2. Guru memberikan post test untuk mengukur hasil belajar mengenai materi yang telah dipelajari.
2.4 Langkah dalam menerapkan model pembelajaran GI adalah sebagai berikut.
a. Pendahuluan 1 Guru memberikan kesempatan bagi siswa untuk memberi kontribusi
apa yang akan mereka selidiki. 2 Guru menyampaikan materi pokok yang akan dipelajari, kemudian
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membaca dan mempelajari materi pegangannya.
b. Kegiatan Inti 1 Guru membentuk kelompok yang heterogen.
2 Kelompok akan membagi sub topik kepada seluruh anggota. Kemudian membuat perencanaan dari masalah yang akan diteliti.
3 Siswa mengumpulkan, menganalisis dan mengevaluasi informasi, membuat kesimpulan dan mengaplikasikan bagian mereka ke dalam
pengetahuan baru dalam mencapai solusi masalah kelompok.
c. Penutup 1 Siswa mempresentasikan hasil kerjanya. Kelompok lain tetap
mengikuti. 2 Evaluasi.
3 Penutup.
B. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2008: 117. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 4 Bandar
Lampung tahun pelajaran 20152016 yang terdiri atas 6 kelas dengan jumlah total 204 siswa dengan perincian sebagai berikut
No Kelas
Jumlah siswa
1 2
3 4
5 6
X1 X2
X3 X4
X5 X6
32 30
31 30
30 31
Jumlah 184
Tabel 3. Jumlah siswa kelas X SMAN 4 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20152016
Sumber : Tata usaha SMAN 4 Bandar Lampung
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah populasi dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2008: 118. Pengambilan sampel dalam
penelitian ini dilakukan dengan teknik clutser random sampling. Teknik ini memilih sampel bukan didasarkan individual, tetapi lebih didasarkan
pada kelompok, daerah, atau kelompok subyek yang secara alami berkumpul bersama Sukardi, 2003: 61. Sampel ini diambil dari populasi
sebanyak 6 kelas yaitu X1,X2,X3.X4.X5.X6. Dari hasil teknik cluster random sampling diperoleh kelas X5 dan X2
sebagai sampel kemudian kedua kelas tersebut diundi untuk menetukan kelas eksperimen dan kelas kontrol . dari hasil undian diperoleh kelas X5
sebagai kelas eksperimen yang menggunakan pembelajaran problem solving dan kelas X2 sebagai kelas kontrol yang menggunakan
pembelajaran GI. Kelas X5 dan X2 merupakan kelas yang mempunyai rata- rata kemampuan
akademis yang sama karena dalam pendistribusian siswa tidak dikelompokan kedalam kelas unggulan. Sampel dalam penelitian ini
berjumlah 60 siswa yang tersebar dalam dua kelas yaitu X5 sebanyak 30