19 6. 7 7. 8 nyamuk 3 4. 29 6. Gambaran Pengetahuan Sikap dan Tindakan Masyarakat Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau tentang Filariasis

5.3.5. Analisa Data Variabel Sikap

Tabel 5.5. Distribusi frekuensi jawaban responden pada variabel sikap Jawapan responden No Pertanyaanpernyataan Benar Salah F F 1. Sikap pengumpulan kaleng 79

82.3 17

17.7 2.

Penutupan penampungan air 79

82.3 17

17.7 3.

Membersihkan bab mandi 58

60.4 38

39.6 4.

Sikap mahu mencegah 88

91.7 8

8.3 5.

Sikap mahu diobati 77

80.2 19

19.8 6.

Sikap terhadap 3M 89

92.7 7

7.3 7.

Sikap lebih cepat mengobati 90

93.6 6

6.2 Menurut tabel 5.5. , pertanyaan tentang sikap yang paling banyak dijawab benar adalah pertanyaan ketujuh dan mencatat 90 responden atau bersamaan dengan 93.6. Pertanyaan ketujuh adalah mengenai sikap untuk mengobati penyakit filariasis, hasil ini membukti responden mempunyai sikap untuk mengobati segera apabila menderita penyakit filariasis. perntanyaan sikap yang paling banyak dijawab salah adalah pertanyaan ketiga dan sebanyak 38 responden 39.6. Pertanyaan ketiga adalah mengenai sikap responden untuk membersihkan bab mandi, hasil di atas menunjukkan kebanyakan responden tidak sering membersihan bab mandi dan ini mungkin menjadi tempat pembiakan nyamuk yang bisa menularkan penyakit filariasis. Universitas Sumatera Utara 5.3.6. Hubungan Sikap Dengan Jenis Kelamin, Usia Dan Pendidikan Terakhir Responden Pangkalan Kerinci Tabel 5.6. Distribusi Frekwensi Hubungan Sikap Dan Karakteristik Responden Tentang Filariasis Di Kecamatan Pangkalan Kerinci Tahun 2010 Sikap Baik Sedang Kurang Jumlah Karakteristik Jenis kelamin Laki-laki 3767.3 1730.9 11.8 55 100 Perempuan 28 68.3 12 30.2 1 2.1 41 100 Usia 17-30 tahun 32 64 16 32 2 4 50 100 31-60 tahun 33 71.7 13 28.3 0 0 46 100 Pendidikan SD 3 50 3 50 0 0 6 100 SMP 36 64.3 1933.9 11.8 56 100 SMA 23 79.3 5 17.2 1 3.4 29 100 Perguruan tinggi 3 60 2 40 0 0 5 100 Tabel 5.6. menunjukkan paling banyak laki-laki memiliki sikap yang baik yaitu mencapai 67 atau 37 responden dari 55 responden lelaki. Selain itu, paling banyak responden perempuan 28 responden 68.8 memiliki pengetahuan yang baik. Laki-laki dan perempuan masing-masing didapati paling banyak responden memiliki sikap yang baik terhadap penyakit filariasis. Tabel 5.6. menujukkan gambaran sikap berkorelasi dengan usia. Menurut tabel di atas, terdapat 32 responden 64 memiliki sikap yang baik tentang filariasis dan hanya 2 responden 4 memiliki sikap yang kurang. Perbedaan kedua kelompok itu adalah 30 responden atau Universitas Sumatera Utara sama dengan 60. Dalam kelompok responden usia 31-60 tahun, sebanyak 33 responden 71.7 memiliki sikap yang baik dan tidak ada responden memiliki sikap yang kurang tentang filariasi dalam kelompok usia 31-60 tahun. Ini menunjukkan usia kelompok 31-60 tahun responden Pangkalan Kerinci mempunyai sikap yang lebih baik berbanding dengan usia kelompok 17-30 tahun. Tabel 5.6. di atas menggambarkan korelasi sikap dengan pendidikan terakhir responden. Sebanyak 50 responden dari pendidikan terakhir SD mempunyai sikap yang baik dan 50 memiliki sikap yang sedang tentang filariasis. Berdasarkan pendidikan terakhir responden terdapat 36 responden 64 mempunyai pengetahuan yang baik tentang filariasis dan hanya 1.8 mempunyai sikap yang kurang tentang filariasis. selain itu, didapati 23 responden 79.3 responden tamatan SMA mempunyai sikap yang baik. Sebanyak 60 responden dari tamatan perguruan tinggi mempunyai pengetahuan yang baik tentang filariasis dan tidak ada responden dari tamatan perguruan tinggi memiliki sikap yang kurang. Ini dapat menyimpulkan bahwa pendidikan terakhir responden yang semakin tinggi di Pangkalan Kerinci mempunyai sikap yang lebih baik. Universitas Sumatera Utara

5.3.7. Analisa Data Variabel Tindakan Tabel 5.7.

Distribusi frekuensi jawaban responden pada variabel tindakan Jawapan responden No Pertanyaanpernyataan Benar Salah F F

1. Membantu membanteras

92 95.8 4 4.2 nyamuk 2. Menutup tempat pembiakan 88

91.7 8

8.3 nyamuk

3. Tindakan 3M 93

96.9 3

3.1 4.

Penggunaan obat 73

76.0 23

24.0 5.

Niat ikut penyuluhan 67

69.8 29

30.2 6.

Mengguna lotion anti nyamuk 73

76.0 23

24.0 Tabel 5.7. menunjukkan pertanyaan tentang tindakan yang paling banyak dijawab benar oleh responden adalah pertanyaan ketiga dan mencatat 93 responden atau sama dengan 96.9. Pertanyaan ketiga adalah mengenai tindakan 3M, ini menunjukkan responden banyak melakukan tindakan 3M yang disarankaan oleh pemrintah. Pertanyaan tindakan yang paling banyak dijawab salah oleh responden adalah pertanyaan kelima yaitu 29 responden dan sama dengan 30.2. Pertanyaan ini adalah mengenai niat untuk mengikut penyuluhan dan hasil ini menunjukkan kebanyakan responden tidak mahu mengikut penyuluhan. Universitas Sumatera Utara 5.3.8. Hubungan Tindakan Dengan Jenis Kelamin, Usia Dan Pendidikan Terakhir Responden Pangkalan Kerinci. Tabel 5.8. Distribusi Frekwensi Hubungan Tindakan Dengan Jenis Kelamin Responden Tentang Filariasis Di Kecamatan Pangkalan Kerinci Tahun 2010 Tindakan Baik Sedang Kurang Jumlah Karakteristik Jenis kelamin Laki-laki 4480 1018.2 1 1.8 55 100 Perempuan 27 65.9 1126.8 3 7.3 41 100 Usia 17-30 tahun 3468 1326 3 6 50 100 31-60 tahun 3780.4 8 17.4 1 2.2 46 100 Pendidikan SD 3 50 2 33.3 1 16.7 6 100 SMP 45 80.4 9 16.1 2 3.5 56 100 SMA 20 69 8 27.6 1 3.4 29 100 Perguruan Tinggi 3 60 2 40 0 0 5 100 Tabel 5.8. di atas menggambarkan distribusi frekwensi tindakan dengan jenis kelamin. Didapati 44 responden 80 lakik-laki memiliki pengetahuan yang baik tentang filariasis berbanding dengan 27 responden 65.9 perempuan memiliki pengetahuan yang baik tentang filariasis. Perbedaan responden laki-laki dan perempuan yang memiliki pengetahuan yang baik adalah 14.1 responden laki-laki lebih banyak berbanding dengan responden wanita. Ini menunjukkan responden laki- laki di Pangkalan Kerinci mempunyai tindakan yang lebih baik berbanding dengan Universitas Sumatera Utara responden perempuan. Tabel 5.8. menunjukan gambaran distribusi frekwensi tindakan dengan usia responden. Didapati 68 responden dari kelompok usia 17-30 tahun mempunyai tindakan yang baik filariasis berbanding dengan 80.4 responden dari kelompok usia 31-60 tahun 80.4, kelompok usia 31-60 tahun responden adalah 12.4 lebih banyak responden yang memiliki tindakan yang baik tentang filariasis berbanding dengan usia responden 17-30 tahun. Ini menunjukkan kelompok usia tua memiliki tindakan yang lebih baik berbanding kelompok usia muda. Tabel 5.8 menunjukkan 50 responden pendidikan terakhir SD mempunyai tindakan yang baik tentang filariasis, 80.4 responden pendidikan terakhir SMP memiliki tindakan yang baik tentang filariasis, 69 responden pendidikan terakhir responden SMA memiliki tindakan yang baik tentang filariasis dan 60 responden pendidikan perguruan tinggi mempunyai tindakan yang baik tentang filariasi. Ini menunjukkan semakin meningkat pendidikan terakhir responden di Pangakalan Kerinci , semakin baik tindakan responden. Universitas Sumatera Utara 5.4. Pembahasan 5.4.1. Pengetahuan Masyarakat Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten