62
23, 25, 28, 29, 31, 40, dan telah dilakukan perbaikan oleh peneliti sesuai dengan kisi-kisi.
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Menurut Arikunto 2002:154, reliabilitas adalah suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat
pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Sedangkan menurut Saifuddin Azwar 2006: 83, reliabilitas dinyatakan oleh
koefisien reliabilitas yang angkanya berkisar antara 0 sampai 1.0. semakin tinggi reliabilitas mendekati 1.00 berarti semakin tinggi
reliabilitasnya. Sebaliknya jika koefisien yang semakin rendah mendekati angka 0 berarti semakin rendah reliabilitasnya.
Purwanto 2006: 161 menjelaskan suatu instrumen dapat dikatakan reliabel apabila memberikan hasil pengukuran yang
relatif konsisten. Syarat kualifikasi suatu instrumen pengukur adalah kosisten, keajegan, atau tidak berubah-ubah dari waktu ke
waktu. Terdapat tiga macam prosedur pengujian realibilitas untuk mempertimbangkan kualifikasi instrumen penelitian, antara lain
stabilitas, konsistensi internal, dan equivalen. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik internal consistency yang dilakukan
dengan cara mencobakan instrumen sekali saja, kemudian data yang diperoleh dianalisis agar dapat digunakan untuk memprediksi
reliabilitas instrumen yang telah dibuat oleh peneliti.
63
Dalam penelitian ini untuk menguji instrumen pada penelitian ini menggunakan rumus koefisien alpha cronbach, karena rumus
alpha cronbach dapat digunakan pada test atau angket yang jawabannya berupa pilihan dan pilihannya tersebut dapat terdiri
dari dua pilihan atau lebih. Selain itu juga digunakan untuk mencari realibilitas instrumen yang skornya bukan 1 dan 0,
misalnya angket atau soal bentuk uraian Suharsimi Arikunto,2006: 100. Untuk mencari reliabilitas instrumen pada penelitian ini
menggunakan rumus sebagai berikut: r
11
= Keterangan:
k = Jumlah butir
∝
2 b
= Jumlah butir varian ∝
2 t
= Varian Total r
11
= Reliabilitas instrumen Uji reliabilitas instrumen pada penelitian ini dilakukan dengan
meggunakan SPSS versi 21. Menurut Sugiyono 2010: 257 interpretasi koefisien korelasi dari reliabilitas instrumen yang telah
diketahui validitasnya yakni :
64
Tabel 3. Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisian r
hitung
Interpretasi 0,80 - 1,000
Reliabilitas sangat kuat 0,60
– 0,799 Reliabilitas kuat
0,49 – 0,5999
Reliabilitas sedang 0,20
– 0,399 Reliabilitas rendah
0,00 – 0, 199
Reliabilitas sangat rendah
Hasil uji coba relabilitas pada instrumen pada 35 mahasiswa menunjukkan angka 0,950, yang termasuk dalam reliabilitas sangat
kuat, yaitu dapat dipercaya dan dapat digunakan sebagai instrumen penelitian.
H. Teknik Analisis Data