebas secara keseluruhan terhadap variabel dependen.
Untuk menguji hipotesis penelitian digunakan metode statistik analisia regresi linear sederhana yang berfungsi untuk mengetahui pengaruh
hubungan variabel bebas dengan variabel terikat. Pengolahan data akan dilakukan dengan menggunakan alat bantu aplikasi software SPSS 15 for
Windows. Formulasi yang digunakan adalah :
Y= a + bx + e
Dewi Novika Arieyanti : Pengaruh Proses Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Apbd Terhadap Pengalokasian Belanja Daerah Di Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang, 2010.
Y= Alokasi Belanja Daerah a = konstanta
b = koefisien X=Penyusunan APBD
1. Uji Signifikan Parsial Uji – t
Uji statistik t disebut juga sebagai uji signifikasi individual. Uji ini menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel independen secara parsial
terhadap variabel dependen.
Bentuk pengujiannya adalah : Ho : b
1 =
0, artinya suatu variabel independen secara parsial tidak berpengaruh terhadap variabel dependen.
Ha : b
1
≠ 0, artinya variabel independen secara parsial berpengaruh terhadap variabel dependen.
Kriteria pengambilan keputusan : Apabila Probabilitas = 5, maka Ha diterima.
Apabila Probabilitas = 5, maka Ha ditolak.
2. Koefisien determinan R
2
Pengujian koefisien determinan R² digunakan untuk mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel independen yang diteliti
terhadap variasi naik turunnya variable dependen. Koefisien determinan berkisar antara nol sampai dengan satu 0
≤ R² ≤ 1. Hal ini bera rti bila R²=0 menunjukan tidak adanya pengaruh antara variabel independen terhadap
Dewi Novika Arieyanti : Pengaruh Proses Penyusunan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Apbd Terhadap Pengalokasian Belanja Daerah Di Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang, 2010.
variabel dependen, bila R² semakin besar mendekati 1 menunjukan semakin kuatnya pengaruh variabel independent terhadap variabel dependen dan bila
R
2
semakin kecil mendekati nol maka dapat dikatakan semakin kecilnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
H. Lokasi Penelitian