Kreativitas dan Perkembangan Kognitif

12 Terlepas seberapa jauh hasil belajar anak memenuhi standar orang dewasa, mereka memerlukan dorongan atau motivasi untuk kreatif dan bebas dari ejekan yang sering kali dilontarkan pada anak kreatif. d. Sarana Sarana untuk bermain dan sarana lainnya disediakan untuk merangsang dorongan eksperimen dan eksploitasi yang penting untuk mengembangkan kreativitas. Dari paparan tersebut penulis menyimpulkan bahwa ada banyak kondisi yang dapat diciptakan untuk meningkatkan kreativitas anak di antaranya dengan menyediakan waktu, memberi kesempatan untuk menyendiri, dorongan atau motivasi dan sarana.

2.2. Kreativitas dan Perkembangan Kognitif

Kreativitas didefinisikan secara berbeda-beda oleh para pakar berdasarkan sudut pandang masing-masing. Guilford 1970 menyatakan bahwa kreativitas mengacu pada kemampuan yang menandai ciri-ciri seorang kreatif. Guilford mengemukakan dua cara berpikir, yaitu cara berpikir konvergen dan divergen. Cara berpikir konvergen adalah cara-cara individu dalam memikirkan sesuatu dengan pandangan bahwa hanya ada satu jawaban yang benar. Sedangkan cara berpikir divergen adalah kemampuan individu untuk mencari berbagai alternatif jawaban terhadap suatu persoalan. Perkembangan kreativitas sangat erat kaitannya dengan perkembangan kognitif individu karena kreativitas sesungguhnya merupakan perwujudan dari pekerjaan otak Clark 1988 dan Gowan 1989 melalui Teori Belahan Otak Hemisphere Theory mengatakan bahwa sesungguhnya otak manusia itu menurut fungsinya terbagi menjadi dua belahan, yaitu belahan otak kiri left hemisphere dan belahan 13 otak kanan right hemisphere. Otak belahan kiri mengarah kepada cara berfikir konvergen convergen thinking, sedangkan otak belahan kanan mengarah kepada cara berfikir menyebar difergent thinking. Menurut Mohammad Ali 2005 belahan otak bagian kiri berfungsi untuk memproses informasi-informasi yang berkaitan dengan verbal dan menghendaki proses berpikir secara analitis, abstrak, logis, dan operasi kegiatan atau prosedur yang mengandung urutan serta mengatur kegiatan tubuh di bagian kanan. Belahan otak bagian kanan berfungsi memproses informasi-informasi yang bersifat nonverbal dan menghendaki penggunaan proses berpikir secara holistik, intuitif, dan imajinatif serta mengontrol kegiatan tubuh bagian kiri. Hasil kerja belahan bagian kanan di antaranya adalah kemampuan untuk menciptakan hal-hal yang baru misalnya musik dengan warna baru atau karya tulis dengan aliran baru. Pada hakekatnya kedua belahan otak ini dalam memproses informasi-informasi yang diterima oleh otak saling bekerjasama karena kedua belahan otak ini berhubungan melalui syaraf-syaraf yang terdapat dalam corpuss callosum. Perbedaan fungsi otak sebelah kiri dan kanan adalah cara-cara yang digunakan dalam mengolah dan menyelesaikan tugas-tugas yang harus dilakukan oleh kedua fungsi otak tersebut. Bertitik tolak dari fungsi khusus dari belahan otak tersebut maka seseorang yang kreatif menggunakan kegiatan otak di bagian kanan secara lebih dominan dari belahan otak bagian kiri. Sebaliknya individu yang berpikir secara logis dan rasional menggunakan fungsi otak bagian kiri secara lebih dominan apabila dibandingkan dengan belahan otak bagian kanan. 14

2.3. Pendekatan Inquiry

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan antara Motivasi Berprestasi dengan Kreativitas Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 2 Salatiga T1 132009023 BAB II

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kreativitas Siswa TK Pertiwi Banjaran Salatiga Melalui Teknik Home Room dengan Menggunakan Pendekatan Inquiry

0 0 14

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kreativitas Siswa TK Pertiwi Banjaran Salatiga Melalui Teknik Home Room dengan Menggunakan Pendekatan Inquiry T1 132008022 BAB I

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kreativitas Siswa TK Pertiwi Banjaran Salatiga Melalui Teknik Home Room dengan Menggunakan Pendekatan Inquiry T1 132008022 BAB IV

0 0 29

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kreativitas Siswa TK Pertiwi Banjaran Salatiga Melalui Teknik Home Room dengan Menggunakan Pendekatan Inquiry T1 132008022 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kreativitas Siswa TK Pertiwi Banjaran Salatiga Melalui Teknik Home Room dengan Menggunakan Pendekatan Inquiry

0 0 43

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Destilasi Menggunakan Tenaga Surya T1 BAB II

0 0 12

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Hubungan antara Perilaku Merokok dengan Kepercayaan Diri Siswa LakiLaki SMK Bhakti Nusantara Salatiga T1 BAB II

0 0 17

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Kedisiplinan Belajar Melalui Bimbingan Kelompok Teknik Role Play Siswa Kelas X Teknik Permesinan SMK Negeri 2 Salatiga T1 BAB II

0 0 15

T1__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Sistem Pengelolaan Parkir di Salatiga T1 BAB II

0 0 12