a. Data Primer
Diperoleh dari wawancara dengan para informan yang kompeten menyangkut penelitian ini antara lain:
1 Pejabat Bank CIMB Niaga yang terkait dengan pejabat pemberi fasilitas KPR dan maupun pejabat bisnis unit terkait.
2 Debitur selaku end user, terdiri dari 5 lima debitur yaitu 3 tiga debitur yang merasa puas dengan adanya kerjasama antara developer dengan bank
dan 2 dua debitur yang merasa tidak puas dengan adanya kerjasama tersebut.
3 Notaris 4 Pihak Developer
b. Data Sekunder
Yaitu data yang dikumpulkan melalui studi perpustakaan, berupa : 1
Bahan-bahan hukum primer berupa peraturan perundang-undangan yang berlaku, misalnya :
a Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Indonesia
b Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
c Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan d
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan e
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen
Universitas Sumatera Utara
f Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 1974 tentang
Ketentuan-Ketentuan Mengenai Penyediaan dan Pemberian Tanah Untuk Keperluan Perusahaan
2 Bahan-bahan hukum sekunder, yaitu bahan-bahan yang erat hubungannya
dengan bahan hukum primer dan dapat membantu menganalisa dan memahami bahan hukum primer, misalnya :
a Hasil karya ilmiah para sarjana
b Hasil-hasil penelitian
3 Bahan hukum tersier, yaitu bahan-bahan yang memberikan informasi tentang
bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, misalnya majalah, artikel, tabloid, surat kabar, dan studi terhadap semua dokumen yang berkaitan dengan
penelitian termasuk perjanjian kerjasama antara developer dengan bank. 4. Teknik Pengumpulan Data
Dalam pengumpulan data secara lengkap dalam penelitian ini dilakukan dengan 2 dua cara yaitu :
a. Penelitian Perpustakaan library research, mengumpulkan data sekunder dari perpustakaan, berupa bahan hukum primer maupun sekunder yang
berkaitan dengan penelitian. Peneliti menggunakan studi kepustakaan di perpustakaan sekolah pascasarjana Universitas Sumatera Utara dan
perpustakaan Universitas Sumatera Utara, sebagai cara untuk memperoleh data dalam upaya mencapai tujuan penelitian. Dalam hal ini,
Universitas Sumatera Utara
peneliti melakukan studi dokumen terhadap data sekunder dan juga pedoman untuk wawancara.
b. Penelitian Lapangan field research, untuk mengumpulkan data primer dari wawancara dari pihak yang kompeten dan terpercaya, yang berkaitan
langsung dengan kerjasama developer dan pemberian fasilitas KPR di Bank CIMB Niaga Cabang Medan Bukit Barisan.
5. Alat Pengumpulan Data Alat pengumpul data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah studi
kepustakaan library research dan menggunakan pedoman wawancara depth interview
untuk itu maka dilakukan pengumpulan data sekunder. 6. Analisis Data
Analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data kedalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan
dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data.
60
Sebelum analisis dilakukan, terlebih dahulu diadakan pemeriksaan dan evaluasi terhadap semua data yang telah dikumpulkan primer, sekunder, tersier,
untuk mengetahui validitasnya. Setelah itu keseluruhan data tersebut akan disistematisasikan sehingga menghasilkan klasifikasi yang selaras dengan
60
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung, 1994, hal. 103.
Universitas Sumatera Utara
permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini dengan tujuan untuk memperoleh jawaban yang baik pula.
61
Analisis data yang dilakukan secara kualitatif, yaitu analisis yang mendasarkan pada kualitas data, dalam hal ini data tersebut diperoleh dari peraturan
perundang-undangan dan literatur termasuk perjanjian kerjasama developer dengan bank, guna dianalisa secara komprehensif terhadap permasalahan yang ada dengan
kalimat yang sistematis kemudian ditarik kesimpulan dengan menggunakan metode deduktif.
61
Bambang Sunggono, Metode Penelitian Hukum, Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2002, hal. 106.
Universitas Sumatera Utara
BAB II KETENTUAN DAN BENTUK PERJANJIAN YANG DILAKUKAN ANTARA