Populasi Sampel dan Teknik Penarikan Sampel

Gambar 3.1. Banner Pemberitaan Ciptakan Kampung Aman di Surat Kabar Jawa Pos

3.2. Populasi, Sampel dan Teknik Penarik Sampel

3.2.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah pembaca surat kabar Jawa Pos yang berumur 17 tahun keatas yang tinggal di Surabaya memiliki kartu identitas dan berdomisili di Surabaya. Dengan membatasi populasi dari jumlah pembaca Jawa Pos di Kota Surabaya berjumlah 350.000 sumber : bagian sirkulasi dan pemasaran Jawa Pos 2010. Alasan mengapa peneliti mengambil Surabaya sebagai lokasi dalam penelitian ini adalah karena program tersebut dilakukan di Kota Surabaya dan surat kabar Jawa Pos sebagai penggagas program Ciptakan Kampung Aman sehingga sample diambil pada masyarakat Surabaya. Dimana populasi merupakan penikmat media massa khususnya media massa cetak Koran, karena karakteristiknya yang berbeda dengan media massa cetak lainnya, misalnya Koran memiliki fokus utama atau titik berat, menyajikan berita-berita kriminilaitas, ekonomi, cerpen, surat pembaca, dan menonjolkan foto-foto. Dipilihnya pembaca Jawa Pos yang berusia 17 tahun keatas karena pada usia ini seseorang telah memiliki kematangan kognitif, emosional dan sosial serta periode ini merupakan operasi mental tingkat tinggi, sudah dapat berhubungan dengan peristiwa-peristiwa hipotesis dan abstrak, tidak hanya dengan objek-objek konkret, dapat berpikir abstrak dan memecahkan masalah melalui pengujian semua alternative yang ada. Dengan alasan karena pada usia ini seseorang telah memiliki kemampuan intelektual maupun keterampilan dalam menganalisa sebuah berita dan ditunjang dengan sikap pandangan yang lebih realistis terhadap lingkungan sosialnya sehingga dapat mengikuti perubahan zaman Dariyo, 2004:66.

3.2.2. Sampel dan Teknik Penarikan Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pembaca surat kabar Jawa Pos yang berumur 17 tahun keatas yang tinggal di Surabaya. Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Purposive Sampling adalah pemilihan sampel berdasarkan pada karakteristik tertentu yang dianggap mempunyai sangkut pautnya dengan karakteristik populasi yang sudah diketahui sebelumnya Ruslan, 2003:156. Sampel dalam penelitian ini adalah pembaca surat kabar Jawa Pos yang berusia 17 tahun – 40 tahun memiliki KTP Surabaya dan berdomisili di Surabaya yang tinggal di daerah- daerah yang dimuat dalam pemberitaan Ciptakan Kampung Aman edisi bulan Juni-Juli di surat Kabar Jawa Pos. Untuk menentukan jumlah keseluruhan dari penduduk Surabaya yang berusia 17 tahun keatas dan yang membaca surat kabar Jawa Pos, maka untuk mencapai tingkat signifikan yang sama dilakukan perhitungan proposisi dari populasi yang ada, dengan presisi ± 10 dengan tingkat kepercayaan 90 menurut rumus Yamane Rakhmat, 2007:82. Maka sampel dari penelitian ini dapat diketahui dengan rumus Yamane, yaitu: n = N Nd² + 1 Keterangan : n = jumlah sampel N = jumlah populasi d = derajat ketelitian 0,1 ; tingkat kepercayaan 90 Rakhmat, 2007;82 Data pelengkap tetap Jawa Pos sejumlah 350.000 pelanggan sumber : database Jawa Pos tahun 2010 baik pelanggan maupun pembeli eceran 90.558. Dalam penelitian ini digunakan presisi 10 dan tingkat kepercayaan 90, sehingga jumlah responden dalam penelitian ini adalah: n = N Nd² + 1 = 350.000 350.0000,1² +1 = 99.97 = dibulatkan menjadi 100 responden

3.3. Sumber dan Jenis Data